Chereads / Sutradaraku Ganteng / Chapter 31 - Penandatanganan Kontrak Novel (2)

Chapter 31 - Penandatanganan Kontrak Novel (2)

Tentu saja, Jun Ci akan mengurus masalah penandatanganan kontrak dengan editor dengan serius.

Ini bisa jadi permulaan keberuntungan Jun Ci di masa depan.

Meski saat ini Jun Ci sedang ada jam pelajaran di kelas, dia tetap dapat berkomunikasi dengan pihak situs web. Tentu saja berkat bantuan Gulu.

Benar saja, pihak situs web tersebut mengirimkan kontrak pendek kepada Jun Ci.

Berdasarkan informasi yang tercantum di kontrak tersebut, Jun Ci menambahkan kontak editor kontrak di aplikasi QQ miliknya.

Sebelum menerima serangkaian kegiatan tindak lanjut dari pihak situs web, seorang penulis novel perlu melakukan penandatangan kontrak dengan situs web sebagai bukti persetujuan.

Jaringan Literatur Luodu adalah situs web yang baru dibuka. Jumlah orang yang bergabung dengan situs ini masih sedikit, jadi begitu ada novel yang menarik perhatian mereka, editor kontrak dapat meninjaunya dengan sangat cepat.

Jun Ci langsung menambahkan akun QQ editor.

Ketika Jun Ci menambahkan kontak editor, dia juga telah melaporkan judul novelnya. Editor kontrak pun langsung mengirimkan balasan yang cukup panjang, namun intinya dia bertanya apakah Jun Ci bersedia menandatangani kontrak dengan Jaringan Literatur Luodu.

Tentu saja Jun Ci bersedia menandatanganinya.

Kalau tidak, untuk apa dia memilih mengunggah novelnya di Jaringan Literatur Luodu?

Setelah mendapat tanggapan dari Jun Ci, pihak editor mengirimkan pesan seperti ini:

Peng Pengxiang, editor penandatanganan kontrak Luodu: Halo, editor yang bertanggung jawab atas novelmu telah memeriksa isi novelmu. Kami merasa bahwa judul novelmu perlu direvisi. Kami menyarankan agar judul novel diubah sebelum kamu menandatangani kontrak. Jika tidak, maka akan sangat sulit untuk mengubah judulnya nanti. Dikhawatirkan akan timbul masalah.

Gulu mengingatkan Jun Ci dalam benaknya. "Yang Mulia, dia adalah editor yang bertanggung jawab atas promosi lanjutan novel Anda dan bertugas mengatasi semua kendala dalam novel Anda."

Jun Ci pun langsung mengerti, lalu Gulu kembali ke sisi lain.

Kaisar: Saya tidak memiliki pengalaman dalam menentukan judul yang tepat. Mohon editor bantu saya untuk menemukan judul yang tepat. Terima kasih.

Peng Pengxiang, editor penandatanganan kontrak Luodu: ….

Jun Ci adalah penulis yang tidak suka kerumitan. Meminta tolong orang lain yang lebih berpengalaman bukanlah hal yang buruk, apalagi Jun Ci memintanya dengan kata-kata yang sopan. 

Peng Pengxiang, editor penandatanganan kontrak Luodu: Baiklah, mari kita pikirkan tentang judul novelnya nanti. Jika kamu tidak keberatan, kami akan menyerahkan surat pengesahan kontrak. Mohon isi dengan informasi yang diperlukan. Dengan begitu, kedepannya kita bisa mengubah judul novelnya secara langsung di situs web.

Kaisar: Baik.

Jun Ci segera menyetujuinya tanpa pikir panjang.

Editor kontrak Luodu sudah tidak asing lagi dengan hal semacam ini. Tak butuh waktu lama, pihak Luodu telah selesai memproses semua informasinya, kemudian mereka mengirimkan serangkaian dokumen untuk diisi oleh Jun Ci.

Hal terpenting yang perlu diisi adalah informasi data pribadi Jun Ci.

Informasi semacam ini diperlukan saat seorang penulis menandatangani kontrak.

Setelah semuanya beres, langkah terakhir yang perlu dilakukan adalah verifikasi akhir informasi KTP. Gulu pun langsung mengirimkan foto KTP Jun Ci.

Tapi, entah kenapa pihak Luodu tidak kunjung membalas.

Jun Ci menunggu sekitar sepuluh menit. Bahkan sampai bel sekolah berbunyi, mereka belum memberi respon sama sekali.

Jun Ci pun semakin tidak sabar. Meski Gulu dapat berkomunikasi secara online, Jun Ci tetap harus mencetak kertas kontrak di toko percetakan. Editor kontrak ini telah membuang-buang waktunya saja.

Akhirnya Jun Ci mendesak pihak editor.

Kaisar : Apakah prosesnya bisa dipercepat?

Tapi setelah itu, pihak Loudu justru membalas pesan Jun Ci dengan banyak tanda seru.

Peng Pengxiang, editor penandatanganan kontrak Luodu : Sayang, kami tidak menerima foto KTP yang diedit dengan Photoshop!!!!!!!!! Kami perlu foto aslimu!!!!

Ternyata mereka tidak kunjung memberi balasan karena terkejut melihat foto Jun Ci.

Benar juga, Gulu mengunggah KTP dengan foto yang berbeda dengan wajah aslinya, tepatnya foto Jun Ci setelah bintik-bintik hitamnya dihilangkan.

Jun Ci saja juga tidak percaya saat melihat wajah aslinya, apalagi orang lain?

Meski mendapat tanggapan yang buruk, Jun Ci tetap membalasnya dengan sopan.

Kaisar : Anda tidak usah khawatir. Itu benar-benar foto saya. Saya tidak mengeditnya dengan Photoshop.

Peng Pengxiang, editor penandatanganan kontrak Loudu, hanya mengirimkan titik-titik tanpa ada kata-kata.

Apakah dia tidak percaya?!

Pang Pengxiang adalah seorang wanita. Dia adalah salah satu editor yang bertugas dalam penandatanganan kontrak untuk penulis baru di situs Luodu.

Namun, setelah melihat jawaban dari Jun Ci, dia berteriak keras tanpa memedulikan rekan kerja lain yang ada di kantornya, "Aku tidak percaya!"