Ayu Dewi bertemu pertama kali dengan Andre di salah satu perguruan tinggi negeri. Waktu itu Andre menjadi Dosen pengganti sedang Ayu Dewi baru tingkat 3 di kampusnya. Usia Andre masih muda 19 tahun ketika diminta salah satu Dosen untuk menggantikannya selama sebulan. Ayu Dewi dan teman-teman mengetahui hal itu tentu saja senang karena pak dosennya ternyata sangat membosankan ketika mengajar lebih banyak teori dan buku.
Sementara dosen penggantinya tak ada menduga masih muda yaitu Andre, ketika dia masuk kekelas pun tak ada yang menyadarinya semua masih kelihatan bercanda dan mengira Andre mahasiswa juga, barulah setelah dia menutup pintu kelas dan berdiri didepan mereka serta memberitahu kalau dia dosen pengganti. Tapi itu lagi-lagi di sepelekan dan juga diledek oleh para mahasiswa, termasuk di tertawakan karena tak percaya Andre bisa mengajari mereka yang harus di akui mata kuliahnya kurang disukai tapi penting apalagi ditambah dosennya seperti itu.
Tapi semua ejekan itu tak lama, karena Andre berhasil menjelaskan mata kuliah yang menurut mereka susah dan membosankan justru dianggap enteng oleh Andre. Selama 3 jam mengajar mata kuliah pun tak terasa sudah selesai.
"Oke kuliah cukup sampai disini ! sampai minggu depan !" ujar Andre. Semua terdiam dan tertegun, selama sebulan Andre menjadi dosen pengganti, dan semua menyukainya. Sayang dosen lama kembali datang dan semua orang melupakannya tapi tidak dengan Ayu Dewi dia merasa kagum terhadap Andre. Menurutnya Andre cocok menjadi dosen karena enak dan mudah di mengerti.
Waktu terus berlalu, akhirnya Ayu Dewi pun lulus kuliah. Ayu Dewi termasul cantik banyak lelaki yang begitu tertarik padanya, tapi dia termasuk wanita belum memikirkan pacar. Ayu Dewi termasuk pintar dan cerdas, selama ini selalu mendapat nilai yang baik, dan masuk ke sekolah favorit. Kedua orang tuanya tidak melarang dia menjadi apapun.
Ayu Dewi memang jarang bergaul karena selalu pindah-pindah tempat mengikuti ayahnya yang melanjutkan ke jenjang pendidikan di luar negeri dari mulai program Doktornya di universitas di Australia sampai gelar Profesornya di Amerika serikat termasuk mengajar di sana.
Ketika kuliah dia kembali ke Indonesia, dia tidak melanjutkannya di Amerika, tak ada alasan tapi rumor mengatakan ia baru putus cinta dengan seseorang laki-laki. Sementara kedua orang tuanya tetap tinggal di sana barulah, S2 nya di Amerika kembali. Cita-ciranya ia ingin menjadi astronot dia menyukai alam semesta yang luas. Sayang semua kandas karena sesuatu hal, bahkan dirinya sebenarnya sudah masuk seleksi calon astronot tahap akhir tiba-tiba mengundurkan diri.
Setelah lulus S2 dia menjadi dosen dan lebih banyak meneliti di kampusnya sampai akhirnya bertemu kembali dengan Andre dan mengajak ayahnya untuk bergabung, Ayu Dewi sempat terkejut karena ayahnya mengenal Andre. Tapi ketika diberitahu tentang Profesor Subekti akhirnya dia mengerti dan tak menyangka Andre adalah putranya. Ayu Dewi tahu tentang Profesor Subekti dia sempat dan sudah membaca semua jurnal ilmiah yang ditetbitkannya, termasuk yang terakhir. Harus diakui jurnal itu dalam benaknya menurutnya masuk di akal tapi disisi lain justru tidak bisa dijelaskan harus dibuktikan dan itu membutuhkan biaya serta waktu tidak sedikit. Dan Ternyata Andre sudah menyiapkan semuanya dan itu menurutnya luar biasa. Labotarium milik Andre lebih dari yang pernah dilihatnya dan bahkan sangat canggih, tapi harus di akui sejak pertama bertemu dia sudah yakin Andre berbeda dan terbukti sekarang.
