Hidayat menemukan istrinya melamun di tengah malam. "Kenapa? ga bisa tidur ya!" Hidayat membaringkan Realita ke kasur dan memberinya selimut.
"Aku bermimpi tentang adikku, sepertinya dia mempunyai masalah", Realita menatap langit-langit kamar. Dia bermimpi adiknya itu sedang hamil besar seperti dirinya. "Jangan pikirkan dia, dia saja tak pernah memikirkanmu!" Hidayat memeluk Realita. "Tidurlah, doakan saja dia supaya bertobat dan tidak menyakiti orang lain lagi", Hidayat menepuk-nepuk punggung istrinya dengan lembut. Tapi hasil sesudahnya, malah dirinya yang tak bisa tidur, dia malah tergoda mencium wajah istrinya dan melakukan tindakan 'kongkrit' dengan hati-hati. Barulah mereka tertidur tenang, setelah melakukan aktivitas malam yang hangat penuh kelembutan. Realita nampak seksi dan menggairahkan, meski sedang hamil besar.
Hujan deras di sertai petir. Menumbangkan beberapa pohon di tepi jalan. Bahkan di beberapa tempat di kota sudah terendam banjir di tengah malam.
Kedua balita kembar tidur bersama neneknya. Mereka tidak terganggu dengan cuaca malam itu. Malahan mereka tertidur nyenyak tanpa selimut. Sementara Yasmin yang tidak bisa tidur membaca surah Yasin yang di kirimkan untuk salah satunya anaknya, Relina, yang tak pernah menghubunginya lagi.
.....
Johor, Malaysia.
Revaline akhirnya bisa mengambil ponselnya kembali, dan membukanya saat semua orang sedang tertidur.
Dia menghubungi Johannes. Ponselnya tidak aktif. Johannes mengaktifkan ponsel yang berbeda. Dia sedang berusaha mendekati Sandra. Mereka berbalas pesan. Tapi bukan Sandra White yang membalas pesannya, melainkan Roberta, wanita transgender yang juga sahabat Julia dan Revaline. Sandra membiarkan Roberta menangani Johannes. Sandra sendiri tidak tertarik melayani pria play boy yang mempunyai 'motif' mendekatinya. Sandra hapal jenis pria seperti Johannes. Pria macam dia bukan targetnya. Sandra White wanita kayaraya, kehidupannya di kelilingi banyak pria kaya, bangsawan dan orang terkenal yang berupaya mendekatinya untuk kepentingan bisnis atau lebih tinggi dari itu.
Johannes lewat dari pandangannya. Berbeda dengan Roberta, dia menyukai jenis seperti Johannes untuk di permainkan. Roberta anggota club 'khusus' sosialita yang beranggotakan 9 orang, pimpinan Nona Xi alias Shiza, anggotanya terdiri Revaline, Julia, Sandra White, Roberta, Rosaline, Monica, Linda dan Leonora.
Mereka adalah kelompok wanita kelas atas, mapan dan terkenal.
Revaline bergabung belakangan setelah Nona Xi merekrutnya menjadi member club, mereka secara mengadakan pertemuan yang membahas agenda yang berhubungan dengan bisnis, arisan dan kegiatan sosial. Tetapi club itu sudah di bubarkan oleh Shiza ketika dia menikah dan melakukan aktivitas yang berbeda setelah dia menyatakan dirinya 'hijrah'¹.
Johannes melakukan panggilan video, Roberta menerimanya. Dia kecewa ternyata bukan Sandra yang menerimanya, tetapi Roberta sangat cantik dan mempesona. Pria manapun bakal tertipu melihat fisiknya. Dia sempurna. Suara serak dan manja. Johannes terpikat padanya.
Seketika dia melupakan Revaline dan misinya mencari Vivine, anaknya.
Sementara itu, Julia menyiapkan serangkaian tuntutan hukum kepada suaminya itu. Tetapi yang lebih penting, dia meminta sahabatnya Sandra White dan Roberta sudah menyiapkan jebakan yang bakal menyebabkan pria itu jatuh pingsan. Atau bahkan mati ketakutan
Roberta, Sandra dan Julia melakukan panggilan video.
"Apa kalian berdua masih di Male?" tanya Julia.
"Ngga aku sudah di London", sahut Roberta sambil mengecat kuku.
"Sama! aku juga!"sahut Sandra.
"Aku akan susul kalian!"
"Jangan muncul dulu...kamu tak ingin kan usahaku gagal merayu suamimu?' Sandra dan Julia tertawa.
"Apa targetmu?" tanya Sandra.
"Aku ingin dia menyesal dan sadar!"
