"Sudah dapat dipastikan bahwa orang-orang yang saya lihat memang anggota dari Red Rabbit, Tuan," ucap Justin pada Axton yang masih kacau balau. Namun, Justin tidak peduli. Laporannya harus tetap tersampaikan dan tujuan awal organisasi tetap harus menjadi fokus utama. Ia tidak akan membiarkan Axton melupakan tentang hal itu. "Anda harus segera bertindak, bukan?"
Axton masih tidak menjawab. Pikirannya sangat kusut. Meskipun nyalinya tidak menciut, ia harus tetap mengakui bahwa organisasi hitam bernama Red Rabbit bukanlah geng sembarangan. Pimpinan dari organisasi itu masih menjadi misteri, lebih misterius dari Axton Axelcen. Jika nama Axton telah dikenal dunia, berbeda dengan ketua Red Rabbit yang belum juga terungkap siapa pemiliknya. Mafia itu memang lebih lemah, tetapi bisa saja sudah lebih kuat di tahun sekarang.