"Lepaskan aku! Tolong!!" Teriak Yang Yuxi. Semakin dia berteriak, kesadarannya pun semakin berkurang. Suaranya semakin melemah, jemari yang memegang pintu mobil itu pun terlepas. Sebagian besar tubuhnya sudah didorong masuk oleh Yao Jie membuat pemandangan akan rambut berantakannya pun mulai menghilang.
Melihat rambut panjang yang tak asing itu lenyap dari pandangannya, Ye Ming menggelengkan kepala membuatnya segera tersadar dari lamunan. Raut wajahnya tiba-tiba suram, dia bergegas membuka pintu mobil untuk melangkah keluar dan berjalan ke seberang. Aura seram menyelimutinya, dia bagaikan gunung berapi aktif yang dapat meletus kapan saja.
Yao Jie mencoba mendorong Yang Yuxi ke dalam mobil, sementara beberapa orang di dalam saling memandang satu sama lain dengan wajah yang gembira dan bersemangat. Dilihat dari pengalaman sebelumnya, saat seperti ini menandakan kalau mereka telah berhasil mendapatkan seorang gadis. Perbedaannya, Yang Yuxi merupakan gadis paling cantik yang pernah mereka temui. Hanya membayangkan akan bermain dengan gadis secantik itu saja sudah membuat hati Yao Jie bergairah. Kalau bukan karena di bar banyak orang yang memperhatikan, dia pasti sudah menerkamnya sekarang juga.
"Jalankan mobilnya!" Perintah Yao Jie sambil menggapai pintu mobil untuk menutupnya.
"Yah, lagi-lagi seorang gadis akan dirusaknya."
"Sayang sekali ya… Gadis yang begitu cantik dan suci akan segera ternodai olehnya," cibir beberapa orang di antara kerumunan itu sambil menghela napas. Meskipun mereka tahu bahwa seorang gadis akan dihancurkan oleh Yao Jie dan anggotanya, tetapi tidak ada yang berani melangkah maju untuk menghentikan mereka.
Tepat di saat itu, Ye Ming akhirnya sampai di seberang. Melihat bahwa pintu mobil Yao Jie akan segera tertutup, dia bergegas menjulurkan tangannya ke depan. Sebelum pintu tertutup sepenuhnya, telapak tangan Ye Ming menjangkau melalui celah pintu. Hanya dengan dorongan dari satu tangannya yang kokoh dan kuat itu, pintu mobil pun terbuka kembali dengan perlahan.
"Hei, ada apa ini?" Kata Yao Jie yang kebingungan. Dia melihat tubuh Ye Ming yang tinggi besar dengan ekspresi wajahnya yang dingin dan penuh aura jarat. "Kamu... Kamu siapa?" Tanyanya lagi.
Melihat Ye Ming, Yao Jie tidak bisa menahan gemetar di tubuhnya, suara pria itu terdengar goyah. Tetapi dia segera sadar dan membentak sekuat tenaga, "Siapa kamu? Apa yang kamu lakukan?!"
Ye Ming tidak mengatakan sepatah kata pun, dia membungkuk dan tangannya menepuk pipi Yang Yuxi dan bertanya, "Yang Yuxi, kamu baik-baik saja?"
Yang Yuxi yang masih setengah sadar berkata dengan lemah, "Selamatkan aku..."
"Hei, aku memperingatkanmu ya, lebih baik kamu jangan ikut campur," tutur Yao Jie geram karena melihat ucapannya diabaikan.
"Turunkan dia!" Perintah Ye Ming.
"Apa yang kamu bicarakan? Menyuruhku untuk menurunkannya, kamu pikir kamu siapa? Kamu sudah depresi dan gila ya…" Ucap Yao Jie. Dia memandang Ye Ming dengan tak percaya dan berpikir bahwa orang ini pasti kepalanya tidak beres. Bagaimana mungkin dia akan menurunkan gadis itu? Namun belum selesai dia bicara, pria itu sudah menjulurkan tangan dan mencengkeram lehernya. Tubuhnya yang tinggi dan kurus seolah tanpa bobot itu kemudian dilempar keluar olehnya. Dia dengan mudah terlempar keluar dari mobil dan terbanting ke tanah sejauh dua atau tiga meter hingga terluka parah.
"Apa yang ingin kamu lakukan?! Apa kamu tidak tahu siapa kami, hah?!" Seru orang lain yang duduk di dalam mobil bersama Yang Yuxi. Seketika dia melihat telapak tangan di depan matanya yang membuat kepalanya didorong dengan keras dan dibenturkan ke kaca pintu mobil.
Bang!
Kekuatan Ye Ming menyebabkan kaca pintu jadi pecah dan pria itu tergolek lemah bersandar di pintu dengan busa di mulutnya. Sebelum pingsan dia melihat darah yang mengalir dari dahinya.