GARIN
Aku senang sekali sebenarnya dia mau mengantarku. Aku senang dia mau meluangkan waktu akhir pekannya lagi.
Apa hatinya benar benar mulai terbuka untukku sekarang? Apa Mas Banyu jatuh cinta padaku. Semoga begitu.
"Kamu kenapa senyum senyum?" Tanya Mas Banyu tiba tiba.
"Ga Mas. Ga apa apa!" Jawabku.
Malu rasanya kenapa tiba tiba aku malah senyum senyum sendiri. Padahal udah beberapa hari yang lalu dia menghangat. Memintaku selalu menemaninya di cafe. Menahanku seharian di cafe. Kemudian dingin lagi. Sekarang mau hangat lagi.
Mobil sudah mulai berbelok toko baju. Aku mencari baju baju yang menggambarkan kota ini. Ada juga jajanan pasar yang sepertinya menggiurkan.
Aku mulai memilih beberapa kaus dan pernak pernik unik untuk mereka. Aku hanya bisa berharap semoga mereka menyukainya.
"Mas! Kita beli kue kering juga untuk oleh oleh mereka!"
"Ya!" Jawabnya cuek.
