Satu bulan telah berlalu dan kini Alex berjalan di halaman depan markas dan ia duduk di pinggir patung yang hancur karena pertarungan yang kemarin telah terjadi, nafsu nya yang menggelora membuat Alex mendesah kesal karena ia kepikiran akan bau tubuh wangi Kyra
Tak lama kemudian Brian mendatanginya dari arah belakang dan menepuk pelan bahu Alex
"tuan, sudah lama anda di sini?" sapanya dengan hormat dan Alex seketika tersadar dari lamunannya
"iya... Ada apa?? Apakah semuanya sudah siap?" tanyanya dengan wajah datar tanpa ekspresi dan pandangan tertuju ke depan
Ia memastikan pada Brian apakah perlengkapan yang ia butuhkan untuk menyerang balik sudah siap
"sudah tuan, semuanya sudah saya persiapkan, helikopter anda sudah terparkir di halaman belakang, tinggal anda saja yang memberikan perintah selanjutnya" jawabnya dengan penuh hormat dan bijak sana
"baiklah aku akan ke halaman sekarang, kau ikutlah dengan ku untuk menghancur leburkan markas musuh" perintah Alex yang langsung di jalankan oleh Brian
Dua jam kemudian Alex menaiki helikopter loreng dan menuju ke markas mafia london
Tak lama kemudian Alex sudah sampai di London dan berada tepat di atas gedung terbelangkai di tengah hutan yaitu gedung tua markas mafia london
Alex melemparkan beberapa granat dan bom besar dari atas sehingga meledakkan dan memporak-porandakan gedung tua tersebut
Gedung itu telah hangus terbakar dan telah memusnahkan ratusan anak buah mafia london tapi sayang pemimpin yang Alex inginkan telah lama melarikan diri dan selamat akan bantaian Alex
Alex yang mengetahui hal itu dari mata-matanya yang bersembunyi di balik pohon sedari tadi
Alex kesal dan marah lalu ia menyuruh pilot nya untuk putar balik dan kembali ke markas serta menyuruh mata-matanya untuk tetap membututi dan mencari informasi yang bersangkutan dengan mafia london dan mafia jepang
Sesampainya di markas ia turun dari helikopter dan pergi dengan mobilnya untuk pulang ke arpatemen pribadinya
Sesampainya Alex di parkiran arpatemen ia di sambut pria paru baya yang sudah bekerja dengan Alex cukup lama, pria tua itu menjadi pemegang kendali saat Alex tidak ada di arpatemen
"selamat datang tuan, bagaimana perjalanan anda?? Mari saya antar anda ke lantai atas" Alex mengiyakan ajakannya dan ia berjalan di belakang pria tua itu dan sedikit berbincang
Jauh di sana Kyra sedang duduk termenung di pinggir kolam renang dan kaki nya mengayun-ngayun di dalam kolam
Ia bernafas lega akhirnya dalam satu bulan ini ia bisa bebas dari Alex walaupun ia merasa selalu di awasi oleh lona yang setiap hari selalu menemani nya atau sesekali menyapanya
Kyra suka dengan sikap Lona yang baik dan penuh perhatian, berbeda jauh dari sifat Alex yang angkuh, arogan dan egois, di tempat itu hanya Lona lah yang selalu menemani Kyra
Awalnya ia memang tidak suka dengan semua yang ada pada tempat itu, tapi lama-kelamaan Kyra menyunkai nya dan juga Lona
Kyra sadar dari lamunannya ketika Lona dan dua laki-laki berbaju hitam datang dan kedua pria itu menarik tangan Kyra dan Kyra keluar dari pinggir kolam renang lalu berdiri
Kedua pria itu manarik paksa tangan Kyra dan ia meronta-ronta dan berteriak memanggil Lona juga meneriaki kedua pria itu untuk melepaskannya, tapi Kyra telah kecewa akan sikap lona selama ini karena di waktu Kyra ditarik paksa Lona hanya berdiri diam mematung
Ia lalu dengan terpaksa mengikuti pria itu dengan kedua tangan nya masih di cengkram oleh kedua pria tersebut, lalu mereka bertiga berjalan dan menuju kelantai paling atas
Sesampainya di atas gedung Kyra kaget atas kehadiran Alex yang sudah ada di pintu keluar helikopter, dan ia memelotorkan matanya tak percaya akan kehadiran Alex, ia kecewa sungguh sangat kecewa dan ia merasa di hianati oleh lona, padahal Kyra suda menaruh kepercayaan pada diri Lona
Lalu kedua laki-laki baju hitam melepaskan cengkramannya dari kedua tangan Kyra dan meninggalkan Kyra yang mematung dan mereka berdua berjalan menghpiri Alex, Alex tersunyum kaku ketika mendapati Kyra sedang merasa kecewa akan dirinya
lalu ia menyuruh seluruh bawahannya meninggalkan Kyra dan Alex berdua di atas gedung, dan seketika itu seluruh bawahannya serta pilot yang mengendarai helikopter tadi turun meninggalkan lantai atas dan menyisakan helikopter dan Alex juga Kyra
Setelah semuanya turun Alex menghampiri Kyra yang berdiri mematung dan Alex meraih pinggang Kyra dan merapatkan tubuh Kyra pada tubuhnya, lalu Alex mencium puncak kepala Kyra dan menghirup tengkuk leher putih Kyra
Kyra yang merasakan hal itu tubuhnya seakan ingin melakukan nya pada saat itu juga akan tetapi ia ingan akan kebencian ia pada Alex, dan Kyra mengubir dalam-dalam keinginannya akan hal itu
Lalu Alex melumat bibir Kyra dengan rakus dan Kyra mendorong dengan kuat tubuh Alex dan ia berhasil menjauhkan Alex darinya, dan seketika Alex marah sampai-sampai ia menampar kedua pipi Kyra dan Kyra jatuh tersungkur di lantai
dan seketika Kyra menangis ketakutan akan murka Alex, lalu Alex jongkok dan menangkap dagu Kyra agar menatap wajahnya pada saat Kyra menatap wajah merah Alex
Alex memakai Kyra yang membuat tubuh Kyra bergetar tak berdaya
"saya sudah bilang pada anda, jangan sesekali menolak perintah dari saya, jika anda berani menolak perintah saya anda akan mendapatkan Hukumannya, dan satu hal yang anda harus tahu bahwa kakak anda Kelvin ada di tangan saya, jika anda berani bertindak gegabah maka nyawa kakak anda Kelvin akan melayang dan jasadnya akan menjadi makanan buaya Muara di belakang pulau ini" ancaman Alex yang membuat kura takut dan merinding penuh dengan penderitaan, lalu ia memegang tangan Alex yang menangkup dagunya dan memohon agar membebaskan Kelvin.
