Chereads / WIDOW Hidup Kelam Di Suatu Wilayah Kota / Chapter 6 - *) Maafkan Alinda Bu...

Chapter 6 - *) Maafkan Alinda Bu...

Aku membalikkan badan ku dan ku lihat ke arah ujung Gang disana Marco Masih Berdiri melihatku dia masih menunggu Apa yang akan terjadi dengan diriku ini karena aku melarang nya untuk mengantar ku hingga depan rumah dan karena aku masih belum mau jika Bapak ku melihat dirinya .

Malam ini aku pulang diantar oleh Marco dengan penuh harapan agar bapak dan ibu ku tidak marah melihat Keadaan ku ini , karena saat ini aku sudah tidak bisa berkata kata lagi dengan keadaan ku , bajuku yang sudah tidak bisa ku pakai dengan normal , make up di wajah ku pun sudah pudar karena air mata , rambut ku ini sudah berantakan dan tidak lagi bisa dirapikan . Aku hanya bisa menangis tersedu sedu , karena aku benar benar merasa takut untuk pulang ke rumah kali ini .

" Beb... Aku takut pulang ' aku takut Jika Bapak dan ibu ku nanti memarahi ku , karena kejadian hari ini benar benar sangat parah dan membuat diri hancur semua nya ."

Rengek ku kepada Marco .

Rasa ketakutan ini begitu besar dan tidak bisa ku bayangkan jika nanti Bapak dan Ibu ku melihat keadaan ku yang seperti ini , hati mereka pasti juga akan hancur dan ditambah lagi mereka akan mendapatkan semua cacian yang dikatakan oleh orang-orang selama ini tentang ku , ini semua memang benar adanya .

ku tutup muka ku ini dengan kedua tangan ku karena aku terus menangis dan menangis tidak bisa aku berpikir apa yang harus aku lakukan lagi setelah ini .

" Tenang sayang , jangan menangis terus , aku akan menemui Bapak dan Ibu mu , aku ingin melihat apa yang akan Bapak dan Ibu mu lakukan , jika mereka tidak bisa menerima mu lagi , aku akan membawa mu pergi dari mereka dan aku akan menikahi mu ."

Kata kata Marco cukup membuat ku senang dan bahagia untuk sesaat, namun aku tidak bisa menerimanya . karena aku masih sayang kepada kedua Orang tua ku dan juga Adik adik ku .

" Beb... Jangan dulu , bukan nya aku tidak mau tetapi aku masih harus menyelesai kan sekolah ku dulu , perjanjian kita kan setelah aku Tamat sekolah baru aku akan menikah dengan mu dan juga aku masih mau membantu Bapak dan Ibu ku dan aku juga masih mau menjaga adik-adik ku , Apapun yang akan terjadi nanti Aku akan berusaha untuk tetap tinggal bersama mereka hingga aku tamat sekolah dan adik adik ku sudah bisa saling menjaga antara satu sama lain nya " . Kata ku .

Aku berusaha berbicara dengan Marco dan memberikan penjelasan kepadanya , walaupun aku sangat ingin menjadi istri nya dan mengabdikan diri ku kepada nya , tetapi saat ini tugas utama ku adalah aku harus menyelesaikan sekolahku dulu , agar bapak dan ibu ku tidak terlalu kecewa kepada ku .

" Ok , Sudah sampai depan gang rumah mu , kamu mau saya antar sampai pintu rumah mu ?" Tanya Marco kepada ku .

" Tidak usah Beb , biar saya pulang sendiri ."

Jawab ku .

" Pakailah Jas ini , dan hapus air mata mu ."

Marco memberikan Jas nya untuk menutupi tubuh ku dan pakaian yang ku pakai ini .

Lalu aku pun segera turun dan berjalan masuk kedalam gang menuju arah rumah ku .

