Sesaat kemudian, sang raja barusaja ingat jika dia masih harus menyelesaikan masalah yang sedang terjadi di desa Bae. Sambil kembali duduk di singgasananya, sang raja berkata "Kapten, maafkan aku karena telah mengabaikanmu.."
"Tidak apa Yang mulia." jawab sang kapten yang kemudian berjalan menuju ke hadapan sang raja.
"Kalau begitu, menurutmu apa yang seharusnya kita lakukan untuk desa Bae?"
"Terlebih dahulu saya ingin melaporkan sesuatu Yang mulia. Saat ini ada seorang Senshi yang sedang menjaga desa Bae dan dia jugalah yang telah membantu kami memenangkan serangan Monster yang terjadi pagi tadi. Jika saja tidak ada Senshi tersebut, mungkin saat ini saya tidak akan bisa berada disini."
"Ohh.. Lalu siapa nama dari Senshi tersebut?" tanya sang raja.
"Hakaishin, Yang mulia."
"Sang penghancur, kah? Hm.. Baiklah kalau begitu. Kembalilah ke desa Bae, berikanlah Senshi tersebut imbalan yang layak dan bawalah 5.000 pasukan bersamamu."
Sang kapten pun terlihat terkejut mendengar perkataan dari sang raja. Dengan sedikit menundukkan tubuhnya ia berkata, "Mma.. Maafkan saya Yang mulia! Bukannya saya menolak tugas yang anda berikan, akan tetapi saya tidak yakin jika saya mampu memimpin 5.000 pasukan."
"Kau tidak perlu merendah seperti itu, aku yakin kau pasti mampu. Lagi pula kau akan pergi bersama para Senshi untuk menjaga desa itu. Jadi kau tidak perlu khawatir."
"Senshi.. Yang mulia?" kata sang kapten menegakkan tubuhnya.
"Benar. Setelah ini, pergilah ke kota dan carilah sekelompok Senshi untuk ikut denganmu pergi ke desa Bae. Ain akan menyiapkan uang untukmu yang bisa kau gunakan untuk merekrut Senshi, dan juga untuk para warga desa Bae membangun kembali desa tersebut. Akan tetapi, kapten.. Usahakan untuk membujuk mereka agar mau pindah ke wilayah ibukota."
"Baik, Yang mulia. Saya akan berusaha semampu saya."
Beberapa saat kemudian, Ain mengajak sang kapten untuk ikut bersamanya dan meninggalkan ruangan raja.
"Gin.. Pergilah awasi Cindy kemanapun dia pergi. Aku khawatir jika Freedom Forces akan mengincarnya. Aku tidak akan tahu lagi harus berbuat apa jika mereka menculik satu-satunya putri yang aku miliki."
"Baiklah. Kalau begitu aku akan membawa Lin dan Han untuk membantu Yin menjaga Tuan putri."
"Pergilah.." kata sang raja melihat ke arah Lin dan Han.
"Ayo." kata Gin sambil mengambil sebuah apel dari meja makan dan kemudian berjalan keluar dari ruangan raja diikuti Lin dan Han yang berjalan di belakangnya.
.
.
Di luar istana di sebuah taman, terlihat seorang gadis kecil yang sedang menyelinap keluar dari istana kerajaan.
"Kemana anda akan pergi, Tuan putri?" kata Yin yang sedang berada di atas pohon tepat di samping pagar istana.
"Aachh.. Yin!! Apa yang sedang kau lakukan disitu?!!" teriak gadis kecil tersebut yang terlihat kesusahan memanjat pagar istana.
******************************************
NPC Status : Princess
Name : Cindy Dewi Skyler XlX
Sex : Female
Age : 8
Level : (S)3
XP : 249/4.000
Power : 5.200 CP
HP : 1.500 (+1.500)
MP : 500
ATK : 300
DEF : 700 (+700)
STA : 98/100
Speed : 7 Meter/Second
Recovery :
-HP : 3/Minute
-MP : 3/Minute
-STA : 12/Hour
Skill :
-Leadership
-Sword Slash
-Martial Arts
Accessories :
-{Level 10} Emerald : +Defense 100%
-{Level 10} Topaz : +HP 100%
-{Level 10} Peridot : Damage Reduce 50%
Note : Cindy Dewi Skyler XlX merupakan putri satu-satunya dari sang raja ke 18 kerajaan Mataram. Cindy merupakan sosok putri yang sangat ceria dan ramah terhadap rakyatnya. Karena terlalu sering bergaul dengan anak-anak dari wilayah kumuh, Cindy kecil pun tumbuh menjadi seorang gadis yang sedikit tomboi dan suka berkelahi. Dia berkelahi bukan karena dia suka menindas orang lain, akan tetapi untuk melindungi teman-temannya yang berasal dari wilayah kumuh. Oleh sebab itu dia mendapat julukan dari anak-anak lain sebagai "Preman Pasar".
