Pekerjaan Sandra hari ini berjalan lancar, jam menunjukkan pukul 7 malam, dan Sandra sudah memacu mobilnya untuk kembali ke apartemen nya. Ya , Apartemen Sandra bukan lah Apartemen biasa, itu apartemen Luxury.
Dia melempar tas nya ke Sofa dan kemudian melemparkan tubuhnya dengan posisi kepala bersandar penuh di kepala sofa.
Saat bersamaan handphone nya berdering,,
Sandra mengambil handphone itu dan melihat nomor yang memanggil ,, Sandra menaikkan alisnya,, "inikan nomor yang tadi pagi" ucap nya melihat siapa yang menelpon dan Sandra memilih kembali mengabaikan nya.
Tak lama sebuah chat masuk di handphone nya .
'Hai San, ini saya Arsen,'
'ingat ?'
Sandra tersenyum penuh kemenangan membaca chat itu.
Dia tak berniat membalas nya, dan benar tak lama handphone nya kembali berdering, kali ini Sandra menjawabnya.
"haloo" ucap Sandra dengan suara merdu lembut dan membuat semua pria akan bertekuk lutut
"malam Sandra" ucap sang penelepon ramah
"malam" Sandra
"apa aku menelpon di waktu yang salah?"
"hmmm, aku tidak terbiasa menjawab telepon orang asing" sahut Sandra penuh keanggunan.
"iyaa , sekarang kamu tau makanya menjawab telpon ku kan" sahut Arsen
"yes, that's true" sahut Sandra
"apa kamu tak ingin tahu aku dapat nomor mu dari mana?" sahut Arsen. Sandra tak pernah peduli akan hal sepele seperti itu. Mendengar ucapan Arsen Sandra tersenyum tipis tanpa Arsen tahu tentunya.
"to the point" sahut Sandra lembut namun tegas, "baik lah, aku ingin mengajak mu dinner?" sahut Arsen,,
"baik lah ,, aku yang akan menentukan tempat dan waktunya ,,oke" sahut Sandra penuh kemenangan.
"okee Princess" Sahut Arsen.
"okee night" ucap Sandra mengakhiri obrolan dan telepon nya.
"night" sahut Arsen penuh kebahagiaan.
Telpon pun terputus.
"hufffttt ntah kenapa hari ini rasanya lelah banget" gumam Sandra sesaat setelah telpon terputus, dan bagi Sandra menerima telpon seperti itu adalah hal biasa.
Saat Sandra berniat bangkit untuk membersihkan diri nya bel apartemen nya berbunyi. Sandra pun membuka kan pintu untuk orang yang bertamu.
"kamu baru pulang kerja?" ucap seorang wanita paru baya dengan suara lembut dan berpenampilan sangat modis dan menenteng tas seharga ratusan juta.
"ada apa mama kemari, ku pikir mama sudah kembali ke Bali" ucap Sandra.
Ternyata wanita yang tampil sangat fashionable itu adalah ibu kandung dari Sandra dan kecantikan Sandra didapat dari ibu nya yang keturunan Bali bernama Saraswati.
"Sandra, pulang lah bersama mama, untuk apa kamu bekerja sebagai sekretaris, mama bahkan bisa memberi kan mu 3x lipat dari gaji mu nak" ucap Mamanya. "maa, pliss , kita sudah bahas ini berkali kali, Sandra nggak akan mau kembali ke rumah itu maa" sahut Sandra.
"Sandra, berhenti lah bermain main naakk,, sudah 5 tahun berlalu naakk," ucap mama nya sendu.
"mama masih memata matai Sandra?" ucap Sandra sedikit emosi.
"sayang kamu itu seorang Princess dan itu fakta sebenarnya kamu pikir Mama bakalan lepasin kamu sendirian di kota besar seperti ini" sahut Nyonya Saraswati.
"maaa ,, Sandra nggak selemah mama," sahutnya. Dan kembali duduk di sofa.
"Sandra kamu nggak boleh seperti ini terus sayang" ucap Mama nya sendu dan mengambil tempat disamping Sandra.
