Sinar matahari mulai memasukki jendela kamar tempat razka dan kanza menginap
"Hoam"
Perlahan mata kanza terbuka melihat pemandangan indah,wajah tampan suaminya yang membuat siapa pun pasti bakal histeris.
Berbeda dengan kanza,tangan ia mengelus wajah pak razka yang terasa sangat mulus dan sungguh dia sangat tampan sekali,saat tengah berasik mengelus wajah razka tiba-tiba tangannya di tahan oleh razka dan razka perlahan membuka matanya
"Hayo ngapain"goda pak razka
"Gak ngapa-ngapain"bantah kanza
"Mau dihukum kaya semalam hah?"ucap razka sembari menyeringai
"Enggak!"ucap kanza lalu menarik selimut menutupi wajah dengan selimut
"Halah sok-sok an malu,orang aku udah tau semuanya"goda razka
"Mass,aku malu"ucap kanza dengan wajah semerah tomat
"Sana mau mandi duluan apa mandi-"ucap razka yang terpotong
"Mandi duluan"ucap kanza lalu kabur kearah kamar mandi
Sementara razka hanya tersenyum sembari memperhatikan kanza yang berlari seperti anak kecil,selesai razka dan kanza mandi mereka bersiap untuk sarapan,tadinya rencananya mereka ingin liburan tapi mereka lupa kalau hanya mendapatkan libur selama 3 hari,jadi liburannya di rumah aja deh.