******************************************
"Seharusnya sayalah yang bertanya seperti itu.." kata Yin yang kemudian membantu sang Tuan putri melewati pagar.
******************************************
NPC Status : Royal Guard Army
Name : Yin
Sex : Female
Age : 17
Level : (S)21
XP : 1.027/39.000
Power : 51.300 CP
HP : 11.000 (+4.700)
MP : 3.000 (+3.700)
ATK : 5.000 (+16.500)
DEF : 2.000 (+400)
STA : 104/120
Speed : 35 Meter/Second (+38)
Recovery :
-HP : 21/Minute
-MP : 21/Minute
-STA : 12/Hour
Skill :
-Henso no jutsu
-Shuriken no Jutsu
-Ninjaken
-Shinobi Iri
-Kage Bunshin no Jutsu
Accessories :
-{Level 3} Ruby : +Attack 30%
-{Level 2} Emerald : +Defense 20%
-{Level 2} Topaz : +HP 20%
-{Level 4} Sapphire : +MP 40%
-{Level 6} Onyx : +Speed 60%
-{Level 2} Peridot : Damage Reduce 10%
Equipment :
- [Epic] Fangs Leak (Twin Kunai) : +20.000 AP (Dura 552)
- [Rare] Jenglot Mask (Helmet) : +2.500 HP And MP (Dura 400)
- [Epic] Pocong Shozoku (Armor) : +Ability to Disappear (Dura 528)
- [Rare] Mummy Bandage (Gauntlet) : +Damage Reduce 1% (Dura 253)
- [Rare] Kuntilanak Belt (Faulds) : +Ability to Lighten Weight (Dura 387)
- [Epic] GGS Leggings (Greaves) : +Increase Speed 50% (Dura 564)
Note : Yin merupakan salah satu anggota ROG yang bertugas untuk selalu mendampingi tuan putri kemanapun dia pergi. Walaupun usianya masih sangat muda jika dibandingkan dengan anggota ROG lainnya, akan tetapi Yin merupakan seorang ninja yang sangat berbakat. Memiliki sifat pemalu dan obsesi yang berlebihan terhadap Undead, Yin terlihat seperti seorang yang sangat aneh untuk seorang gadis cantik sepertinya.
******************************************
Yin adalah seorang kunoichi dengan pakaian ala Shinobi berwarna hitam polos dengan hiasan perban berwarna putih kotor melilit kedua lengannya. Di kedua kakinya terdapat pembalut kaki yang terbuat dari kulit manusia serigala. Sedangkan di pinggangnya terdapat kain putih kotor yang terikat dan sedikit berkibar.
Yin memiliki rambut hitam panjang dengan gaya ikatan ekor kuda. Dengan kulit putih dan mata yang sedikit kemerahan, Yin terlihat seperti seorang gadis yang sangat cantik walaupun setengah wajahnya selalu tertutup oleh masker berbentuk makhluk bertaring yang aneh.
Dari segi penampilannya yang terlihat cukup menyeramkan, sekilas Yin terlihat seperti seorang Shinobi yang ganas. Akan tetapi sebenarnya Yin adalah gadis pemalu yang tidak pernah menunjukkan wajah aslinya ke orang lain selain keluarga kerajaan dan anggota ROG. Memiliki sifat pemalu dan obsesi yang berlebihan terhadap Undead, Yin tergolong sebagai seorang gadis tipe Dandere semi Yandere yang terlihat sangat aneh untuk seorang gadis cantik sepertinya.
"Heh he.. Aku ada urusan penting." kata Tuan putri Cindy sambil membersihkan gaunnya dari dedaunan yang menempel. "Kalau begitu aku pergi dulu, jangan bilang ke siapapun kalau aku pergi. Dan jangan mengikutiku!!" teriak sang Tuan putri sambil berlari melewati kerumunan Senshi yang sedang beraktivitas di pinggiran jalan.
Walaupun Yin ditugaskan untuk menjadi pengawas Tuan putri, akan tetapi dia sering sekali membiarkan Tuan putri Cindy kabur dari istana. Alhasil dia selalu dimarahi oleh Ain yang merupakan pimpinan ROG yang telah menunjukknya sebagai pengawal pribadi Tuan putri. Walaupun begitu.. tanpa sepengetahuan dari Tuan putri, Yin selalu mengikuti gadis kecil itu kemanapun dia pergi.
Next Chapter : 32. "Take Home The Wild Princess"