"hati mama terlalu baik, itu lah sebabnya mama tersakiti seperti ini" sahut Sandra.
"tapi tidak semua laki laki seperti itu nak" sahut Mama nya.
"cukup maa,, Sandra nggak mau bahas ini terus, mama tau kan Sandra sangat menyayangi mama, cuman mama yang Sandra punya maaa" ucap Sandra dan menyandarkan tubuh nya di pelukan mama nya.
"iyaa sayang, mama tau ,mama hanya mengkhawatirkan mu sayang,, mama selalu merindukan mu dan berharap kamu kembali kerumah kita nak menjadi Princess sebenarnya yang manja seperti dulu" ucap Mama nya Sendu dengan mengelus rambut Sandra yang lembut itu.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Keesokan pagi nya Sandra bangun seperti biasa dan sudah bersiap untuk ke kantor.
"pagi maa" sapa Sandra.
"pagi sayang, nihh mama sudah siapkan sarapan, kamu sarapan dulu yaa" sahut mama nya.
"wauuu, enak nihh," sahut Sandra dan menyantap makanannya dengan lahap.
"sayang,, mama akan pulang ke Bali siang ini" ucap mama nya.
"penerbangan jam berapa maa" sahut Sandra
"jam 11 sayang" sahut mama nya.
"maaf yaa maa, Sandra nggak bisa janji bisa antar mama ke bandara" ucap Sandra menyesal, karena dia tahu jadwal Aaron sangat padat hari ini. " iyaa sayang nggak apa-apa" ucap mama nya lembut. Dia memahami pekerjaan Sandra.
"maa Sandra berangkat yaa" ucap nya setelah menyelesaikan sarapan nya.
"mama hati hati yaa di jalan" lanjut nya mencium punggung tangan mama nya, dan memeluk nya.
"iyaa sayang, jaga diri mu yaa" ucap mama nya penuh kasih dan menciumi pipi mulus Sandra.
"iyaa maa" ucap Sandra dan memeluk erat mama nya.
Saat Sandra menghilang di balik pintu Mama nya yang sedari tadi menatapnya sendu dan penuh kasih meneteskan air matanya.
"mama kangen diri mu yang manja nak , Sandra Princess mama, yang tak bisa melakukan apapun tanpa mama , dan Sandra yang berhati lembut, sekarang mama hanya melihat wanita dewasa , mandiri, dan tak mengenal kata Cinta, mama berharap ada seorang pria yang yang dapat mengubah mu kembali nak" gumam mama nya sedih dan seolah menyesali sesuatu.
~~~~~~~••~~~~~~
Tak sampai 15 menit Sandra sudah sampai di kantor , dia meletakkan tas nya dan masuk kedalam ruangan Aaron, merapikan meja nya, dan membuat kan kopi untuk nya.
Semua sudah beres dan siap, 5 Menit kemudian pintu ruangan itu terbuka dan sang empunya pun masuk.
"selamat Pagi pak" sapa Sandra.
"..."
Tanpa merespon Sandra Aaron melewati wanita itu dan langsung duduk di kursi kebesaran nya.
"jadwal saya" ucap Aaron.
Seraya memberi isyarat memasang kan dasi untuk nya.
"Pagi ini anda harus memeriksa beberapa laporan pak, dan mengecek langsung barang yang baru masuk di gudang, kemudian setelah makan siang bertemu dengan klien dari London, dan malam ada janji makan malam dengan Menteri Perdagangan Pak" jelas Sandra seraya memasang kan dasi Aaron.
Lagi lagi Aaron merasakan sesuatu sensasi yang tak pernah dia rasakan sebelumnya saat berdekatan dengan seorang wanita, darahnya mendidih, dan kerja jantung nya lebih cepat. Namun tentu Sandra tak menyadari nya.
Selesai menjelaskan Selesai juga dirinya memasang kan dasi. "sudah pak" lanjut nya.
*********"***********
happy weekend 😘😘
happy reading 😊😊
love love 😍 😍
jangan lupa tinggalkan tanda cinta kalian yaa love ku semua 😘😘😘