Chereads / The Demon Lord's of Elite School / Chapter 3 - Keturunan Schirltz yang sombong

Chapter 3 - Keturunan Schirltz yang sombong

Arena ini telah di pecah menjadi beberapa bagian.

"Pofff(sfx:ledakan kecil)

Burung hantu pengirim surat itu pun berubah menjadi gadis kecil menawan. Dia berdiri di salah satu panggung perunggu para kesatria yang berbaris di dekatnya dan berbicara.

" Silakan berbaris dengan surat yang dicetak pada kartu undanganmu."Melihat undanganku,aku bisa melihat huruf F tercetak di atasnya.

" Untuk siswi berprestasi,Ovphillia Van Astrea. Di tunjuk sebagai kandidat tertinggi untuk tahun ini. Semua guru sudah Memutuskan nya bahwa Ovphillia di pilih ketua divisi kelas S. Silahkan para siswa dan siswi baru tahun ini di harapkan segera berbaris.

"Ovphillia itu?". aku bertanya kepada eiji

Firasat ku mengatakan bahwa gadis bernama Ovhphillia ini adalah gadis yang menampar ku tadi pagi.

"Benar..dia adalah adikku." Eiji mengatakan nya dengan wajah lelah mungkin dia merasa kesusahan atau merasa dirinya lebih rendah daripada adik nya sendiri.

Gadis kecil itu mengeluarkan sayap hitam nya dan terbang ke ujung setiap baris membawa selembar perkamen dengan huruf di atasnya.

"Baiklah kalau begitu. Salam hangat untuk memasuki sekolah ini."

"...Nn..."

Berpisah dengan Eiji,aku berbaris di baris F. Itu antrian yang panjang tapi aku menatap ke arah depan menggunakan mata iblis ku.

Seperti nya kita memasuki ruang tunggu satu per satu.

Sepertinya giliran ku akan memakan waktu. Pada hitungan kasar, ada sekitar 649 dan di tambah aku menjadi 650 siswa tepat di depanku.

Semua 7 baris adalah sama, jadi ada sekitar 700 siswa disini. Dimana salah satu nya di bedakan antara siswa biasa dan yang berprestasi. Aku tahu ini sudah 500 ribu tahun tetapi orang yang meninggal aku telah meningkat dengan baik. Sepertinya kekhawatiran aku tentang garis keturunan aku sekarat tidak perlu.

Sambil iseng memikirkan hal-hal seperti itu aku menunggu waktu berlalu.

Setelah beberapa saat, aku akhirnya berada di garis depan dan sambil memandangi ruang tunggu.

Masuk kedalam ruang tunggu ternyata ada burung hantu lain lagi.

Siapa yang kenal ini?

Aku tidak bisa merasakan jejak kekuatan sihir jadi aku tidak bisa melihat siapa tuannya. Mereka menyembunyikan dengan sangat baik.

Sepertinya ada beberapa pengguna sihir yang layak di zaman ini.

" Selamat datang,silahkan masuk. Aku akan menjelaskan isi ujian praktis ini."

Mengundang aku dan memeriksa aku. Aku tidak dapat menilai apakah penerimaan untuk sekolah ini benar atau salah meskipun tujuan pertama mereka adalah menemukan raja iblis yang bereinkarnasi.

ini adalah pertama kali nya aku bereinkarnasi tetapi bereinkarnasi dengan ingatanmu yang masih utuh seharusnya cukup langka. Seberapa sadar mereka bahwa mereka adalah reinkarnasi dari raja iblis Noctis. Mazoku sekarang mungkin tidak tahu akan hal itu.

Jika aku melangkah maju dan memperkenalkan diri,aku bisa menyelesaikan nya. Mengatakan itu, sudah di atur bagi ku untuk datang kesini sehingga hanya kesopanan yang umum bahwa aku mendengarkan mereka terlebih dahulu.

"Dalam tes praktik ini, kami memiliki siswa yang akan berduel di arena. Setalah mengalahkan 5-8 orang,kekuatan sihir kamu di ukur,kami memeriksa kamu dan jika kamu lulus kamu di terima di Academi Tohsaku. Jika kamu kalah,kamu tidak akan bisa masuk."

Hoi-Hoi kau sedang bicara pada siapa,sih? Aku adalah raja iblis pertama. tidak ada kemungkinan aku akan kalah.

Juga,dengan menonton keajaiban yang di gunakan seseorang, dimungkinkan untuk mengetahui apakah seseorang itu adalah pendiri.

