Suasana riuh di dalam kerajaan lorgedis tidak ada habisnya sektor perdagangan yang mereka tawarkan sangat menarik perhatian wisatawan dari berbagai kerajaan dan negara negara tetangga
Kereta kuda dengan beberapa rombongan gerobak kuda mulai berpisah di pertigaan depan kantor guild petualang, hanya satu kereta kuda mewah yang berhenti di depan guild petualang. terdengar suara gaduh dari luar gedung berwarna putih ini seperti pasar baru di dalan ruangan
Kaki mulai diturunkan satu persatu dari dalam kereta kuda mewah ini dengan perlahan dan menuju ke depan pintu guild petualang berwarna cokelat tua
Kriiek suara pintu terbuka satu di sebelah kanan dengan perlahan, suara gaduh yang sebelumnya menghiasai ruangan ini tiba-tiba hening dengan kedatangan 2 bocah dan satu pria tampan sedang berjalan menuju anak tangga di samping meja resepsionis guild
Semua terdiam tanpa suara dan hanya melirik satu sama lain bersamaan dengan menenggak minuman beralkohol yang mereka beli dari bar bar kecil untuk di nikmati di dalam guild petualang ini
Jagat, Jasmine, dan Andrius berjalan berurutan menaiki tangga dengan perlahan dan santai tanpa menghiraukan padangan orang-orang di bawah. tok..tok..tok... suara pintu di ketuk oleh andrius yang sudah berada di depan kantor GuildMaster .. pintu pun terbuka dengan adanya sekretaris dan GuildMaster sedang meneliti berkas dan surat penting dari berbagai warga maupun kerajaan tetangga
"hoo... lihat siapa yang datang?" ucap GuildMaster dengan berdiri dan menundukkan kepalanya dihadapan andrius
"apa aku boleh duduk..?" jawab andrius yang sudah duduk sebelum bertanya pada GuildMaster
"pak tua...tehnya mana!! haus!!" seperti orang yang sudah bersahabat selama puluhan tahun , jagat dengan santainya meminta teh dan duduk di sofa tamu GuildMaster
"hahaha....nak kau cukup hebat untuk membawa orang penting ini kesini...hahaha"
candaan demi candaan mereka lontarkan tanpa rasa curiga satu sama lain
Obralan demi obrolan terus berucap tanpa henti membahas keberhasilan jagat yang menjalankan misi Rank s hanya berdua saja membuat seluruh guild menjadi ribut, bagaimana tidak bocah yang belum genap umur 16 tahun bisa menyelesaikan misi berat yang bahkan party elite seperti RedHeart pun harus pensiun, tapi mereka hanya berdua dengan misi perdana langsung sukses secara maksimal
Keberhasilan mereka berdua membuat derjak kagum para petualang lain hingga nama mereka disebut sebut akan menandingi RedHeart di kemudian hari. tapi apa yang di ceritakan oleh jagat adalah sebuah kebohongan untuk menutupi kekuatan yang ada di dalam tubuhnya saat ini, jasmine hanya diam dan mengangguk angguk saja mengikuti alur cerita dari jagat
Jagat hanya menceritakan kejadian yang sebenarnya kepada semua yang ada di ruangan GuildMaster, tapi yang jagat ceritakan pada penduduk riundah berbeda. yang jagat ceritakan kepada penduduk riundah ialah mereka berdua bekerja sama untuk mengalahkan serangan besi terkutuk itu
GuildMaster dan semua yang ada di ruangan menyetujuinya dan merahasiakannya kepada semua orang dengan demikian jagat bisa bebas pergi bersama jasmine mencari sang nenek dengan aman tanpa hambatan
"nak...ingatlah kekuatanmu belum cukup untuk menuju sesuatu yang dia inginkan...." apa yang dikatakan GuildMaster membuat jagat berfikir tentang (dia) yang di maksut dalam perkataan GuildMaster, tapi jagat hanya diam dan memahami perkataan sang GuildMaster itu
Andrius memotong pembicaraan GuildMaster yang tidak di jawab jagat sama sekali dan hanya mengangguk angguk saja sambil minum teh dengan santai. Andrius mulai menunjukkan besi terkutuk yang dibungkus dengan kain berwarna putih
"milla, lihatlah...!" GuildMaster yang melihatnya menyuruh sekretaris guild untuk melihatnya dan memberikan informasi dari benda itu secara rinci