Jangankan untuk mengetuk pintu rumah , dari jarak 15 langkah menuju pagar rumah aku sudah melihat Bapak ku telah berdiri menunggu ku di luar pagar , aku pun menjadi sangat takut dan sudah tidak tahu lagi alasan apa yang harus ku buat , jika bapak ku bertanya tentang keadaanku ini , Aku hanya bisa berjalan sambil menundukan kepalaku , pasrah dengan apa yang akan terjadi kepada ku.

Aku membalikkan badan ku dan ku lihat ke arah ujung Gang disana Marco Masih Berdiri melihatku dia masih menunggu Apa yang akan terjadi dengan diriku ini karena aku melarang nya untuk mengantar ku hingga depan rumah dan karena aku masih belum mau jika Bapak ku melihat dirinya .

" Bu.. Ibu...!! kemarilah Alin sudah pulang bu !" terdengar suara Ayah memanggil Ibu agar segera keluar dan melihat diriku pulang.

sungguh di luar dugaan ku, ternyata Ayah menyambut ku dengan perasaan haru dan juga bahagia , aku tidak mampu untuk berkata kata karena rasanya ingin sekali hati ini menjerit dan bersimpuh di kaki Bapak dan Ibu ku, karena perasaan dosa yang ada di diri ku ini tidak bisa terbayar oleh apapun juga .

Lalu kulihat Ibu pun berjalan dengan pelan keluar dari dalam rumah karena ingin menyambut ku pulang.

" Alinda.... Kamu sudah pulang sayang.. Kami semua sangat khawatir memikirkan mu.. ".

suara Ibu sangat lirih terdengar seperti silet yang seakan menyayat hatiku .

Aku mencoba menggerak gerakkan bibir ku karena aku ingin berkata kepada Bapak dan Ibu ku, Tapi ... lidah dan mulut ku ini terasa kaku dan pita suara ku pun terasa hilang seketika...

" Tidak usah banyak bercerita dulu , Ayo masuk lah dulu , di sini udara sudah terasa sangat dingin , Apapun yang terjadi ke pada mu , kami percaya kamu telah dewasa , kamu pasti tahu apa yang telah kamu lakukan pada dirimu , baik atau buruk itu semua kami serahkan kepada mu ." Ibu berkata dengan bijak membuat Air mata ini kembali dengan deras nya membasahi pipi ku , tidak sanggup rasanya memandang ke dua wajah Orang tua ku lalu Aku pun segera bersujud mencium kaki Ibu .

" Bu... maafin Alin bu... maafin Alin...!" ucap ku dengan wajah yang basah karena air mata.

hanya inilah yang bisa aku lakukan , untuk menghadapi Ibu dan Bapak ku .

Kulihat bayangan Marco yang menunggu diriku di ujung Gang kini sudah mengilang , mungkin dia sudah melihat bahwa ibu dan bapak ku tidak melakukan apapun kepada diriku , mereka berdua malah menerima ku dengan baik dan dengan rasa syukur bahwa aku telah kembali dengan selamat .

" Ibu .... Bapak, Maaf kan Alin .... Maafkan atas dosa-dosa yang telah Alin perbuat selama ini... ampunilah Alin... !!"

Aku berkata kembali memohon maaf dan ampunan atas semua kesalahan yang telah ku perbuat dengan menciumi tangan Ibu dan Bapakku, karena aku tidak bisa mengatakan apa pun selain kata meminta maaf , walaupun itu harus ku ucapkan ribuan kali .

======== >>>>>

Para readers ku tersayang aku mohon kepada kalian semua yang menyukai isi cerita ini , tolong bantu saya dengan Vote nya dan juga reviews nya yaa..

agar novel ku bisa naik dan bertahan di dalam peringkatnya dan juga bisa membuat ku semakin semangat untuk menulis cerita nya lagi ....

terima kasih , sekali lagi saya ucapkan

untuk kalian semua Terima kasih atas semuanya salam hormat dari Saya ,

Chandrawati .

NB :

( Instagram : @Divanandadewi )

( FB : @chandrawati2019 )