Chereads / Aku Bukan Hantu / Chapter 21 - Nirmala Hilang

Chapter 21 - Nirmala Hilang

Arjuna segera bangun dan mandi, dia kemudian mencoba mencari Nirmala di rumah pohon di mana Nirmala selama ini tinggal. Sayangnya, Arjuna tidak menemukan Nirmala di manapun, dia kemudian kembali ke istana dan mencari Gayatri. Kemarin, dia melihat kalau Gayatri adalah orang yang terakhir kali dia lihat bersama Nirmala. Kini dia sudah berada di depan kamar Gayatri. Saat Arjuna mau mengetuk pintunya, Gayatri sudah keluar terlebih dahulu. Gadis itu langsung tersenyum bahagia karena Arjuna sudah berada di hadapannya, padahal biasanya dia yang harus memaksa menemuinya, itu pun tidak bisa langsung bertemu karena Arjuna tidak menyukainya lagi setelah mereka di jodohkan.

"Pangeran Arjuna, tumben sekali kamu sudah ada disini, apakah ada sesuatu yang penting?" tanya Gayatri sedikit menggoda calon suaminya. "Gayatri, dimana Krisna? apakah kamu melihatnya?" tanya Arjuna langsung ke pokok masalah. Gayatri hanya bisa mengerutkan keningnya. "Loh, kenapa kamu bertanya kepadaku? bukankah kalian tinggal di kamar yang sama?" tanya Gayatri heran, Arjuna sendiri merasa semakin khawatir karena dia tidak melihat kebohongan di mata Gayatri.

"Semalam memang dia bersamaku, tetapi pagi ini aku tidak menemukannya. Apakah saat kalian bersama kemarin dia mengatakan sesuatu kepadamu?" tanya Arjuna kepada Gayatri yang langsung enggelengkan kepalanya. Dia kemudian berpamitan kepada Gayatri dan akan kembali mencari Nirmala di mana biasanya mereka berdua berada. Saat Arjuna sudah membalikkan tubuhnya dan akan segera meninggalkan kamar Gayatri, dia di hentikan dengan kata-kata Gayatri. "Arjuna, tunggu!" Arjuna langsung kembali membalikkan tubuhnya dan segera menatap Gayatri dengan sedikit harapan.

"Ada apa? apakah kamu mengingat sesuatu?" tanya Arjuna sedikit tersenyum kepada Gayatri yang saat ini merasa sangat bahagia. "Kemarin dia memintaku mengantarkan ke kebun herbal, setelah itu kami tidak bertemu lagi sampai pagi ini. Apakah hal itu bisa membuatmu menemukan petunjuk tentang krisna?" apa yang Gayatri katakan benar-benar membuat Arjuna menjadi sangat Syok. Dia segera menuju ke kebun herbal dan mendapati tujuh buah daun tanaman herbal yang memang sudah sangat lama di cari Nirmala menghilang. Arjuna segera meninggalkan istana dan menunggangi kudanya, dia segera mencari keberadaan Nirmala, Arjuna tidak mau berpisah dari orang yang sangat di cintainya.

"Nirmala, kenapa kamu meninggalkan aku? aku sudah katakan kalau aku akan menikahimu kelak. Aku yakin kedua orangtuaku akan merestui kita dan kita akan hidup bersama selamanya dalam kebahagiaan." Arjuna sangat menyesal karena sudah memberikan kesempatan pada Nirmala dan Gayatri bersama. Nirmala sangat niat sekali ingin mencari tanaman itu sehingga dia memanfaatkan Gayatri. Arjuna harus menemukan Nirmala secepatnya. Dia harus segera mengembalikan tanaman itu sebelum ayahnya mengetahui kalau daun tanaman ajaib itu sudah hilang. Ayahnya bisa mengamuk kalau sampai tahu tanaman itu menghilang dan jatuh ke tangan orang yang salah. daun itu sangat beracun dan bisa menyebabkan masalah apabila sampai jatuh ke tangan orang yang memiliki niat jahat.

Sementara itu, Nirmala hampir sampai ke desa di mana dia pertama kali terbangun dan mendapati dirinya sudah berada di jaman yang berbeda. Kini dia mencoba mengingat-ingat di mana rumah neneknya. Nirmala terus berjalan menyusuri desa itu dan kini dia menemukan rumah di mana dia pertama kali terbangun. Dia kemudian mencoba mengetuk pintu saat dia sudah sampai di sebuah rumah kecil, atau lebih cocok di sebut gubuk, ini adalah rumah di mana dia pertama kali berada saat dia sampai di jaman ini.

"Nenek, apakah kamu ada di dalam?" tanya Nirmala berbicara sendiri sambil terus mengetuk pintu. Saat dia sedang fokus pada neneknya yang tidak kunjung keluar, dia mencium aroma yang membuat dirinya menjadi pusing dan kini dia tidak sadarkan diri. Nirmala kemudian di bawa oleh orang tidak di kenal meninggalkan rumah nenek yang sangat mirip dengan neneknya di dunia modern. Orang-orang membawa tubuh Nirmala yang saat ini masih menyamar sebagai Krisna, saat orang yang membawanya sampai di sebuah rumah yang sangat menyeramkan, mereka langsung meletakkan tubuh Nirmala di samping tubuh seorang wanita tua yang tidak lain dan tidak bukan adalah nenek yang sangat mirip dengan nenek Nirmala di dunia nyata.

"Nenek tua, apakah kamu membohongi kami? katamu orang asing yang berada di rumahmu itu perempuan, tetapi kenapa yang datang lelaki?" tanya orang yang membawa Nirmala pergi. Sang Nenek yang merasa telah di hianati menggunakan kesempatan ini untuk menyelamatkan Nirmala. Dia tidak sudi bekerja sama dengan orang-orang yang telah membohonginya. "Tentu saja cucuku perempuan, kalian telah salah menangkap orang. kalian lepaskan dia dan aku akan memberitahu di mana saat ini cucuku berada." Nenek Nirmala mencoba menyelamatkan Nirmala tetapi lelaki yang menangkapnya itu merasa curiga kepada Nenek Nirmala.

"Kami akan melepaskannya asalkan kamu memberitahu kami di mana cucumu berada." Para penjahat itu juga tidak kalah cerdik, mereka takut nenek tua itu membohongi mereka. Nenek Nirmala akhirnya menghela napas berat. Dia kemudian kembali membuat alasan dan mulai menyusun rencana bagaimana membuat Nirmala bisa keluar dari tenpat ini dan bisa melakukan apa yang seharusnya dia lakukan tetapi belum sempat terwujud dan dia sudah lebih dulu di tangkap.

"Beri aku waktu sampai anak muda ini sadar, aku akan segera memberitahu kalian di mana cucuku berada." Nenek tua itu akhirnya berhasil mengelabui para penjahat yang kini meninggalkan nenek Nirmala dan juga Nirmala yang saat ini masih menyamar menjadi Krisna. Baiklah, Nek! awas saja kalau kalian macam-macam! para penjahat itu segera meninggalkan Nirmala dan Neneknya dan kembali mengunci pintunya dari luar agar Nenek dan orang asing yang mereka tangkap tidak melarikan diri.