"Cepat berganti pakaian!" Zachary tersenyum tak sabar membayangkan tubuh indah Sandra. "Kau pasti akan sangat seksi memakainya."
Sandra terdiam. Dia tidak bergerak dengan pakaian di pangkuannya. Tidak menolak tapi tidak juga mengiyakan. Mengabaikan Zachary adalah pilihan yang terbaik.
"Cepat Sandra. Aku sungguh tidak sabar. Jangan membuatku begitu lama menunggu!"
Diambilnya apa yang tersimpan rapi di dalan paper bag. Zachary memamerkan sebuah lingerie hitam dengan belahan dada yang sangat rendah. Celana dalamnya sebuah tong tipis yang membuka auratnya.
"Kau pikir aku sudi," sahut Sandra dengan sangat sinisnya.
"Kau ...," tunjuk Zachary dengan ujung jarinya. "Jangan membuatku lama menunggu. Aku tidak akan mengampunimu jika demikian."
Sandra mengangkat bahunya tak acuh. Benar-benar tidak tertarik dengan ancaman Zachary. Jangankan memakai apa yang dia siapkan. Menyentuhnya saja dia tak akan sudi.
"Sandra!" seru Zachary.