Chereads / The Fire -Jung Hoseok / Chapter 2 - 02

Chapter 2 - 02

sore ini adalah hari yang sangat membahagiakan para ARMY karena BTS akan mengadakan konsernya. Haeun dan Micha juga ikut bergabung bersama ARMY lainnya menunggu stadium yang dipakai terbuka. BTS sedang berlatih untuk penampilan konser nanti. tidak lama Stadium dibuka, semua ARMY mengantri untuk masuk kedalam stadium.

Haeun dan Micha berhasil masuk, mendudukkan tubuh mereka di tempat yang telah disediakan. setelah berperang dengan sesama ARMY untuk mendapatkan tiket paling depan, usaha keduanya berhasil. Micha dan Haeun duduk bersampingan, sambil menunggu konser dimulai semua ARMY menikmati MV yang ditayangkan oleh staffnya.

"ASTAGA HOSEOK!!! KENAPA KAMU GANTENG BANGET!!"-teriak Haeun

"jangan teriak!! nyanyi aja!"-tegur Mincha

Haeun yang mendengar teguran dari sahabatnya mengubah raut wajahnya jadi cemberut. setelah beberapa MV ditampilkan, barulah VCR konser ditampilkan. semua ARMY didalam sana berteriak sambil mengangkat lightstick mereka masing-masing.

"HUAAAAAA.....HOSEOK-AH!!!"-Haeun

"HUAAAAAA....SEOKJIN-AH!!!"-Micha

setelah VCR selesai ditampilkan ketujuh pria kebanggaan para ARMY muncul. kemunculan ketujuh pria itu membuat teriakan ARMY bertambah keras. Haeun dan Micha yang berada di depan stage berteriak keras saat lagu pembukkaan dibawakan oleh mereka. lagu yang menjadi pembukaan adalah Dionysius dari album mereka yang berjudul Map Of The Soul : Persona. mereka menari dengan sangat energik mengeluarkan karisma mereka masing-masing.

setelah lagu pertama selesai, mereka melanjutkan performance kedua. kali ini mereka membawa lagu Not Today dari album You Never Walk Alone. mereka yang bercucuran keringat sambil membawa lagu kedua membuat para ARMY dibuat sangat jatuh cinta pada gerakan badan dan wajah mereka yang bertambah ketampanannya. performance ketiga mereka membawakan lagu berjudul Interlude : Wings dari album Wings.

setelah membawa beberapa lagu mereka menyempatkan beristirahat sebentar dan berbasa-basi bersama fans tercintanya. Hoseok berdiri di sisi panggung yang dimana Haeun dan Micha berada. lelaki tampan berhidung mancung itu sedang mengelap keringatnya dengan handuk yang tersedia lalu meminum air botol mineral yang juga sudah disediakan. Haeun yang melihat itu hanya bisa diam tanpa berkedip, ia tidak ingin ia mengeluarkan ponselnya dan mengambil gambar Hoseok yang menurutnya sangat hot.

setelah mengambil beberapa foto ia kembali menatap idolanya dengan ekspresi kagum. Hoseok yang menyadari itu menoleh kearah Haeun. wanita yang ditatap itu sedikit terkejut, ia tidak memutuskan kontak mata selama beberapa menit. Hoseok juga begitu, entah kenapa ia seperti tertarik dengan wanita yang ditatapnya. Hoseok terus terpaku menatap dalam kearah Haeun begitupun sebaliknya. hingga giliran dia untuk menyapa para fans, Hoseok belum juga memutuskan kontak mata itu. Jimin yang melihat Hoseok tidak merespon mulai menoleh kearah Hyungnya itu.

"Hoseok Hyung"-kode Jimin

"hah? apa?"-Hoseok tersadar dan langsung menoleh kearah Jimin

"giliran Hyung"-Jimin

"oh iya, Hai ARMY, aku adalah harapan kalian JHOPE"-sapa Hoseok dengan ceria

"ARMY, apa kalian rindu sama kami?"-tanya Namjoon

"KANGEN BANGET!!!"-teriak ARMY lantang

"kalau begitu Have fun ARMY!!"-Namjoon

lighting yang tadi menyorot mereka perlahan redup. masing-masing member berpisah masuk kedalam backstage yang pintu masuknya terdapat pada sisi kanan dan kiri panggung. Hoseok menuruni panggung di sisi tenpat dimana Haeun berasa. saat melewati Haeun, Hoseok menatap wanita itu sebentar.

