Chereads / Imperfect Boyfriend / Chapter 32 - Detak Jantung Bayi Abel

Chapter 32 - Detak Jantung Bayi Abel

Tebakan Lia memang tidak salah. Diam-diam, Dirga mengingat kalau gadis itu menyukai roti bakar isi coklat kacang. Katanya, itu makanan favorit Lia setelah bakso. Makanya tadi Dirga membelinya.

"Wih … isian coklat kacang. Tahu aja lo sama kesukaan gue," kata Lia setelah membuka penutup kotak itu.

"Nggak tahu sebenarnya, cuman … gue juga suka coklat kacang," sahut Dirga.

"Ummm. Ini enak banget," ucap Lia setelah mencoba roti bakar yang dibeli Dirga, "ayo makan," imbuhnya.

"Dikit-dikit makannya." Dirga mengingatkan.

Gadis itu hanya mengangguk kecil karena mulutnya terlalu penuh sehingga susah untuk bicara. Dirga juga mengambil sepotong rotinya, terasa lapar setelah semalaman tanpa cemilan.

"Abel kenapa belum bangun juga, ya?" tanya Lia saat sepotong roti berhasil masuk dalam perutnya.

"Tadi bangun kok. Terus tidur lagi," jawab Dirga.

"Oh, ya? Jam berapa?"

"Waktu hampir subuh. Oh, tadi ada yang telepon elo." Dirga ingat kejadian beberapa saat lalu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS