Matahari mulai menyinari kota-kota disekitar

Terlihat seseorang pemilik toko roti sedang sibuk mempersiapkan roti-roti yang akan disajikan kepada pembelinya nanti,berdirilah sebuah toko roti yang dibangun dengan model yang lumayan modern.Seseorang ini adalah adora seijiro ia adalah calon mahasiswi di universitas akitazawa sudah 2 minggu yang lalu ia selesai menjadi seorang siswi sekolah menengah atas,hari ini adalah hari pertamanya masuk ke kampus ia mengambil jurusan sastra.

Setelah selesai membantu beres-beres ia mengambil sepotong roti tawar dan pisang dan segera berangkat menuju tempat kampusnya dengan menaiki sepedanya, dengan suasana hati yang ceria ia sambil memandangi langit hari ini yang berwarna biru cerah

dengan semangatnya mengayuh sepeda sampai ia tak sadar bahwa ada mobil yang sedang melaju ke arahnya terlambat untuk mengmbil rem,sayangnya adora tak sempat menghindari karena ia tak tahu ada mobil yang melaju dan terjadilah kejadian yang diluar dugaan ,orang yang mengendarai mobil itu segera membawanya ke rumah sakit dan menghubungi pihak keluarga adora

Setelah dirawat luka adora cukup parah karena tangan kirinya mengalami patah tulang,dan adora sendiri masih belum mengsadarkan diri,semua keluarganya khawatir dan berharap adora bisa mengsadarkan diri,setalah seharian ia tertidur,akhirnya ia membuka perlahan matanya dan mersakan sakit nyeri di tubuhnya ia kaget mendapati banyak perban dan menyadari tangan kirinya takbisa digunakan sementara ini,"eeeh?!!!,aku...dirumah sakit??",tanya adora dengan dirinya sendiri ia tersontak kaget melihat kondisinya saat ini,"mamaa,kakak kalian dimana?kok sepi sih??"

adora hanya mendengus sambil melihat sekitaran langit langit di ruangan inapnya,tak lama ada seorang laki-laki yang memasuki ruangan adora sambil membawa nampan makanan,

"ternyata adikku sudah bangun ya hmm"tanya laki laki itu sambil tersenyum hangat,laki-laki itu adalah kakak laki-lakinya adora.Segera ia menghampiri adiknya yang terbaring di kasur dengan penuh perban,"dora aku membawa bubur ayam,kau seharian belum makan apa apa kan?",tawar kakaknya "eoh tentu saja aku lapar ayo cepat suapin aku kak",jawab adora dengan semangat walaupun perutnya belum terisi makanan,"aak,ayo makan syyuung syuung",kata kakak adora dengan memain- mainkan sendoknya seperti memberi makan anak bayi "hey kakak apa apaan sih,aku bukan anak kecil lagi, aku hanya tak bisa menggerakkan badanku saja","hahaha iyadeh aku cuman bercanda,makan yang banyak ya nanti kamu bisa kurus lho gak makan makan hahaha", ejek kakaknya "ish dasar kakak",setelah itu kakak adora menyuapi adora makan sampai makanannya habis.

"wah hari ini lahap sekali kau makannya, biasanya orang sakit malah tidak mau makan sampai habis memang hebat sekali kau ini, btw kamu pasti kesepian ya sendirian disini katanya...ada satu pasien yang akan dirawat disini juga, mungkin dia seumuran denganmu kudengar ia mempunyai penyakit tapi..aku tak tau dia sakit apa"

"hah apa-apaan sih kakak ini kalo dia masuk kerumah sakit pasti dia sakit lah,tumben kakak sangat bodoh hari ini",jawab adora dengan muka sebel

"hehe iya maaf deh,oiya habis ini jangan lupa meminum obat nanti kalo dokter tau kamu belum minum obat bisa-bisa dimarahin lhoo hehehe",kata kakaknya adora sambil menakut-nakuti nya.

adora hanya memutar bola matanya,dan mulai meminum obat yang diberikan oleh dokternya dan menaruh kembali gelas minumannya,ia melihat ke arah jendela dengan berharap ia bisa segera pergi dari ruangan ini

"kak,aku bosen dikamar terus aku mau keluar bentar cari angin kayaknya suasana di luar lagi enak banget deh", ajak adora kepada kakaknya.Dan hanya dijawab dengan anggukan kepalanya,kakaknya menggendong adora dan memindahkannya ke kursi roda karena tentu saja ia masih belum bisa berjalan dengan baik,segera kakaknya mendorong kursi itu keluar ruangan dan menuju lift untuk bisa turun dan pergi ke area taman rumah sakit.

Kakak adora segera memberhentikan dorongan kursinya dan duduk di kursi taman yang sudah disediakan,"berat banget si kamu tadi kakak dorong aja udah susah,ampun deh"

"yaelah emangnya aku seberat itu ya atau??jangan-jangan kakaknya aja yang kekurusan hahaha", kakak adora juga ikut tertawa dan bersyukur di dalam hatinya karena adora bisa tertawa walaupun kondisi tubuhnya masih tidak baik

"oiya kak mama ada dimana kok belum kesini??",tanya adora kepada kakaknya karena daritadi hanya kakaknya yang ada menemaninya

"kata mama ntar malem dia kesini,karena bergantian jagain toko roti ntar mama nyuruh tante sama om yang jagain mulai besok",jelas kakaknya sambil mengelus rambut adora.