"mohon maaafffffkann saya tuan, saya mohon jangan ganggu kakak saya, nikmatilah saya sepuasnya hikhs..... hiks... Dan saya minta ampun kepada anda tuannnnn.... "permohonan Kyra yang di tolah mentah oleh Alex, lalu Alex bangkit dari jongkok nya dan ia berjalan meninggalka Kyra yang masih terduduk di lantai sambil menangis.
flashback
Pada saat Alex sudah berada di dalam arpatemen dan berbaring di atas ranjangnya juga menutup kedua matanya untuk tertidur
ia gagal untuk tidur nyenyak di sebabkan ia rindu akan gairah yang ia rasakan ketika menjalin cinta dengan Kyra
ia berdecak kesal akan ingatan-ingatan yang terus saja terlintas di fikiran nya tentang tubuh seksi Kyra, bahkan Junior Alex sudah menegang kala ia mengingat betul bentuk payudara pantat lekungan paha ketiak bahkan sanpai alat sensitif Kyra
tak lama kemudian Alex menghubungi Brian dengan ponsel yang ia letakkan di atas nakas dan ia menyuruh Brian untuk mempersiapkan helikopter nya untuk kembali ke pulau tepatnya rumah utama milik Alex
Tak lama kemudian Brian menghubungi Alex dan mengatakan bahwa helikopter nya sudah siap untuk terbang, tak butuh waktu lama Alex berjalan keluar kamar dan menuju ke lantai atas
sesampainya di lantai atas ia langsung naik ke helikopter dan beberapa waktu kemudian helikopter telah lepas landas dan terbang ke awan
Dan beberapa jam kemudian Alex telah sampai di atap gedung rumah utamanya di sebuah pulau terpencil
*
Tak lama kemudian Kyra bangkit dan berdiri tegak lalu berjalan ke arah pintu lift, sesampainya ia di lantai tiga ia menempelkan kartu pemindai yang beberapa waktu lalu diberikan oleh lona, dan ia juga melalukan pemindaian wajah yang sudah di atur oleh Alex jika Kyra boleh masuk ke dalam kamar penuh rahasia
tak lama kemudian pintu terbuka dan Kyra masuk ke dalam dan ia mematung melihat Alex yang baru saja keluar dari kamar mandi dengan hanya menggunakan handuk yang ia lilit pada pingganya dan menutupi Junior Alex
Alex yang melihat Kyra dengan tatapan melolot langsung menghampiri Kyra dan menarik Kyra dalam bekapan dada kotak-kotaknya
wajah Kyra menabrak tepat pada lekukan tubuh seksi Alex dan ia merasakan hawa yang sangat panas pada tubuhnya, tak butuh waktu lama bagi Alex untuk melakukan aksinya
ia dengan cepat menggendong Kyra dan melemparkan tubuh Kyra ke atas ranjang dengan keras sampai terdengar bunyi "BRUK" Kyra merasakan sakit di pantat juga pinggangnya
lalu Alex sedikit membungkuk dan ia menyobek baju Kyra dan menarik celana pendek Kyra dengan paksa dan hanya meninggalkan dalaman pada tubuh Kyra
Alex membuka handuknya dan kini ia tidak memakai sehelai kain pun, dan kemudian Alex juga menyobek Bra dan celana dalam Kyra dan Alex menindih tubuh Kyra lalu memasukkan junionya pada alet sensitif Kyra
Kyra hanya bisa menangis dan terus menangis ia takut jika ia melawan ancaman- ancaman Alex akan benar-benar terjadi
Lalu Alex munuju ke atas dan melumat bibir Kyra dengan kejam dan tangan kirinya meremas payudara Kyra hingga berubah merah dan tangan kanannya menjadi penyangga agar ia tidak menumbruk Kyra
Alex melepaskan lumatannya dan ia menjilati kedua telinga Kyra dengan bergantian
Dan Kyra sudah tidak kuat lagi akan apa yang Alex telah lakukan pada nya selama ini
ia tidak sengaja mengucap kata-kata yang membuat Alex begitu murka
Alex mengakhiri aksinya dan ia berjalan meninggalkan Kyra di ranjang dengan keadaan yang cukup mengenakan
"BBUU.... NNNUUUHHHH AKKK.. UUUU SSAAAJJJAAA..." Kyra tak sengaja mengucap kalimat itu dan membuat Alex cukup murka padanya
BERSAMBUNG
Jangan lupa untuk mengundi novel ini juga berikan ulasan menarik kalian and peringkat nya dan jangan lupa untuk menjadikan cerita-cerita yang saya buat menjadi cerita favorit anda.
IG : @red_roses.12