Sandra mengikuti Kepala HRD dan atasan baru nya itu dengan sedikit kualahan, bagaimana tidak Dia harus mengikuti dua orang Pria tinggi dengan langkah yang lebar dan cepat, sedangkan Sandra wanita dan menggunakan heels yang tinggi. Saat tiba di depan ruangan Direktur Utama Sandra mengatur nafasnya yang tersengal sengal terlebih dahulu dan meyakinkan dirinya dan penampilan nya sebelum masuk.
"ini ruangan anda Pak" ucap Kepala HRD lembut dan sopan ketika berada didalam ruangan yang sangat besar dan mewah segala fasilitas di dalam nya lengkap. Bos baru tersebut hanya diam dan menatap intens setiap sudut ruangan. Didalam benak kepala Direktur dia berdoa Semoga tak ada cela sedikit pun dalam ruangan ini.
"good" sahut atasan baru tersebut.
"dan ini Sandra Pak, dia yang menyiapkan ruangan ini, dan dia yang akan menjadi sekretaris pribadi anda Pak" jelas Kepala HRD hati hati seraya menatap ke arah Sandra.
Iya, sedari tadi Sang atasan Baru cukup penasaran dengan wanita yang mengikuti nya dan kini berada di dalam ruangan nya. Tapi karena gengsinya dia enggan bersuara apalagi bertanya. Kini dia tahu alasannya. Dan kini atasan baru itu menatap tajam Sandra mata birunya menatap nya dengan ekspresi tak berbaca.
Sandra yang mendengar ucapan Kepala Direktur hanya tersenyum dan menunduk memberi hormat.
"baik Pak, tugas saya sudah selesai, jika anda butuh sesuatu silahkan hubungi saya Pak" ucap Kepala HRD ke Direktur baru tersebut.
"Sandra tolong bantu segala keperluan Direktur, pastikan kamu tak melakukan kesalahan apapun," ucap Kepala HRD kali ini melihat ke arah Sandra.
"Pasti pak" jawab Sandra.
Kepala HRD pun keluar meninggalkan ruangan besar tersebut.
Saat kepala HRD keluar suasana hening sejenak. Atasan baru sudah duduk di kursi kebesaran nya.
"Sebelum nya, izinkan saya memperkenalkan diri saya secara formal Pak" ucap Sandra dengan suara nya merdu , dan suara ini adalah salah satu senjata ampuh nya setiap menaklukkan hampir semua pria incaran nya. Namun kali ini dia melakukan nya untuk hal profesional.
"nama saya Sandra Pak, "
"saya sudah bekerja di FF company selama 4 tahun ini, dan sekarang saya adalah sekretaris pribadi anda pak" lanjut Sandra tenang dan jelas.
Mendengar suara Sandra sejujurnya membuat darah sang Direktur mendidih seolah ada hasrat yang bangkit dari dalam tubuh nya.
Namun karena pembawaan nya yang tenang dan dingin membuat nya terlihat biasa biasa saja.
Tak mendapatkan jawaban dari sang atasan Sandra pun kembali berbicara.
"saya akan tinggal kan anda sekarang Pak, jika anda butuh sesuatu, silahkan hubungi saya melalui intercom" ucap Sandra sopan.
"panggil saya Aaron" ucap sang Direktur singkat, dengan suara dalam dan berat, terdengar begitu seksi dan menggoda. Hal itu ntah mengapa mempengaruhi kerja otak Sandra untuk beberapa saat. Namun Sandra adalah wanita yang pintar menutupi kegelisahan nya. Sehingga hal itu tak akan terbaca.
"baik Pak Aaron , saya permisi" ucap nya tenang dan keluar dari ruangan besar tersebut.