Chereads / masa lalu biarlah berlalu / Chapter 22 - bab 22 Lanjutan Pernikaan ilham dan Riri

Chapter 22 - bab 22 Lanjutan Pernikaan ilham dan Riri

Acara yang di tunggu-tunggu Ilham,, Akhirnya sampai juga. Hari ini keluarga Sibuk mengurus Pernikahaan Ilham dan Riri.. Sudah 2 hari Nabila menginap di rumah Bunda meski kehamilan memasuki 6bln Nabila masih lincah mondar mandir bantu-bantu bunda di rumah mempersiapkan semuanya.

Jam sudah menunjukan pukul 5 pagi setelah mandi, solat, Semua bersiap-siap Nabila sedang ber make up di dalam kamar,

Frans tersenyum melihat Istrinya memakai gaun,, karena tidak mau pake kebaya karena perutnya yang sudah mulai membesar. Di mata Frans Nabila semakin sexy dengan perut besarnya.

"Sayang... dari kemarin kamu sibuk terus ga ada waktu untuk aku,, rajuk Frans.

Nabila yang melihat suaminya merajuk menghentikan make up nya dan mendekat dan memberikan ciuman,

Frans yang menunggu momen ini segera membalas ciuman Nabila.

"Sayaaang, ntar malem aja yah kita lanjut... kata Nabila..

Frans yang sedang ON karena adiknya sudah menegang tidak menghiraukan ucapan istrinya,,, "10 menit aja sayang... Aku udah ga tahan dengan suara parau, Frans meneruskan hasratnya yang sudah tidak bisa di bendung...

Nabila yang ga tega akhirnya melanjutkan..

"10 menit yah..seru Nabila. tanpa membuka pakaiannya, Frans mencumbu dan melakukan percintaan kilat...akhirnya dalam 10 menit bisa selesai.. permainan yang cepat tapi penuh gairah.. Nabila langsung mandi lagi,, selesai mandi istirahat sejenak Frans pun segera mandi dan bersiap-siap,,

Setelah bermake up,, Nabila turun untuk sarapan dan bersiap berangkat karna jam sudah pukul 8.00

Ilham tampak ganteng dengan baju pengantin berwarna putih. "wah yang mau jadi pengantin, semangat amat kata Nabila, Udah siap belum untuk Malam Pertama,,

"Siap dong kak, tadi pagi ngapain hayoo,, sampe kedengeran ke kamar sebelah,, goda Ilham,, Memerahlah wajah Nabila, "Olah raga pagi dong dek... jawab Nabila cuex...

Akhirnya Mereka sampai di Gedung pernikahaan. Riri tampak cantik dengan balutan kebaya berwarna putih.

Akad nikahpun di mulai.. Ilham tampak tegang ketika ijab qobul dan mengulang 1X, tapi akhirnya lancar juga.. Semua bernafas lega..

Acara Resepsipun di gelar... Ilham bersanding dengan Riri di pelaminan. "Akhirnya kamu sah menjadi istriku ri, kata Ilham "Iya ga nyangka yah kita dari kecil bareng terus,, main bareng, makan bareng, bahkan mandi bareng hehe seru Riri sambil tertawa. "Dan kita bakal begitu sampai kita tua,, kata ilham penuh cinta Riri mengangguk dan tersenyum.

Frans dan Nabila memberikan selamat, Frans membelikan mobil baru sebagai hadiah pernikahan Ilham dan Riri. "Selamat yah brother ini kunci mobilnya kata Frans, dan Ilhampun tersenyum bahagia, "Terimakasih kakak ipar,,

"Selamat yah dua adikku kata Nabila, mancium pipi keduanya dan memeluknya,, lalu mereka berfoto bersama.

Acara demi acara di lalui hingga selesai,,

*****

Ilham membawa Riri untuk Malam Pertama di Hotel mewah hadiah dari papah Toni dan berbulan madu ke Bali.

