Pratinjau : So, Will you marry me?
----------------------------------------------------------------------------------------------
Jani berjalan dengan malasnya ke arah meja kerjanya. Rena yang sedari tadi asyik berdandan mendadak menghentikan aktivitasnya dan mulai fokus pada Jani. Tidak tapi lebih kea rah kantung mata Jani. Meskipun memakai kacamata namun Rena masih bisa melihat bahwa mata Jani seperti habis dipukuli orang. Bengkak dan menjadi sangat sipit.
"Lo kenapa?" Rena berdiri dan menghampiri Jani yang baru saja meletakkan pantatnya ke kursi kerjanya.
"Sakit hati," Jani menjawab singkat tapi sayangnya kurang jelas untuk Rena.
"Kenapa? Lo hutang cerita ke gue ya," Rena kembali ke kubikelnya karena melihat Arga berjalan ke arah mereka.
Jani hanya melihat kepergian Rena dengan tatapan malasnya. Rena tetaplah Rena. Kepo tapi sebenarnya karena dia perhatian padanya.
"Hai!" Arga sudah berdiri dengan senyuman penuh pesona di depan Jani.