"anjir! gue dinotice AAAA"-senang Haeun

"gue kapan ya dinotice Namjoon?"-sedih Micha

"pasti bisa, kalo ke fansign pasti lo dinotice kok"-Haeun

"iya juga sih"-Micha

performance solo member sedang berlangsung dan sekarang solo Hoseok dimulai. selama perform Hoseok terus melirik kearah Haeun yang sedang berteriak memanggil namanya. Hoseok juga tidak mengerti kenapa dirinya terus-menerus ingin menoleh kearah Haeun. saat Hoseok selesai perform, ia mengambil kesempatan melihat kearah Haeun walaupun hanya 5 detik.

saat lagu Anpanman, So What, Tear, Idol remix, dan lain-lain Hoseok terus melirik Haeun yang sangat menikmati konsernya.tidak hanya itu, Hoseok juga terus lewat didepan Haeun dan singgah sebentar. dia benar-benar ingin mengenal Haeun lebih jauh lagi. saat lagu Make It Right diputar Hoseok berjalan kearah Haeun berniat memberikan tas selempang kecil miliknya yang isinya kertas kecil yang berisi nomor KakaoTalk dan sebuah kalimat. dengan senang hati Haeun menerimanya sambil berkesempatan menjabat tangan Hoseok.

SELESAI KONSER

beberapa ARMY sudah meninggalkan stadium, Micha pulang lebih dulu daripada Haeun karena dia mendapat telepon dari sang ibu. Micha sudah pamit, katanya ibunya meneleponnya karena ada acara keluarga yang baru saja ibunya ingat. sebelum pulang Haeun berjalan ke toilet umum karena ingin buang air kecil. sebelum keluar, Haeun menyempatkan memperhatikan make up tipisnya yang sedikit berantakan. setelah itu, Haeun dengan santainya berjalan keluar Toilet. tapi seseorang di samping toilet membuka suara memanggil Haeun.

"Hei, ARMY"-panggil orang itu

baru saja keluar dari toilet, Haeun harus terperanjat kaget karena suara itu menyapanya tiba-tiba. Haeun menoleh, saat tau siapa orang itu Haeun hanya bisa menganga dan membulatkan matanya kaget. orang yang memanggilnya adalah orang yang selama konser ia teriaki namanya. Hoseok. itu dia, Jung Hoseok seorang idol boyband terkenal ada di depannya.

"siapa namamu?"-tanya Hoseok

Haeun tidak menjawab, ia masih mempertahankan raut wajah syoknya. Hoseok yang tidak mendengar suara Haeun menoleh kearah wanita itu.

"eh? kamu kenapa?"-Hoseok bingung

Haeun menggeleng

"namamu siapa?"-Hoseok

"L-Lee Haeun"-jawab Haeun dengan terbata-bata

"Haeun, Uhm lo harus periksa isi tas yang gue kasih tadi ya"-Hoseok

"emang kenapa?"-Haeun

"lihat aja, kalo udah langsung hubungi gue"-Hoseok

"lo mau ketemu yang lain?"-tawar Hoseok

"emang boleh?"-Haeun senang

"boleh, yuk"-Hoseok menggenggam tangan Haeun lalu menariknya ke backstage

mereka menelusuri koridor yang dipenuhi beberapa bodyguard yang menjaga setiap pintu masuk ruangan. Haeun berhenti didepan ruangan yang tertulis "Artist". Hoseok masih menggenggam tangan Haeun sambil membuka pintu ruangan itu. saat masuk seluruh pandangan member dan stylish Noona melihat kearahnya.

"Hoseok-ah siapa yang lo Bawa?"-tanya Namjoon

"yang gue bilang tadi"-Hoseok mengatakan itu hanya dengan gerakan bibir tapi tidak mengeluarkan suara

semua member serta stylish Noona yang mendengar cerita Hoseok tadi mengangguk paham. Hoseok membawa Haeun mendekati para member, sedari tadi Haeun hanya menunduk malu.

"namamu siapa?"-tanya Seokjin

"Uhm, Lee Haeun"-ujar Haeun dengan suara pelan

"siapa? gue gak denger"-Ujar Jungkook yang sedari tadi penasaran

"Lee Haeun"-Haeun

"ohh, Haeun"-Jungkook

Hoseok membawa Haeun berbincang sedikit dengan para member. Haeun yang sebenarnya sedikit tidak enak dibawa kesana hanya bisa tersenyum kaku. Yoongi yang baru saja duduk di sofa yang disiapkan sambil membawa ice cream mulai bertanya pada Haeun.

"bias lo di grup kita siapa?"-Tanya Hoseok

"Hoseok, tapi aku juga suka semuanya"-Haeun senang

"hmm, Hoseok juga suka sama lo"-Yoongi menyuap ice cream kemulutnya

Haeun menatap Yoongi bingung, ia tidak mengerti apa yang Yoongi maksud. Hoseok yang mendengar pembicaraan Haeun dan Yoongi langsung menghampiri mereka. ia tidak ingin Yoongi mengatakan yang sebenarnya pada Haeun. karena dirinya sendiri belum bisa mengenali perasaannya pada Haeun, dan juga Yoongi orangnya sangat ceplas-ceplos. Sangat berbahaya jika menyimpan rahasia pada Yoongi dan juga Namjoon.