"Kamu memang istri yang baik!" ucap Roberta.
"Aku melakukannya bukan untuk diriku. Itu semua demi anakku. Aku tak ingin dia tahu kalau bapaknya seorang bajingan. Vivine tak layak mempunyai seorang ayah bajingan. Dia harus mempunyai ayah yang baik. Tetapi kalau Jo masih seperti itu, mungkin dia harus melupakannya, dan menganggapnya tak ada!"
"Maafkan aku ku pikir kamu masih mencintainya!" kata Sandra.
"Dia tak penting lagi bagiku!"
"Ku pikir kamu memaafkannya ketika menikahinya?" sahut Roberta.
"Sebulan yang lalu masih begitu, ku pikir dia layak untuk ku nikahi...tetapi...belakangan ini...aku berubah pikiran!"
"Dia mengkhianatimu lagi?" tanya Roberta.
"Lebih parah dari itu!" Sahut Julia sedih.
"Ya. Dia salah merayu Sandra atau beralih kepadaku!" Roberta tertawa.
"Tenang saja...aku ku buat dia 'lumpuh'...dia tak tahu kalau aku mantan pria!" Julia dan Sandra tertawa terpingkal-pingkal.
"Apa rencanamu?" tanya Sandra.
"Ada deh! Tapi ku janji membuatnya sangat menyesal!"
"Kalau dia bertobat, apa kamu kembali padanya?" tanya Sandra ke Julia.
"Entahlah! Tapi saat ini aku ke pengadilan, mengajukan permohonan berpisah!"
"Tahan dulu! Tunggu rencanaku berhasil dulu!" kata Roberta. Mereka sepakat. Johannes harus di buat kapok.
Tapi. rencana Julia lebih dari itu, penyesalan Johannes berarti juga derita Revaline, adik iparnya yang kurang ajar itu.
Julia tidak menceritakan prilaku adik iparnya yang menyimpang itu. Setidaknya dia bukan orang yang suka bergosip. Begitu pula dengan Shiza, dia tak ingin para sahabatnya mengetahui perselingkuhan Andy dengan Revaline, dan bisa jadi benar anak Revaline, adalah anaknya Andy. Jika itu terbukti, Andy bakal memiliki banyak anak, yang menjadi saudara putranya yang baru saja lahir. Dia tidak tahu kalau para sahabatnya memiliki rencana menjerat Johannes, lelaki yang telah membuat Julia menderita bertahun-tahun.
Roberta seperti bodyguard bagi mereka. Sewaktu-waktu watak pria muncul di dirinya. Dia akan bertindak ekstrim untuk melindungi para sahabatnya.
"Bagaimana adik iparmu?" tanya Sandra.
"Tahu darimana? Dari Xi ya?" Sandra mengangguk. "Sebentar lagi dia melahirkan anak kembar!"
"Wah hebat dia! Aku iri...kalian bisa punya anak, hiks!" sahut Roberta.
Mereka tertawa. "Bukankah kamu sudah menyimpan sisa-sisa kejantananmu di Bank¹?" Tanya Sandra. Julia tertawa. "Aku harus sewa rahim²...kamu mau Julia melahirkan anakku...jadi aku g perlu bayar!'
"Jeruk makan jeruk!" Sahut Sandra tertawa.
"Cari orang lain aja...yang butuh duit!" Julia menolak halus. Roberta ingin punya anak dengan cara yang aneh.
....
"Ibu apa ibu punya data Reline ? Rsport, ijasah, foto bayi, hasil kesehatannya atau lainnya?" Tanya Realita ke Yasmin.
"Ada! Untuk apa?" Sahut Yasmin.
"Sewaktu ketika kita pasti membutuhkannya, ini penting bila terjadi sesuatu kepadanya kita bisa menemukannya dengan data itu!" Sahut Realita.
"Aku punya sebagian, bahkan sisa rambut, dan sidik jarinya juga ada, sidik jarinya dan hasil DNA nya sudah terdaftar di kepolisian!"
"Apa kalian akan menuntutnya?" tanya Yasmin cemas.
"Tidak ibu ! Kami sudah melupakan hal itu, kami malah dapat berkahnya!" Jawab Realita. Hidayat mengangguk. Dia sangat bahagia menjadiksn Realita istrinya. Hidupnya sempurna. "Syukurlah!" Yasmin meneteskan air matanya. Dia sangat rindu dengan Reline. Mereka tak tahu, Reline sangat dekat dengan mereka.
____
¹ bertobat
² Bank Sperma.
³ sewa rahim atau biasa disebut juga ibu pengganti (surrogate mother) adalah praktik menggunakan rahim wanita untuk mengandung anak.
__