Aku pikir tes nya agak sederhana tetapi mungkin tepat untuk waktu dan tempat ini.

" Semua senjata,baju zirah dan mantra di izinkan. Ada pertanyaan?"

"Tidak ada."

"Kalau begitu,aku berharap kamu berkah dari pendiri." yah aku memang pendiri nya;)

Aku membuka pintu dibelakang ruang tunggu dan berjalan menyusuri lorong yang remang-remang dan panjang.

Meskipun aku pemilik kasti ini, baru pertama kali nya aku melewati koridor ini. Arena ini awalnya merupakan tempat dimana orang-orang berjuang untuk memamerkan Skill mereka dalam pertempuran.

Cahaya muncul ketika aku mendekati ujung koridor dan aku keluar ke stadion bundar dengan tembok tinggi.

Di atas tembok terdapat kursi penonton yang sudah di isi oleh para mazoku.

melihat lebih dekat aku bisa melihat bahwa mereka mengenakan seragam yang sama. Apakah mereka siswa di sekolah ini?

"Yo,kita bertemu lagi."

Seorang pria sombong yang mengancam ku tadi pagi berdiri di seberang.

Adalah Aoyama yang mudah aku tangani terakhir kali.

Fumu. Lawan ku adalah anak kecil. Akan sulit untuk membuktikan bahwa akulah adalah pendiri yang melawan nya. Apa yang harus kulakukan?

"Kamu. Oi!Apa kamu mendengarkan ku!?"

Tanpa menjawab aku berjalan maju 3 langkah dan lorong di belakang di tutup dengan penghalang ajaib.

"Ups. Kamu mundur telah di blokir. Kamu gugup?" Aoyama berkata dengan rasa bangga.

"Kamu berpikir aku akan melarikan diri dari seorang badut? tenanglah aku tidak akan membunuh jadi merasa nyaman."

"KAAKKKAAAAAK!!!"

Aoyama berteriak memanggil salah satu saudara nya.

Yare-yare. Aku bersikap murah hati tetapi orang ini tidak ada sopan santun.

Apakah orang ini benar-benar bodoh yang tidak bisa membedakan kekuatan kita?

Salah satu siswa terjun ke arena dari masing masing tempat duduk mereka. Total yang berada di arena saat ini adalah 7 orang dan jika di tambah dengan Aoyama menjadi 8 orang.

Aku sempat berpikir akan berduel dengan seorang yang mudah ku taklukan,namun, beberapa saat kemudian aku mulai tertarik dengan cara mereka yang suka mengeroyok aku seorang diri. Dengan begini aku bisa membuktikan bahwa akulah pendiri yang asli.

"Biarkan aku memberitahu mu bahwa kamu tidak akan mudah padamu. Aku akan mengubah wajah sombong mu menjadi wajah basah,penuh air mata yang penuh dengan ketakutan lalu aku akan membunuh mu."

Aku tidak bisa menahannya. Aku tertawa terbahak-bahak.

"Kukuku,Haahaahaahaa. Tidak tidak Tidak. membunuh ku?siapa?Ini aku?"

Aku menatap Aoyama.

Para saudara nya mengklik lidah nya.

"Kau cukup sombong ternyata yah,siswa baru."

"Siapa kau?"

" Aku adalah kakak tertua dari 7 bersaudara,Rintarou schirltz. Dan kau sudah berani menodai salah satu anggota keluarga kami. Aku takkan akan membiarkan mu hidup lama,jadi bersiap lah untuk mati."

"Pufffftttt!!, haahaahaahaa. Sudah lah lelucon kalian sangat lucu hingga membuat perut ku sakit.

Salah satu saudaranya menarik pedang nya dan bersiap melawan ku,namun

"Kurang ajar, kau berani menertawakan Rintarou. Akan ku bunuh kau!"

"Mogni!Jangan gegabah. Sepertinya dia masih belum mengenal sejarah keluarga Schirltz,jadi kita jangan keburu untuk membunuh nya. Lebih baik kita bersenang-senang dulu dengan nya."

"Ketahuilah tempat mu badut."

Kekuatan dapat dimasukkan dalam kata-kata tetapi tidak mempengaruhi kakak tertua nya.

Dua dari mereka bersembunyi di belakang mereka dan merapalkan sebuah mantra. Mantra yang mereka kenakan adalah formasi anti-sihir terlintas di permukaannya.

"Jadi,begitu yah."

"Hou,sepertinya kau meremehkan kami. Sayangnya,sihir rendahan seperti itu tidak berguna di depan kami. Sihir ini berisi kekuatan untuk memblokir sihir yang ada di dalamnya."

