Chereads / Jatuh Cinta Pada Senior / Chapter 4 - Chapter 3

Chapter 4 - Chapter 3

Prilly dan Salsa mencari ruang senat. Tak lama Prilly melihat Mila yang sudah menunggu mereka di depan pintu ruang senat

"Ayo Sal"

Salsa mengikuti Prilly dari belakang

"Kak Mila"

Mila yang awalnya menunduk karna fokus dengan handphone. Karna merasa ada yang memanggil nya, ia langsung mencari orang yang memanggil nya

"Eh Pril" ucap Mila saat Prilly dan Salsa sudah ada di hadapan Mila

"Ini teman aku kak"

"Namanya Salsa, Sal kenalin ini kak Mila"

"Mila"

"Salsa"

"Yaudah ayo masuk"

"Iya kak"

Mereka bertiga masuk ke dalam ruang senat

"Nih Li, Prilly udah ada"

Mila duduk di samping Kevin

Ali melihat Prilly yang sudah ada di dalam ruang senat

"Yaudah mana kertas kamu?"

"Nih" ucap Prilly sambil menyodorkan kertas nya ke Ali

Salsa yang melihat Prilly dengan mudah nya menyerahkan kertasnya ke Ali tanpa ada tantangan dulu

"Nih buruan Lo semua isi"

"Pril" bisik Salsa

"Oh iya kertas Lo mana?"

"Nih" ucap Salsa sambil menyerahkan kertasnya ke Prilly

"Kak Ali sekalian kertas teman aku"

"Mana?"

"Nih"

Tak lama kertas Prilly dan Salsa sudah selesai di tanda tangan

"Nih Pril, udah semua" ucap Dika sambil menyerahkan kedua kertas itu

"Makasih kak"

"Nih Sal"

"Yaudah buruan Lo ke lapangan, nanti telat lagi"

"Iya kak"

"Makasih yah kak"

Ali mengkode Prilly. Prilly yang mengerti kode Ali

"Sal Lo tunggu di luar bentar yah"

"Yaudah gue tunggu diluar"

"Iya"

"Jangan lama"

"Iya gak lama kok"

Salsa keluar dari ruang senat

"Kenapa kak?"

"Ingat yah pulang nya nanti bareng aku"

"Gak usah kak"

"Aku naik angkot aja"

"Kenapa naik angkot Pril?"

"Kan ada Ali"

"Yah nanti kalau aku bareng kak Ali nanti ketauan lagi"

"Gak lah Pril, Lo tenang aja"

"Gini aja deh Pril, supaya Lo gak ketauan. Nanti kalau udah selesai, langsung kesini aja dulu"

"Tunggu sampai semua pada pulang, baru deh Lo pulang sama Ali tanpa ketauan"

"Nah bener tuh yang dibilang Ule"

"Yaudah nanti kalau udah selesai aku kesini"

"Yaudah buruan Lo kelapangan"

"Iya kak"

"Aku kelapangan yah kak Ali"

Ali mengangguk

Prilly keluar dari ruang senat

"Yuk sal"

"Yuk"

Mereka berdua kelapangan

5 menit kemudian, acara terakhir selesai

"Akhirnya selesai juga nih ospek hari ini, capek gue" ucap Prilly

"Iya nih selesai juga, ehh prill gue duluan ya supir gue udah jemput gue jangan lupa besok" ucap salsa

"Oke sal" ucap gue

"Bye" ucap salsa

"Bye" ucap Prilly

Prilly langsung ke ruang senat. Setelah Prilly sampai, ia langsung masuk ke dalam diruang senat

"Eh Pril"

"Kak Ali mana kak?"

"Oh Ali baru aja keluar"

"Keluar? Kemana?"

"Gak tau tuh. Tiba tiba aja dia keluar"

"Udah Lo gak usah khawatir. Mungkin Ali ketemu sama dosen

"Iya Pril, Lo gak usah khawatir gitu"

"Iya kak"

10 menit Prilly menunggu Ali akhirnya Ali datang juga

"Kamu udah dari tadi?"

Ali langsung duduk di samping Prilly

"Udah dari tadi kak"

"Saking lama nya aku nunggu kak Ali tuh yah, sampai sampai sahabat kakak udah pada pulang"

Yah sahabat Ali sudah pada pulang"

"Yah maaf"

"Emang kak Ali dari mana sih?"

"Aku habis ketemu dosen tadi"

"Ngapain"

"Ini ngasih tentang ospek"

Prilly mengangguk

"Oh iya mama kamu nelfon aku tadi"

"Kenapa mama nelfon kak Ali?"

"Katanya sih papa sama mama kamu ke luar kota"

"Kemana?"

"Katanya sih ke Bandung"

"Ngapain kesana?"

"Katanya sih ada masalah gitu disana"

Prilly mengangguk

"Kenapa gak nelfon ke aku, kenapa mama nelfon ke kak Ali"

"Katanya mama kamu udah nelfon kamu berkali kali tapi handphone kamu gak aktif"

"Masa sih"

"Coba kamu cek"

Prilly mengambil handphone nya dari atasnya

"Oh iya aku non aktifkan"

"Jadi siapa yang salah?"

"Iya aku yang salah"

"Yaudah yuk kita pulang"

"Emang udah sepi"

"Udah kok, tadi pas aku kesini udah sepi"

"Yaudah ayo"

Mereka ke parkiran. Setelah mereka sampai di parkiran, Ali terlebih dahulu naik ke motornya

"Naik"

Prilly naik ke atas motor Ali, Prilly memeluk pinggang Ali, dagu Prilly ia taruh di atas pundak Ali

"Kamu capek yah?"

"Iya kak"

"Gak tau kenapa badan aku lemas banget"

"Kamu gak istirahat tadi?"

"Istirahat kok"

"Kan kak Ali liat aku juga di kantin"

"Gak bukan itu maksud aku, kan biasa panitia itu ngasih istirahat bentar setelah selesai games"

"Emang iya?"

"Iya"

"Tapi tadi kok kita gak di beri istirahat sih kak, langsung lanjut aja tadi"

"Masa sih?"

"Iya"

Ali menjalankan motornya kerumah Prilly, 15 menit dijalan akhirnya sampai di rumah Prilly

Prilly turun dari motornya Ali

"Entar malam aku kerumah kamu yah"

"Mau ngapain?"

"Kata mama kamu, aku disuruh temanin kamu di rumah"

Prilly mengangguk

"Yaudah gih sana masuk"

"Masuk, terus mandi dan langsung istirahat"

"Jangan main hp yah"

"Iya kak"

"Bilang nya iya, tapi nanti tuh pasti main hp buka Instagram"

"Iya aku gak main hp kok, langsung istirahat"

"Awas yah kamu, kalau aku tau kamu gak langsung istirahat"

"Iya kak"

"Yaudah sana masuk"

"Kak Ali pulang dulu baru aku masuk"

"Yaudah aku pulang yah"

"Iya kak"

Ali mencium pipi Prilly, Prilly tersenyum

Ali menjalankan motornya ke rumahnya. Setelah motor Ali udah hilang di perkarangan rumahnya langsung masuk kerumah

Setelah Prilly masuk ke dalam rumahnya, ia langsung naik ke kamar nya, dan langsung masuk kamar mandi

10 menit Prilly di dalam kamar mandi, akhirnya selesai, Prilly keluar dengan pakaian lengkap

Ia langsung naik ke kasurnya dan langsung istirahat