"kalian lagi bicara apa?"-Hoseok duduk disamping Yoongi

"hanya basa-basi, oh iya. Haeun-ah, Hoseok ini tertarik sama lo"-Yoongi santai

"Hyung!!"-tegur Hoseok dan melirik kearah Haeun yang diam saja

"kenapa? tadi lo sendiri yang cerita sama kita semua"-Yoongi

"Hyung! itu rahasia!"-bisik Hoseok

"oh! oh iya! astaga sorry Hoseok-ah"-Yoongi berlalu pergi

Hoseok merasa canggung dengan Haeun karena perkataan Yoongi tadi. Hoseok juga bingung harus memulai dari mana, ia tiba-tiba kehilangan topik pembicaraan. perlahan Hoseok membuka suara menyadarkan Haeun yang sedang sibuk dengan pikirannya.

"Haeun-ah, lo gak usah mikirin perkataan Yoongi Hyung. dia cuma mengarang cerita hehe"-ujar Hoseok sambil menggaruk lehernya yang tidak gatal

"Uhm, gue boleh pulang gak?"-Haeun

"lo udah mau pulang? kalo iya barengan aja gak papa"-Hoseok

"eh? gak usah, takut ngerepotin. gue gak enak"-Haeun

"gak papa kok"-Hoseok

"gak usah beneran deh, gue juga takut ARMY lain ngeliatan kita"-Haeun

"gitu ya? yaudah gue antar sampai luar aja kalo gitu"-Hoseok

"jangan! gak usah, nanti ketahuan dispatch"-tolak Haeun

"lo nolak tawaran gue karena perkataan Yoongi Hyung?"-tanya Hoseok

Haeun menggeleng kuat dengan wajah kagetnya, ia tidak menyangka Hoseok akan mengatakan itu.

"gak! gue cuma khawatir media buat artikel yang gak bener tentang lo"-Haeun

"tapikan gue cuma pengen lebih dekat sama lo"-gumam Hoseok

"gimana ya? dispatch ada dimana-mana soalnya. gimana kalo nanti lo diciduk sama dia? gue takut"-Haeun

"gak papa, gue bakal hati-hati kok"-Hoseok

dengan ragu Haeun menganggukkan kepalanya menyetujui permintaan Hoseok. pria itu tersenyum cerah karena permintaannya dikabulkan. Haeun yang melihat itu merasa jika wajahnya memanas entah kenapa.

"ayo, biar gue antar"-Hoseok

sebelum benar-benar pergi, suara Jimin terdengar. Hoseok dan Haeun menoleh kearah Jimin yang sedang sibuk dengan ice creamnya.

"kalian berdua pengen kemana?"-Jimin

"mengantar Haeun pulang"-Hoseok

"hah?! kenapa?! nanti lo ditinggal gimana?!"-Namjoon ikut campur

"ngantarnya gak sampe rumahnya, cuma sampe diluar aja yang gak banyak orang"-Hoseok

"ohh, kirain lo bakal antar dia pulang kerumahnya"-Namjoon

Hoseok berjalan berdampingan dengan Haeun yang sedari tadi menunduk menatap tangannya yang terus digenggam oleh Hoseok. benar-benar mimpi yang sangat indah menurutnya, kapan lagi dia diajak ke backstage oleh artisnya sendiri terus digenggam lama seperti ini? itu benar-benar hanya bisa dia alami di alam mimpinya.

"hati-hati dijalan, jangan lupa periksa tas yang gue kasih tadi"-Hoseok

Haeun mengangguk, ia melambaikan tangannya kearah Hoseok sebelum benar-benar pergi. Hoseok membalas lambaian tangan Haeun sambil tersenyum manis. Hoseok senang bisa berbincang lama dengan Haeun yang saat konser hanya bisa ia tatap diam-diam. Hoseok kembali ke ruangan tempat dimana dia membawa Haeun tadi. sejak berjalan menelusuri koridor, ia terus tersenyum karena Haeun mengambil alih isi pikirannya. semua wajahnya berkeliling di dalam kepala Hoseok sedari tadi.

"Hoseok-ah, lo kenapa senang banget kayaknya?"-Namjoon

"gak tau, pikiran gue tiba-tiba diisi sama Haeun"-Hoseok

"ciee, yang lagi jatuh cinta"-goda Namjoon

"hah?! siapa?! gue?!"-Hoseok

"iyalah siapa lagi? lo itu lagi jatuh cinta Hoseok-ah"-Namjoon

"benarkah?"-Hoseok

Namjoon hanya menganggukkan kepalanya meyakinkan Hoseok. itu menurut Namjoon, karena pasti semua orang yang sedang jatuh cinta mengalami apa yang Hoseok alami sekarang.

"siapa yang jatuh cinta?"-Yoongi

"Hoseok, katanya pikirannya diisi tentang Haeun"-Namjoon terkekeh

"wah, Hoseok-ah lo udah bisa ngerasain jatuh cinta lagi setelah sekian lama ga ngerasain itu"-Yoongi

"Hyung jatuh cinta sama Haeun?!"-kaget Taehyung

"mungkin?"-Hoseok

"secepat itu?!"-Taehyung tidak percaya

Hoseok mengangguk ragu, ia masih belum percaya 100% dengan perasaannya. ia harus tau apa sebenarnya jenis perasaannya pada Haeun. apa hanya suka biasa, sayang, atau benar-benar cinta.

TBC....