setelah mendengar omelan panjang sang ibu, Haeun hanya bisa duduk di ranjangnya yang hanya cukup 1 orang saja sambil memainkan ponselnya. Hoseok sedari tadi belum mengirimkannya pesan, Haeun yang sangat tau kalau mereka sibuk memakluminya. Saat sedang bermain game diponselnya, ia mendapat notifikasi pesan dari Junhyuk.
"oi, gimana kaki lo?"-Junhyuk
"udah mendingan"-Haeun
"gue ke rumah lo boleh gak?"
"lo pengen nitip gak?"-Junhyuk
"boleh kok"
"snack aja, lagi pengen ngemil"-Haeu
"oke"
"otw"
"jangan tidur lo!"-Junhyuk
"okey"-Haeun
setelah itu, ia mendapat pesan dari Hoseok. Haeun langsung tersenyum lebar dan segera membalasnya. Tanpa sadar dia terus bertukar pesan dengan Hoseok sampai tidak menyadari kehadiran Junhyuk di kamarnya.
"EHEM!!"-kode Junhyuk
"hah? lah?! udah datang aja lo!"-Haeun
"sibuk amat mbak sampe gak sadar gue datang, lo chatingan ama siapa?"-Junhyuk
"hah? g-gak penting, snacknya mana?"-Haeun
Junhyuk langsung memberikan sekantong snack kepada Haeun yang telah ia beli di supermarket yang ia lewati. Haeun meninggalkan ponselnya tanpa menguncinya, tidak sengaja Junhyuk melihat sedikit chatingan Haeun dengan orang yang bernama "Hoseok". Junhyuk melihat chatingan mesra Haeun dengan seorang lelaki, karena penasaran Junhyuk menanyakannya pada Haeun.
"Eun-ah, lo....udah punya pacar ya?"-tanya Junhyuk langsung tanpa basa-basi
"h-hah?! ng-ngomong apaan sih lo?!"-Haeun terkejut
"ini....lo chatingan bareng siapa?"-Junhyuk
"ah!!! gak sopan banget sih lo ngintipin chatingan gue ama orang!!"-Kesal Haeun
"beneran ya? Hoseok siapa? jangan-jangan orang yang pernah gue temuin pas gue jemput lo ya??"-Junhyuk penasaran
"sstt, ini rahasia!! jangan bilang ke siapa-siapa biarpun itu Micha"-Haeun
"iya iya, dia orangnya kayak gimana?"-Junhyuk
"baik, kayak Jung Hoseok yang grupband itu"-Haeun
"hah?! jangan bilang.....Hoseok yang itu?! beneran?! HAH?!"-Junhyuk tidak percaya
"sssttt, lo berisik!!"-Haeun
"jadi beneran?! lo pacaran ama artis?! serius?! bohongan kan ini?!"-Junhyuk masih tidak percaya
"ihhh, kalo gak percaya yaudah!!"-Haeun
"gitu ya, selamat ya semoga bahagia ama dia. soalnya pacaran ama artis tuh susah"-Junhyuk
"hmm, gue tau"-Haeun
"k-kalo gitu gue pulang ya"-Junhyuk merasa kecewa
"oke, hati-hati dijalan ya Hyuk"-Haeun
Junhyuk melambaikan tangan ke pada Haeun, setelah mengalami kejadian tak terduga seperti ini entah kenapa Junhyuk tidak merasa bahagia karena impian Haeun tercapai. Junhyuk malah merasakan sakit di dalam hatinya sampai ingin menangis, untuk menenangkan pikirannya, Junhyuk pergi ke tempat favoritnya. mengambil bungkus rokok yang ada di kantung jaketnya, menyalakan korek dan menghembuskan asap rokok dari mulutnya. mengingat wajah memerah Haeun ketika membicarakan kekasihnya membuat hati Junhyuk makin terasa sesak.
