Mama?! Apakah yang menghubungi Cyzarine adalah Nyonya Anastasia?!
Zio bertanya-tanya di dalam hatinya. Ia melihat raut kecemasan muncul di wajah wanita itu.
"Mengapa kau tidak menjawabnya, Cyza?"
Zio menarik tangan Cyzarine untuk duduk di kursi kosong tepat di depan mereka.
"Mama asuhku menelepon dan aku enggan menjawabnya, Zio. Lalu, apa yang harus aku lakukan sekarang?"
Zio tersenyum mendengar keluhan Cyzarine.
"Apakah kau memiliki masalah dengan Beliau, Cyza?"
Cyzarine menghela napas dalam-dalam.
"Ya."
Zio semakin tersenyum lebar.
Sepertinya Cyza mulai mempercayai aku, batin Zio gembira.
Ia mulai terbuka menceritakan masalah keluarga asuhnya dan bertanya mengenai pendapat ku, lanjut Zio di dalam hati.
Itu sangat bagus! seru Zio menyudahi percakapannya di dalam hati.
"Cyza, kau tidak bisa terus menerus menghindari orang-orang yang tidak menyukaimu. Jika kau berhadapan dengan tipikal seseorang seperti itu, ingatlah selalu akan kebaikannya!"
