Chereads / From the pass / Chapter 3 - 3

Chapter 3 - 3

"karena mencintai kamu tidak akan pernah ada batasan ruang dan waktu"

_________&&&&____________

Adit POV

sudah beberapa hari ini Raka selalu memakai nama ku untuk sekedar memberi salam atau memberi makanan kesukaan khana, bukananya aku tak suka tapi aku bingung mesti bagaimana. aku bingung kenapa Raka harus menggunakan namaku, padahal dia bisa pakai namanya sendiri dan mengatakan pada khana bahwa dia menyukainya. bukankah itu lebih bagus daripada harus memendam perasaannya sendiri. di lain sisi aku juga bingung bagaimana seandainya nanti bertemu dengan khana, aku takut dia salah paham tentang semua ini, bagaimanapun dulu kami adalah pasangan kekasih dan dengan jahatnya aku memutuskan hubungan ku dengan dia tanpa memberi alasan apapun padanya, kalau boleh jujur hingga detik ini rasa itu masih ada, walau rasa itu harus ku kubur dalam-dalam demi saudara ku sekaligus sahabatku, Raka.

Seumur hidupku baru kali ini aku melihat Raka benar-benar hidup, dari kecil dia tidak pernah merasa bahagia, kedua orangtuanya terlalu sibuk mengurusi bisnis mereka, hanya denganku lah dia mencurahkan segala kesedihannya, diantara kami sebenarnya tidak pernah ada rahasia kecuali satu "khana".

Khana perempuan yang sudah aku kenal dari kami masih duduk di bangku SMP hingga kini. perempuan yang berhasil mendobrak pintu hati kami berdua walau dengan cara yang berbeda, yah.. mendobrak pintu hatiku dan Raka, sejak mengenalnya Raka menjadi hidup dan bersemangat menjalani hidup, memberi cahaya didalam kegelapan, alasan ini lah yang membuatku memutuskan hubunganku dengan khana, agar cahaya itu tidak pernah hilang dari kehidupan Raka.

Hari ini aku sudah janji untuk mengantar Raka chek up ke rumah sakit, sehabis pulang sekolah aku langsung kerumahnya, tanpa mengetuk pintu aku langsung nylonong masuk ke kamarnya, dan setelah sedikit mengobrol kami bergegas ke rumah sakit. dan disinilah sekarang kami berada. rumah sakit milik kakeknya Raka.

Raka sudah berada di ruangan periksa khusus untuknya, Raka memang meminta satu ruangan khusus untuknya ketika harus chek up atau opname. diruangan ini sudah tersedia fasilitas yang cukup mewah, ada kulkas, ruangan ful AC tentunya, kemudian dua bad untuku dan untuk Raka, juga ada PS untuk mengusir rasa bosan ketika dia harus berada di rumah sakit cukup lama.