"gue.....gak punya kesempatan ya"-Junhyuk
Junhyuk kembali menghisap sebatang rokok yang bertengger di sela jari telunjuk dan jari tengahnya, lalu menghembuskan asap rokoknya dengan helaan napas yang berat seakan ingin menghembuskan semua rasa sakit di hatinya. setelah menghabiskan sebatang rokok, Junhyuk melanjutkan perjalanannya menuju rumahnya.
sedangkan di suatu tempat yang sedang sangat heboh karena adanya kelepaskendalian suatu kekuatan yang tidak masuk akal. Enam orang dari tujuh orang di dalam ruangan itu sedang berusaha meberikan arahan kepada seorang yang berkekuatan tidak masuk akal itu.
"Hoseok-ah, lo kenapa sih hah?"-Seorang yang tertua dari mereka, Seokjin
"g-gak tau, tiba-tiba badan gue p-panas!!"-Hoseok yang terus mengeluarkan kekuatan apinya
"tenang Hoseok-ah, kalau gak nanti dorm bakal kebakaran!!"-Namjoon
"siram pake air dingin coba!!"-Taehyung menyarankan
"coba aja kali ya!!"-Jimin menyetujui
semua member mengambil bejana dan mengisinya dengan air dingin sampai penuh. Setelah selesai, mereka melingkari Hoseok dan menunggu aba-aba untuk menyirami Hoseok air dingin secara bersamaan. Tapi saat di hitungan ke-2 tiba-tiba cahaya terang bak rembulan datang dari atas ruangan mereka dan turun secara perlahan-lahan di depan Hoseom dan member lain. Semua member terheran-heran dengan adanya cahaya itu, dan lebih mengejutkannya cahaya tersebut saat sampai di darat berubah menjadi wanita dengan sayap seperti sayap tinkerbell dengan rambut geriting terurai berwarna blonde.
wanita misterius itu membuka matanya yang sangat indah berwarna biru langit dan terang sama terangnya dengan cahaya yang datang tadi. Wanita itu benar-benar seperti peri yang ada di dongeng-dongeng, ia terbang ke arah Hoseok dan seperti membisikkan sesuatu tepat di telingan Hoseok yang masih dalam keadaan yang sama. Para member hanya bisa terdiam dengan banyaknya pertanyaan yang menumpuk di dalam kepalanya. setelah membisikkan sesuatu itu Sang "Peri" itu kembali ke bentuk semulanya dan menghilang.
"Hoseok-ah!!! lo gak papa?"-tanya Namjoon khawatir setelah kejadian yang aneh itu terjadi
"hah? hmm, gue baik-baik aja"-jawab Hoseok dengan pandangan bingungnya
"Hoseok Hyung, si "peri" tadi apaan? apa yang dia bisikin ke lo?"-tanya Jimin penasaran
"waaahhh, gue kayak masuk ke dalam film Bollywood gitu woi"-Ujar Jungkook semangat
"si "peri" itu beneran ada ya? waahh, ini bukan di dalam mimpi kan?"-Ujar Taehyung sambil mencubit pipinya sendiri dan detik berikutnya ia meringis kesakitan
"untuk sekarang kita istirahat dulu, sekarang kembali ke kamar masing-masing. Jangan telat bangun besok ada jadwal"-Namjoon mengarahkan semua member supaya masalah saat ini tidak menjadi semakin panjang
KAMAR HOSEOK
Hoseok tidak bisa tidur karena terus terpikirkan oleh perkataan Si "Peri" itu. saat itu, peri itu memanggil dirinya sebagai peri nimfa yang merupakan peri yang membesarkan dewa mitologi romawi yang bernama Vulcan. "Peri" itu juga mengatakan jika Hoseok adalah keturunan dari orang yang dahulu sekali mendapatkan kekuatan api akibat percikan api dari logam merah panas yang Vulcan pukuli karena mengetahui istrinya yang berselingkuh. Mendengar cerita itu membuat kepala Hoseok serasa ingin meledak, semuanya menjadi semakin jelas. Ia sedikit demi sedikit mengetahui kemunculan kekuatan misteriusnya itu. Karena penasaran dengan cerita "peri" itu Hoseok memutuskan membaca di internet tentang dewa Vulcan.