-------------
Mario memang belum berencana untuk mencari papanya, dia masih membuat proyek rahasia. Karena untuk pergi ke dunia lain perlu persiapan sangat matang, entah berapa lama ia akan disana.
Setelah melihat sinyal dia merasa lega walau tidak tahu bagaimana nasibnya, yang jelas itu merupakan sesuatu harapan yang bagus. Mario pamitan kepada Ayu Dewi untuk pergi ke Islandia, disanalah proyek rahasianya sedang di kerjakan. Mario sekarang sedang menuju ke sana. Pada saat itu Claudia menghubunginya,
"Hallo mom apa kabar !" sapa Mario, Claudia terkejut.
"Kamu sedang berada di pesawat ?" tanyanya.
"Iya mom. aku baru saja dari London ! sinyal papa sudah ditemukan !" jawab Mario. Claudia terdiam sama dengan Mario hatinya tentu senang.
"Kamu yakin ?" tanya Claudia, Mario terdiam sambil menatap mamanya.
"Maksud mom, itu mungkin saja kapal si keparat Huggs ?" Claudia terkejut.
"Kamu tahu sayang ?"
"Tentu saja, sejak awal juga sudah menduga ! tidak mungkin papa gagal, pasti ada sesuatu yang terjadi ! aku percaya papa mom !" jawab Mario tersenyum. Claudia menghela nafas.
"Apa kamu akan menyusul ?"
"Tentu saja mom ! tapi tidak sekarang !" jawab Mario. "Jangan khawatir mom ! akan ku bawa papa kembali !" Mario meyakinkan mamanya
"Baiklah Mario ! mom tidak akan melarang kamu !" Akhirnya Claudis pasrah bila Mario akan pergi.
"Terima kasih mom ! I love you !"
"I love you too !" Claudia tersenyum.
----------------
Tak lama Mario pun tiba, seperti biasa dia dijemput mobil khusus. Mobil itu menuju kepegunungan dan masuk kesebuah gua yang dijaga ketat, 2 tahun lalu tepatnya Mario 'diculik' oleh sekelompok orang. Ternyata mereka agen rahasia dari beberapa negara, bukan hanya Amerika dan Eropa. Sudah lama mereka memantau aktifitas kegiatan rahasia Andre.
Mereka bergerak, berkerja sama dalam mengungkap berbagai rahasia yang tidak diungkap ke publik seperti Area 51 Nevada Amerika serikat, Mario pun dibawa kesana. Mario sudah tahu sebelumnya tentang tempat ini hanya tidak tahu apa yang dilakukan mereka disana. Ternyata mereka bukan hanya menyelidiki tentang Alien tapi tempat misterius di dunia salah satunya fenomena gerbang dunia lain atau disebut juga dunia pararel.
Satu yang mengejutkan mereka percaya apa yang digambarkan dan di teliti oleh kakek dari papanya ! padahal ilmuwan lain mengejeknya. Merekapun sudah menemukan beberapa titik koordinat, dan ternyata pula agen rahasia ini pernah meminta hal sama yaitu kerja sama dengan Andre dan juga kemungkinan adanya musuh tapi di tolak. Ketika mereka membawa Mario, kembali menawarkan kerja sama kali ini Mario menyetujuinya.
Ada beberapa alasan Mario mau bekerja sama, yaitu mereka mempunyai fasilitas rahasia dan 'teknokogi Alien' itulah yang sekarang sedang Mario kerjakan membuat kapal selam khusus yang dapat terbang juga, dan dilengkapi dengan fitur dan alat canggih. Walau menurut Mario memang tidak jauh beda dengan apa yang dilakukan papanya.
Saat ini kapal selam ini sudah 90% rampung, akhir tahun ini semua selesai dan akan diuji coba selama 3 bulan sebelum akhirnya akan digunakan untuk ekspedisi pencarian papa dan meneliti tentang dunia pararel.
Satu hal yang tidak diketahui oleh mereka, Mario sudah menyiapkan sesuatu yang juga sedang di buat di Indonesia dan akan dikirim ke London dalam beberapa bulan kedepan. Mario tahu mereka sudah menyelidiki AI yang di kembangkan oleh Andre yang juga sudah digunakan oleh Alien untuk berkomunikasi.
Bersambung ...