Chereads / Sistem Iblis Rugi atau Mati / Chapter 11 - Hawa Jahat

Chapter 11 - Hawa Jahat

[Kau tahu aku bisa membaca pikiranmu kan?]

Tentu saja Ron tahu. Iblis Baal dan sistem sudah seperti satu paket combo stalker.

[Kau tahu, dan masih saja memanggilku Iblis Gila?] Tanya si Iblis dengan penasaran.

Iya. Jawab Ron singkat dalam hati.

[Hahahahahaha, Aku tahu! Kau manusia ingin aku yang hebat ini membunuhmu dalam kemarahan? Hahaha]

"Bangsat!" gumam Ron.

[HAHAHAHAHAHAHAH.] Tawa Iblis Baal memenuhi kepala Ron. Ron hanya terdiam menunggu suara tawa Baal itu mereda. Lalu tak lama, terdengar pernyataan bangga dari Baal.

[Sudah kuduga. Kau 100000 tahun terlalu muda untuk mengelabuhi ku. Kau tau alasanku kesini padahal aku sedang sangat sibuk?]

Ron kembali menatap tabletnya, tangannya mulai sibuk dengan tablet yang memperlihatkan halaman utama WSD. Dia tidak menggubris keberadaan Baal lagi. Waktu yang dimilikinya terbatas.

Ron harus mencari penyanyi yang tepat untuk lagunya. Saat masuk ke halaman Talent di WSD, Ron menuliskan Penyanyi. Lalu muncul pilihan Perempuan atau laki-laki? Tanpa pikir panjang Ron memilih laki – laki. Lagu "Balonku Ada 5" memiliki kemungkinan jadi populer jika dinyanyikan oleh perempuan, pikir Ron.

Baal yang tidak dihiraukan Ron pun tampak acuh dan melanjutkan apa yang ingin dia katakan.

[Aku kesini karena aku merasa kau sangat bodoh manusia. Bagaimana mungkin kau memilih nama perusahaan semenjijikan itu! Seleramu sangat rendah! Sangat Cliche!]

Berapa sebenarnya umur Baal?? Bagaimana mungkin seorang iblis mempermasalahkan hal sepele sperti itu. Karena dia menggunakan nama Angel? Yang artinya malaikat? Ron mulai merindukan sistem dengan mode auto. Keberadaan Baal sangatlah berisik.

[Tapi aku yang bijaksana ini akan memaafkanmu. Mengingat standarmu yang memang rendah.] Baal sepertinya mulai terbiasa dengan Ron yang mendiamkannya.

[Ohhhhh menarik! Sangat menarik! Apa kau yakin akan menggunakan lagu itu?!] Baal memperhatikan apa yang dilakukan oleh Ron.

[Kau tau manusia lemah, terkadang hal kecil bisa menimbulkan hal besar! Tapi seleramu memang benar – benar buruk! Hahahahaha ]

Si iblis mulai melantur sepertinya. Wajah Ron terlihat semakin pucat. Hal ini dikarenakan dia harus mendengarkan Baal dan bingung memilih penyanyi untuk lagunya. Dia tidak bisa memilih penyanyi yang menawarkan tarif terlalu murah, karena itu berarti uangnya akan sisa banyak. Sementara targetnya adalah menghabiskan uang. Jika dia memilih penyanyi dengan tarif mahal, maka jelas dia akan mendapatkan penyanyi bagus.

Kalau saja dia bisa menemukan penyanyi dengan tarif yang tinggi tapi rating buruk, semuanya akan lebih mudah! Ron lalu merubah tampilan sorting menjadi berdasarkan rating. Dan sesuai dugaannya semula, kebanyakan rating rendah, tarifnya rendah juga. Ron terus mengganti halaman sampai dia menemukan penyanyi bintang 1.5/5 dengan tarif 4.000.000,-.

Ini adalah tarif termahal yang dilihatnya. Rata – rata penyanyi bintang 1 memasang tarif ratusan ribu! Ini adalah sebuah kesempatan emas. Ron lalu masuk ke halaman profil penyanyi itu.

Bara Kertaya adalah nama yang muncul pada profil itu. Hum, tak ada foto? Ron lalu melihat ke kolom review. Lalu dia menemukan penyebab kenapa si Bara ini mendapatkan rating 1.5.

Topi123 : Jangan menggunakan jasa pria bajingan ini! Pelecehan yang dia lakukan kepada Kiara tak bisa dimaafkan! Menjijikan!