"ceritanya beneran, bukan bohongan"-gumam Hoseok
"Hyung, masih belum tidur?"-tanya Jimin
"ah, iya nih"-Ujar Hoseok
"lagi ngapain Hyung?"-Jimin ikut bergabung dengan Hoseok
"lagi baca tentang mitologi romawi nih, gue penasaran sama dewa mitologi yang namanya Vulcan"-Hoseok yang fokus membaca informasi dari ponselnya
"untuk? oh!! jangan-jangan karena ucapan "peri" itu ya?! dia bilang apa ke Hyung?"-Jimin penasaran
"dia bilang dia itu peri nimfa yang pernah ngejaga dewa Vulcan, terus bilang kalo gue itu keturunan dari orang yang kena percikan api logamnya dewa Vulcan. Jadi gue pengen tau apa itu beneran atau bohongan doang"-jelas Hoseok
setelah membaca kisah dari dewa Vulcan, Hoseok terkejut ternyata semua yang diucapkan peri itu memang benar adanya. Jimin yang tadi ikut membacanya juga ikut terkejut.
"waahhh, berarti yang cewek itu beneran peri nimfa dong?! gilaaa pantesan cantik"-Jimin
"jadi....gue beneran keturunan "orang itu"?!"-gumam Hoseok
"si peri itu beneran ada, jadi mungkin aja lo beneran keturunannya. sekarang mending Hyung istirahat gak usah banyak pikiran nanti sakit lagi"-Jimin kembali ke ranjangnya
PAGI HARI
semua member sedang berkumpul di meja makan untuk sarapan, berhubung hari ini mereka punya jadwal jadinya dorm sedikit heboh. Hoseom yang sudah bersiap-siap duduk di depan TV sambil menyantap sandwich yang dibuatkan oleh member tertua yaitu Seokjin. Hoseok tidak menonton TV melainkan fokus pada ponselnya, ia sedang bertukar pesan dengan kekasihnya yang sedang berada di sekolah. Karena guru di kelas sang kekasih sudah datang ia memutuskan acara saling bertukar pesannya.
"Hyung, apaan di saku baju lo? kok bersinar gitu?"-tanya Jungkook yang baru saja mendaratkan bokongnya di sofa samping Hoseok
Hoseom yang diberitahukan tentang itu langsung melihat di kantong yang Jungkook maksud. Benar saja, saku bajunya benar memancarkan cahaya karena penasaran ia mengambil sesuatu yang bercahaya itu. Betapa terkejutnya mereka berdua yang ada didalam saku sedari tadi itu ialah Si "Peri" yang kemarin memberikan Hoseok informasi tentang asl usul kekutannya datang.
"iihh, Hyung!!!! Hoseok Hyung di datangi peri yang kemarin!!"-teriak Jungkook terkejut
karena teriakan Si bungsu, semua member berkumpul melingkari Hoseok dan melihat si peri yang sedang duduk memeluk kakinya di tangan Hoseok.
"kenapa kamu datang lagi?"-tanya Hoseok
"saya disini untuk melayani dan menjaga tuan dari bahaya, silahkan katakan apa yang anda inginkan tuan saya akan membatu anda"-ujar peri itu
"aku tidak perlu bantuan"-Hoseok
"saya yakin suatu saat nanti anda membutuhkan saya, karena biasanya orang-orang jahat akan mendatangi anda jika mereka mengetahui anda adalah keturuna. dewa Vulcan. Saya sebagai penjaga dewa Vulcan harus melindungi anda yang merupakan keturuan dewa Vulcan"-peri
"uhmm, baiklah. siapa namamu?"-Hoseok
"saya adalah peri nimfa dengan nama daphne, saya akan melindungi anda sampai akhir hayat saya"-daphne
"baiklah, sekarang gimana caranya lo di sembunyiin?"-Hoseok bingung
"di kantongin aja Hyung kayak tadi "-saran Jungkook
"tapi cahayanya?"-Hoseok
"saya akan mematikan cahaya yang berasal dari tempat saya"-Daphne
"ide bagus tuh"-Hoseik
"guys, waktunya berangkat"-Namjoon
TBC.....