Aku melihat. Karena mereka mengandalkan sihir penghalang itu kekuatan anti sihirnya pribadinya lemah.

Meskipun mereka adalah keturunanku, mereka adalah keturunan yang menyedihkan.

Eiji yang melihat dari atas tembok dengan jelas memerhatikan keluarga Schirltz. Mungkin Eiji berpikir bahwa pertandingan yang seharusnya berlangsung duel,namun, di rubah menjadi delapan melawan satu.

"Bukankah itu tindakan yang curang,delapan melawan satu.Seperti nya keluarga Schirltz tidak akan menahan diri."

"Itu tidak benar,kakak. Tadi sudah di jelaskan bahwa ujian praktis akan terselesaikan apabila seseorang dapat mengalahkan 5-8 kontestan. Jadi, pertarungan ini masih tidak melanggar peraturan.Malahan jika dia berhasil mengalahkannya itu akan mempercepat ujian praktis nya,Tapi..."

Ovphillia mulai menunjukkan keraguan.

"Tapi apa?"

"aku ragu dia bisa mengalahkan anggota keluarga Schirltz. Apalagi kakak tertua mereka,Rintarou Schirltz. Sampai hadir dalam ujian ini."

"Meraka menggunakan cara yang sungguh pengecut. sungguh memalukan."

Soal sejarah keluarga bangsawan,Ovphillia mengetahui info lebih banyak daripada kakak nya,jadi dia tahu betul dengan sifat Rintarou yang sebenarnya. Ketika keluarga nya ternodai oleh seseorang. Apalagi mereka menganggap ku sebagai rakyat jelat,dia pasti tidak akan memaafkan ku.

"Awalnya aku cukup ragu Noctis bisa mengalahkan mereka semua,tapi aku cukup yakin dia bisa melakukan nya."

"Kenapa kakak bisa seyakin itu?"

"Memang benar dia adalah keluarga dari Rakyat biasa,aku cukup ragu dari situ,namun, Aku menyadari tadi pagi. Dia memiliki kekuatan yang tak biasa dan itu sangat mengerikan.

ovphillia merasa kurang yakin dengan ucapan kakak nya,jadi dia hanya terdiam dan melihat ku sambil menunjukkan wajah yang ragu serta tak percaya.

"yah,bagaimana pun juga aku bisa melihat pertandingannya secara langsung,sih."

"Semua senjata,baju zirah dan mantra diizinkan. kemenangan atau kekalahan menyebabkan kematian seseorang tetapi kamu bisa menyerah dan aku akan menentukan pemenangnya."

suara gadis kecil itu yang berada di atas tembok memenuhi arena.

"Ujia-!"

Aku memotong perkataan nya,awal nya aku tak berniat melakukannya. Tapi aku memiliki memohon sesuatu kepada nya.

"Tunggu sebentar!Apa kau bisa memberiku keringanan sedikit?"

"Ada apa, apa kau sudah takut dengan kak Rintarou,hah!?" Aoyama terlihat senang

"Tentu saja,selama itu bukan hal yang melanggar aturan pertarungan ini."

"Baiklah,Terima kasih."

"lalu, apa yang kau minta?"

Aku berbalik arah dan menunjuk ovphillia yang berada di atas tembok. aku meminta ovphillia menghitung berapa detik aku bisa mengalahkan mereka semua.

"aku meminta Gadis manis berambut emas elegan nan mempesona itu menghitung berapa lama aku bisa mengalahkan mereka semua."

anggota keluarga schirltz langsung merasa kesal karena aku telah mempermalukan mereka semua dalam permainan kata-kata.

"E-EEHHHHHHHH!!!!Tu-Tunggu sebentar!Kau ini benar-benar kehilangan akal sehat mu atau kau ini memang terlahir tanpa otak,Hah!?"

yah aku sudah menduga nya jika dia akan berteriak seperti itu,sih. Tapi aku menundukkan kepala ku kepada nya dan memohon kepadanya. Aku tak begitu paham dengan apa yang kulakukan. entah kenapa,aku merasa perasaan ku sangat aneh hari ini lebih tepatnya ketika aku bertemu dengan nya.

"Aku mohon."

"...!!"ovphillia terkejut saat aku menunduk di depannya.

"kukuku,ovphillia lebih baik kau melakukannya. dia sudah menunduk dan memohon kepada mu,seharusnya seorang pria akan malu melakukan hal seperti itu didepan banyak orang" Eiji tertawa

"Ta-Tapi....Dasar,baiklah. Untuk saat ini saja aku akan melakukannya untuk mu."

