"Benar-benar tidak terjadi apa-apa?" Lu Man samar-samar ingat saat dia dibius!
Ini membuatnya merasa takut. Ia takut jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
"Benar."
"Baguslah kalau begitu..." Lu Man bergumam, seolah untuk meyakinkan dirinya sendiri. Tubuhnya masih gemetar.
Pei Xiuyuan memeluknya erat-erat. "Sungguh, tidak ada hal buruk yang terjadi. Untungnya aku segera menemukanmu, jadi mereka tidak sempat melakukannya."
Lu Man tidak mengatakan apa-apa. Ia hanya diam di dalam pelukan Pei Xiuyuan. Ia butuh beberapa saat untuk menenangkan diri dan menghilangkan rasa takutnya.
"Siapa yang melakukannya? Mengapa mereka membuatku pingsan?"
Pei Xiuyuan terdiam sejenak, kemudian berkata, "Yunxi."
"Benar, pasti dia pelakunya!" Lu Man sudah menebak. Hanya Wang Yunxi yang berani melakukan hal seperti itu, karena Lu Man telah menyinggungnya baru-baru ini!
Pei Xiuyuan menghela napas. Mereka berdua benar-benar tidak bisa hidup rukun.
"Aku sudah mengirim orang-orang itu ke penjara. Mereka akan dipenjara seumur hidup."
"Termasuk Wang Yunxi?" Lu Man mendongak dan menatapnya.
Pei Xiuyuan terdiam sejenak. "Tidak."
Lu Man tersenyum ironis. Dia menundukkan kepalanya dan berhenti berbicara.
Pei Xiuyuan tahu bahwa ini sangat tidak adil bagi Lu Man, tapi bagaimanapun juga, Wang Yunxi adalah adik perempuannya. "Aku akan memberinya hukuman berat!"
Meskipun dia tidak mengirim Yunxi ke penjara, tapi dia akan menghukumnya dengan berat dan membiarkannya membayar perbuatannya sendiri! Wang Yunxi benar-benar berbuat sesuka hatinya!
"Bagaimana kau akan menghukumnya? Mengurungnya? Memblokir kartu kreditnya?" Lu Man berkata dengan sinis.
"Aku akan memberinya hukuman keluarga dan memblokir semua kartu kreditnya."
Lu Man mencibir, menjadi seorang Nona sangatlah enak. Tidak peduli berapa banyak kesalahan yang dia lakukan, dia hanya mendapatkan hukuman ringan seperti pemblokiran kartu kredit.
"Lu Man, apa yang kau inginkan? Kecuali mengirimnya ke penjara." Pei Xiuyuan tahu bahwa permintaannya sangatlah tidak adil, tapi dia akan mencoba melakukan apa yang Lu Man inginkan.
"Aku ingin dia membayar perbuatannya dengan caranya sendiri!" Pei Xiuyuan mengatakan bahwa mereka tidak punya waktu untuk melakukan apa-apa, dan mereka... Setelah berpikir-pikir, Lu Man tahu apa yang ingin Wang Yunxi lakukan!
Lu Man tahu bahwa Pei Xiuyuan tidak bisa memenuhi syaratnya, tapi dia tetap mengatakannya.
"Lu Man, aku tahu kau berbicara begitu karena marah." Pei Xiuyuan tahu bahwa sebenarnya Lu Man tidak berniat jahat.
"Aku benar-benar mau kau melakukan itu!" Jika bisa, Lu Man benar-benar menginginkannya!
"Lu Man, kau tahu itu tidak mungkin."
"Kalau begitu, jangan berjanji!"
"Lu Man..." Pei Xiuyuan tak berdaya.
"Aku lelah dan ingin tidur." Lu Man berbaring dan tidak mau berbicara dengannya lagi.
Pei Xiuyuan ikut berbaring dan memeluknya. Lu Man tidak mau Pei Xiuyuan memeluknya, tapi tak ada gunanya ia melawan.