Dari skill penglihatan yang di miliki sekretaris guild bernama milla ini mengatakan kalau benda besi dengan ukiran beberapa simbol di bagian tengah itu adalah benda sihir yang berasal dari dunia bawah atau dunia iblis bersemayam, untuk mendapatkan benda itu harus ada pengorbanan berupa 100 nyawa manusia
Milla yang melihatnya langsung pergi menuju rak-rak dimana buku tertata rapi, milla mulai mencarinya satu persatu tapi mereka berempat hanya santai minum teh saja dan GuildMaster sedang bercanda dengan jagat dan jasmine yang memerah karena berada di samping Andrius saat ini, kekonyolan mereka membuat sebuah buku melayang tepat di wajah jagat yang sedang tertawa terbahak-bahak
"aku menemukanmu!!! akhirnya. mari kita lihat!" milla yang berteriak histeris mendapatkan buku berwarna hitam dengan sebuah gembok mengunci rapat buku itu, buku yang mengerikan dan sangat tebal dibawanya menuju meja tamu guild dan mulai di buka satu persatu untuk mencari informasi tentang benda terkutuk itu
Dibalik terus menurus oleh milla untuk melihat apa benda itu sebenarnya membuat semua orang di ruangan semakin penasaran
Halaman 131 yang di temukan milla adalah 4 raja iblis di gerbang ke 7 neraka merupakan pangeran iblis yang bersemayam, dengan halaman itu pula milla menemukan fakta bahwa besi yang ada di meja tamu GuildMaster adalah dryness of black iron atau bisa disebut batu kekeringan dari raja iblis azazel, dengan persembahan 100 nyawa, di atas lingkaran sihir hitam atau kegelapan
"jadi...apa yang akan kamu lakukan dengan benda ini...ini tugasmu sebagai pemilik" sang GuildMaster bertanya pada andrius yang kebingungan akan hal itu. andrius sangat kacau dengan penjelasan singkat dari milla itu seakan nyawanya terancam
"aku hanya tidak habis pikir pada orang yang melakukannya...untuk benda ini silahkan kalian lakukan sesuka hati saja...bagiku wilayah yang sudah kembali normal adalah keindahan...?"
Jawaban andrius yang sangat membuat milla dan GuildMaster hanya terdiam karena apa yang mereka lihat saat ini bukanlah ancaman biasa untuk diatasi para manusia di daratan, apa yang mereka pikirkan adalah jika salah langkah akan mengakibatkan perang dengan ras iblis
"hooe pak tua...kenapa tidak kau simpan saja untuk sementara, jangan berfikir hal-hal aneh kedepan jika kau tidak sanggup memikirkanya!" perkataan jagat kepada GuildMaster membuat dahinya mengernyit dan mau tidak mau hanya itulah yang harus mereka lakukan
"yah... sepertinya begitu hahahah?" jawaban GuildMaster dengan singkat segera membungkus kembali dan mengangkatnya untuk si taruh di salam lemari besar di sebelah kanan meja GuildMaster
"nak.. ini hadiahmu untuk misi ini, selanjutnya tanyakan pada sebelahmu?"
"dimengerti"
3 kantong penuh koin dengan berat sekitar 2 kilo membuat jagat kaget akan hadiah yang di terimanya, ia pun memberikannya pada jasmine karena jagat tidak akan tahu harus berbuat apa dengan uang itu. jasmine pun membuka tasnya dan menaruh 3 kantong koin itu kedalamnya
Secara bersamaan andrius pun mengajak jagat dan jasmine untuk keluar ruangan dan menuju kereta kuda yang masih menunggunya di luar guild petualang
Mereka bertiga mulai masuk kedalam kereta dan mulai berjalan mengelilingi kerajaan ini dengan kereta kuda menuju ke sebuah tempat
.
Tidak lama kemudian mereka telah sampai pada sebuah bangunan megah bertingkat dengan warna serba putih dan setiap ukirannya berwarna emas dengan 2 pilar penyangga di depan pintu berwarna putih polos itu
Jalan menuju pintu itu pun lumayan luas dengan rerumputan yang halus dan terjaga sangat indah
"ini kuncinya...selamat menikmati rumah baru kalian..dan terimakasih untuk penyelesaian yang sangat memuaskan..?" (tersenyum)