"Terima kasih atas kepedulian mu,Ovphillia-chan."

Muka Ovphillia langsung berubah warna merah ketika aku memanggil nya dengan sebutan chan.

"Anu-apa pertandingannya bisa di lanjutkan." gadis kecil itu terlihat lesu karena terlalu lama menunggu.

"Maafkan aku,kau boleh melanjutkan nya."

"lalu,Ovphillia Van Astrea. Apa kau bisa memulai nya?"

"Baik!Aku anggota keluarga Astrea akan menjadi Wasit sementara dalam pertandingan ini. Ujian praktis,di mulai dari hitungan mundur."

"Sepuluh...Sembilan-"

Beberapa anggota keluarga schirltz segera mencabut pedang yang tergantung di pinggang nya masing-masing. Bilahnya menyala terang.

"Apakah kamu terkejut?pedang iblis Amanto. Pedang yang lahir dari api kuno yang telah diturunkan melalui keluarga Schirltz. Itu akan memperkuat sihir menjadi sepuluh kali lipat. Kamu sepertinya pandai anti-sihir tapi api pedang ini tidak bisa dihapus."

"Delapan..-"

"Blah,blah,blah. pekerjaan mu daritadi mengoceh terus. Apa kau tak lelah?"

Aoyama dan saudara nya secara terbuka menunjukkan kemarahannya sambil memotong jarak di antara kami.

"Apa yang ingin kau katakan?"

"Satu kali lipat sepuluh kali lipat itu hanya masih mencapai angka sepuluh."

"Bajingan!"

"Empat-"

Anggota keluarga schirltz terlihat sudah tak sabar ingin membunuh ku tapi

Lima di antara nya termasuk Aoyama menendang tanah dan pada saat berikut nya muncul didepan ku menempatkan aku di kisaran Amanto.

"Mati!"

Fuwaaa. aku menekan menguap.

Dia sangat lambat.

Jika aku memiki pedang saat ini mungkin aku sudah menebas sekitar 1000 tebasan sekarang. Nah, orang dewasa harus memerhatikan anak-anak saat mereka bermain.

Oh,itu datang.

"Tiga!-"

Mereka terpencar menjadi lima bagian dan mengayunkan pedang amanto secara horizontal dan hendak terhubung dengan leher ku ketika aku tanpa sadar menatap pedang itu dengan benar untuk pertama kalinya.

"Sa-!"

"Brukkk!!(sfx:terjatuh).

"Tu?"Ovphillia mengucapkan dua huruf kapital dengan nada yang menunjukkan dia kebingungan.

Aku tak menghindarnya namun menyerang mereka semua sekaligus.

Suara dari para penonton mulai bermunculan,tapi berbeda dengan sebelumnya...kali ini mereka tak percaya bahwa keluarga bangsawan pertama dapat di kalahkan oleh ku, Bahkan kakak pertama mereka,Rintarou Schirltz dengan mudah ku kalah kan.

"Heh?apa yang terjadi?"

"Tak mungkin. keluarga Shcirltz dikalahkan oleh nya dengan satu kali serangan."

"Per-pertandingan berakhir!!"

Namun

"A-pa yang terjadi?" tak kusangka Rintarou masih bisa bertahan setelah ku serang dengan kekuatan fisik aku. Tentu saja, aku tak mungkin menguras energi ku hanya untuk melawan ikan kecil seperti mereka.

"Mudah saja. Kau sudah di kalahkan."

"Tak-Tak mungkin!"

Dia sungguh merasa kesal setelah ku kalah kan dengan mudah bahkan tak ovphillia masih belum menyelesaikan hitung mundurnya. Dia tak menerima nya dia berdiri dan melancarkan sebuah sihir listrik yang lemah.

"fuuu" Aku meniup sihir milik Rintarou

"Apa yang sudah kau lakukan,Bastaaardd!!"

Jika aku harus membandingkannya dengan waktu para dewa hanya mengambil tongkat tua dari tanah dan itu akan memiliki kekuatan sihir lebih dari ini.

Jika kamu memberitahu bahwa ini adalah produk dari zaman para dewa kamu mendapat palsu.

Pedang iblis sejati memiliki kehendak nya sendiri dan kekuatan yang begitu besar sehingga penggunanya akan mati setelah menggunakannya.

Kata-kata pedang iblis digunakan terlalu semboro juga.