"Maaf, Lu Man." Pei Xiuyuan tahu bahwa hal tersebut tidak adil baginya, tapi bagaimanapun juga, Wang Yunxi adalah adik perempuannya.
Dia telah berjanji untuk memanjakan adik perempuannya sendiri, bagaimana bisa dia menjebloskan adiknya ke penjara?
Ketidakberdayaan dan permintaan maaf Pei Xiuyuan membuat Lu Man merasa bahwa permintaannya keterlaluan.
"Jangan minta maaf padaku, itu bukan salahmu. Aku tahu, hal itu hanya akan menyusahkanmu."
"Ini salahku." Pei Xiuyuan tidak menyangka bahwa adiknya telah melakukan hal semacam itu pada Lu Man.
Pei Xiuyuan berpikir Wang Yunxi hanya terlalu manja dan tidak memiliki niat buruk... tapi dia tidak pernah menyangka bahwa adiknya akan melakukan perbuatan yang keterlaluan.
"Lupakan, bagaimanapun juga, aku ingin mengucapkan terima kasih karena telah menyelamatkanku."
Sikap Lu Man yang bijaksana ini membuat Pei Xiuyuan menyesal.
Pada akhirnya, Lu Man masih tetap memandangnya sebagai orang luar.
Terima kasih, apakah perlu berterima kasih kepada suami sendiri?
"Lu Man..."
"Aku sudah lelah." Lu Man menutup matanya dan berhenti berbicara.
Pei Xiuyuan tahu bahwa Lu Man benar-benar lelah dan tidak ingin berbicara.
Melalui percakapan tadi, Pei Xiuyuan menyadari bahwa perasaan yang telah dia bangun bersama Lu Man telah hilang seketika. Tapi dia tidak ingin terburu-buru, karena mereka memiliki waktu seumur hidup untuk membangun hubungan mereka.
Hari ini, ada banyak hal yang telah terjadi. Meskipun Lu Man sangat lelah, dia tidak bisa tidur.
Ketika dia memikirkan Wang Yunxi, badannya terasa sakit.
Ketika dia memikirkan bahwa kelak mereka akan sering bertemu, badannya semakin terasa sakit.
Lu Man ingin bahagia, tapi ketika harus menghadapi seseorang yang menganiayanya seperti itu, dia tidak bisa bahagia!
Mengapa Tuhan mempermainkannya! Kenapa Pei Xiuyuan adalah kakak Wang Yunxi!
Setelah berpikir-pikir, tubuhnya yang awalnya kaku perlahan-lahan menjadi rileks. Lu Man benar-benar lelah. Dia mulai mengantuk dan perlahan-lahan tertidur.
Ketika Lu Man telah tertidur, Pei Xiuyuan membuka matanya.
"Maaf Lu Man, aku tidak bisa melindungimu sepenuhnya. Insiden seperti ini tidak akan pernah terjadi lagi." Pei Xiuyuan mencium dahi Lu Man.
Keesokan harinya, Wang Yunxi akan pergi bulan madu bersama Mu Yunhai. Ketika pintu dibuka, Asisten Wang sudah berdiri di pintu. Asisten Wang adalah asisten pribadi Pei Xiuyuan.
"Nona, Presiden Pei meminta Anda pergi untuk menemuinya."
"Ada apa?"
"Nanti Nona bisa tahu setelah sampai di sana."
"Aku sedang sibuk. Kakak tahu kalau kami akan berbulan madu!" Wang Yunxi berpikir bahwa kakaknya mungkin memanggilnya karena masalah kemarin. Pei Xiuyuan pasti ingin menghukumnya!
"Tuan Pei sudah membatalkan bulan madu kalian. Mari pergi bersamaku, Nona." Asisten Wang mempersilakan Wang Yunxi dengan hormat.
"Membatalkan bulan madu kami? Kenapa!" Wang Yunxi kesal, 'Bagaimana bisa Kakak membatalkan bulan madu kami tanpa memberitahuku!'
"Nona bisa bertanya pada Presiden Pei."
Melihat kegigihan Asisten Wang, Wang Yunxi memiliki firasat buruk.