Annareader : Sebagai perempuan, setelah terbongkarnya kabar soal pelecehan Kiara, aku ngerasa ga nyaman lagi denger suara si Bara ini nyanyi.

Tellaaaa : Polisi! Kenapa dia tidak ditangkap juga! Harusnya WSD membanned pria menjijikan seperi ini!

Lolale : Mati aja! Bunuh diri sana! Ga tau diri!

Wow. Mulut manusia di dunia mana saja masih sama menjijikkannya. Menyuruh orang yang tidak pernah dilihatnya untuk bunuh diri, merupakan salah tindakan menjijikkan menurun Ron.

[Setuju]

Ron yang mendengar timpalan dari Baal pun merasa aneh.

[Aku iblis yang hebat ini, lebih suka melihat manusia saling membunuh satu sama lain secara langsung daripada seperti ini. Yang namanya internet ini membuat manusia – manusia pengecut semakin menjamur.]

Ron setuju dengan kalimat terakhir Baal. Internet adalah rumah megah bagi orang – orang pengecut. Ron dapat menyimpulkan bahwa Bara ini tadinya adalah Talent, yang meliki rating bintang 3. Tapi karena kasus yang menimpanya, rating yang didapatkannya menurun.

Ron tidak ingin memilih Bara. Kasus yang menimpa Bara mengingatkan Ron pada adik perempuannya yang bunuh diri karena pelecehan. Tapi disisi lain Ron tidak punya pilihan lain. Ron adalah tipe orang yang bisa memposisikan dirinya. Bukankah ada pepatah jika kau di cina maka ikutilah aturan cina. Jika kau ke amerika maka ikutalah aturan amerika. Intinya, Ron tidak perduli. Dia akan memanfaatkan apa yang ada di depannya sekarang agar dia bisa mati.Tidak perduli jika itu artinya di dunia ini dia harus melakukan hal yang dia tidak suka.

[Tekad yang bagus manusia. Hahahaaha. Matamu seperti memancarka aura orang jahat! Kerja bagus! Lanjutkan!]

Mendapatkan kalimat penyemangat dari Baal membuat Ron tidak senang dan tidak bersemangat. Hal ini membuat Ron merasa malas untuk menulis pesan ke Bara. Akhirnya, Ron membuat semuanya dengan kalimat yang singkat – singkat. Pesan itu berisi penjelasan kontrak kerja, dan tarif yang akan diberikannya.

Ron mulai merasa lelah, badannya mulai terasa pegal dengan posisi duduk seperti ini. Tapi sayangnya, hal yang harus dilakukannya belum selesai. Dia masih harus mencari band dan ilustrator. Saat Ron akan melanjutkan penjelasannya terlihat pintu kamar rawat Ron terbuka.

Terlihat paman Erik datang bersama dengan seorang dokter perempuan yang belum pernah dilihat Ron, beserta beberapa suster.

"Tuan Ron, Ini dokter Wendy yang akan menggantikan dokter Yohan."

[Wow!! Manusia yang sangat berpontensi. Aku bisa merasakan hawa jahat darinya karena aku ini iblis yang hebat! Tapi aku jamin jarang manusia lain bisa merasakannya. Pria tua ini menyembunyikannya dengan sangat baik!]

Ron yang mendengar perkenalan dari paman Erik, mengangguk ke arah dokter baru dihadapannya. Cantik. Tapi bi Tata lebih cantik. Standar di dunia ini memang bermasalah. Daripada wanita dihadapannya, Ron lebih tertarik dengan kalimat yang di ucapkan Baal.

Tentu saja Ron tahu latar belakang paman Erik karena pernah membaca novelnya. Erik setiawan adalah mantan pencuri kelas atas. Semua barang yang pernah dicurinya berharga fantastis. paman Erik berhenti merampok sesaat sebelum bekerja di keluarga Pamungkas. Yudi Pamungkas pernah menyelamatkan nyawa paman Erik, hal itulah yang membuat paman Erik sangat setia pada keluarga Ron.

Yang membuatnya tertarik adalah menurut Baal paman Erik mempunyai hawa jahat yang tersembunyi. Selama beberapa hari Ron bersama dengan paman Erik, memang belum pernah sekalipun dia merasakan hawa jahat. Yang ada malah sosok butler ideal yang terpancar dari paman Erik. Selain itu, ini pertama kalinya Ron mendengar Baal memuji manusia. Potensi? Hahaha. Ron tertawa dalam hati. Jangan bilang yang dimaksud Baal adalah potensi menjadi orang jahat.