Jeritan tanpa kata datang dari Rintarou dan suara terkejut keluar dari penonton.

"Aku tidak percaya itu. Orang itu dengan mudah menghapus Listrik andalan keluarga schirltz."

"Nyala listrik bayi itu dikatakan tidak menghilang sampai akhir dunia.Juga, aku tidak melihat aktivitas sihir apa pun!!"

Rintarou menggertakkan giginya.

"Bajingan.Mungkin...menyegel sihir!?"

"Apa?Aku hanya meniup Listrik bayi mu. Dengan jumlah kekuatan yang tersembunyi di mantra itu,mantra itu akan kembali menyala beberapa tahun lagi."

Rintarou memiliki ekspresi pahit.

"....penyegelan sihir,sihir paksaan, kamu pastinya tampaknya telah memperoleh kekuatan sihir pada tingkat yang mengerikan.Sihir yang kamu gunakan tidak cocok dalam pertempuran,jadi bagaimana kamu menembus pertahanan sihir kami!?"

Fumu. Pelindung ajaib yang mereka kenakan itu akan pecah jika aku hanya menepuk nya meskipun itu akan sedikit kekanak-kanakkan dari bagian ku.

"Kurasa aku tidak merasa bangga jika aku melanggarnya."

"Hmm. Apa kau kehilangan keberanian?"

"Tidak,tapi aku punya proposal yang menarik.Pertama-tama itu salah bahwa kita memperebutkan sudut pandang yang sama.Pada dasarnya kau dan yang lainnya sama saja"

"Mana mungkin aku sama seperti mu! kau itu hanyalah rakyat jelata yang memakan kotoran yang kami injak-injak!"

Wah-wah dia sepertinya bisa membuat darah ku naik.

Rintarou menatap ku dengan hati-hati.

"Aku akan memberi cacat. Aku tidak akan memindahkan satu langkah pun dari sini. Aku tidak akan menggunakan sihir dan aku tidak akan memperdayakan kata-kata aku atau napas dengan sihir. Aku tidak akan menggerakan tubuh aku dan aku bahkan aku tidak akan menggunakan apapun lagi. Aku akan mengalahkanmu tanpa berkedip."

"HA!Seharusnya ada batas untuk menggertak. Apakah itu alasan kamu saat kalah?Tampaknya, sihirmu benar-benar tidak cocok untuk pertempuran.Ha.."

Rintarou memuntahkan darah.

"...TIDAK...MUNGKIN..ini."

"Bisakah kamu merasakannya?"

Sring.Suara bilahan pedang.

"ini Tatapan tajam"

kekuatan sihir dimasukkan dalam pemukulan dan suara itu mengguncang Rintarou dengan keras. Meskipun itu sudah di tahan oleh pelindung ajaib,itu bukanlah mantra yang sangat bagus. Ada sejumlah celah dalam formasi anti-sihir. Tatapan ku melewati mereka dengan mudah.

"Ka...ha.."

"Lebih baik kau menyerah saja. Kalau begitu terus kau segera mati."

"Ma...Gofuuu...Mana mungkin..ak-aku menyerah kepada rakyat jelata seperti mu!."

"Sudah kubilang kau dan yang lain tetaplah sama. Pada akhirnya kau juga adalah manusia biasa."

"Tak mungkin!!Aku Rintarou schirltz!!Aku adalah keturunan yang paling dekat dengan pendiri...mana mungkin aku sama seperti mu,Sialan!!"

Dia sama sekali tidak mau mengalah meski darah nya merembes dari seluruh tubuh nya. Dia sangat ngotot dan sedikit membuatku marah.

"Kalau begitu. Aku akan membuktikan nya kepada mu."

"....!?"

Aku mendekati Rintarou berjalan ke arah nya dan mengulurkan tangan ku ke arahnya. Aku membentuk jari ku layaknya seperti pistol..dan seketika

"Bang!"

Rintarou hancur menjadi daging yang tercabik-cabik dan tersisa . para saudara nya terkejut melihat kakak tertua mereka mati didepan mereka.

"Revival!"

Aku menghidupkan kembali Rintarou dengan menyalin data milik nya menjadi data baru, jadi dia kembali hidup normal dan masih mengingat apa yang sudah ku lakukan terhadapnya.

para kontestan hanya menunjukkan wajah ketakutan dan kebingungan.

Darah yang muncrat di sekitar nya membuat dia berlutut dan kemudian jatuh meneruskan.

"Fumu.Aku menyerah.Sangat lemah. Jika aku senang Serangan sihir ku akan membunuh semua orang."