Setiba di Hotel mereka duduk bersandar di ranjang king size.. "Sayang,, lelah sekali yah malam ini kata Riri... "Hmmm kata Ilham.. Sambil memejamkan matanya dan menata jantungnya yang berdegup kencang,, "Kak Ilham malam ini kita istirahat aja yah,, MP nya ntar aja di Bali.. oke, Riri cape kak.. seru Riri cuex dan mulai membuka kebayanya satu persatu... bersiap untuk mandi lalu Riri mandi sambil bersenandung tidak ada perasaan deg degan mungkin Riri menganggap Ilham akan menurutinya menunda MP nya. Riri keluar dengan rambut basah memakai jubah mandi saja,, membuat Ilham terpana, aroma wangi sabun pada tubuh Riri menambah gairah pada Ilham,, dengan pandangan sayu Ilham menatap lekat-lekat tubuh ramping Riri di tambah desahan kakaknya tadi pagi terbayang dan terngiang di telinganya membuat Ilham menjadi ON, Ilham semakin kepanasan, membuka pakaian nya satu persatu, Riri cuex saja melihat Ilham telanjang, Riri pikir Ilham akan mandi,, Riri terpesona juga melihat badan Ilham yang sixpack seperti roti sobek, karna Ilham selalu nggym.

"Sayang, kamu mau mandi kok buka bajunya disini, ga di kamar mandi , hehe boleh ga aku pegang perutmu.. Riri penasaran menghampiri Ilham dan mengelus-elus perut Ilham... Ilham bagai kena aliran listrik terkena sentuhan istrinya lalu menarik wajah riri mencium bibirnya yang manis.. Riri yang belum siap mencoba membalasnya. lalu Ilham menarik jubah mandi riri lalu keduanya naik ke ranjang,, melepaskan hasratnya,, deru nafas saling bersahutan,, malam yang indah menyaksikan dua insan yang sedang bergelut dalam selimut, dengan desahan yany indah meski ada sedikit teriakan kesakitan dan tangisan namun berakhir bahagia...

Malam itu Ilham hingga 4 kali menyalurkan hasratnya pada istrinya, Alhasil besok nya Riri tidak bisa berjalan dan rencana bulan madu ke bali di undur sampai Riri tidak sakit di bagian sensitifnya.

*******

2 bulan kemudian

Weni dan Rey sedang menemui orang suruhannya untuk menculik Nabila.

"pokoknya kalo kamu berhasil menjalankan misi ini, aku akan menambah bayarannya seru Weni.

"Ok, bos aku akan laksanakan.

"Nanti kamu bawa ke hotel H nomor 121, mengerti kata Rey

"Siap bos...

Weni dan Rey tersenyum,, "Kita sudah merencanakan dan memantau situasi selama 2bulan kita sudah tau pasti kebiasaan Nabila dan Frans,, Kata Weni

"Ya kita tinggal melaksanakan saja,, ayo kita siap-siap jangan sampai gagal..

Weni dan Rey bersiap-siap.. Weni memantau anak buahnya, Rey bersiap di hotel H.

Weni membeli obat afrodisak untuk di gunakan nanti,

Rey yang bersiap untuk ke hotel sedang membayangkan peristiwa waktu ia bersetubuh dengan asistennya Frans..

"Jika aku bisa bertemu dengan mu lagi, aku mau bercinta lagi denganmu lagi, kamu begitu kuat, dan permainanmu tiada duanya ooh sayangnya namamu saja aku tak tahu gumam Rey.

Ternyata Rey tidak bisa melupakan Seno,, dan berharaf dapat bertemu kembali dan menjalin kasih dengannya.

Begitupun dengan Seno, sebenarnya Seno mencari-cari keberadaan Rey dimana, Seno benar-benar tidak bisa melupakan kejadian malam itu dan benar-benar ingin menjadikan Rey sebagai istrinya.

Namun nasib belum mempertemukan mereka kembali.

Sebenar nya Rey sudah tidak terlalu terobsesi kepada Frans namun Weni mengompori selalu, mencuci otak Rey sehingga Rey terpengaruh lagi oleh hasutan Weni..

Dan Weni akan selalu melakukan pembalasan kepada Frans karena dendam dan cintanya tak terbalas, Weni ingin rumah tangga Frans hancur... meski itu harus berurusan dengan polisi atau kurungan penjara. Meski pernah di penjara tidak membuat Weni jera atau kapok malah semakin menjadi... melakukan dendamnya.. berbagai usaha di lakukan untuk mewujudkan obsesinya itu termasuk mengajak Rey berkomplot dengan dirinya..

Ketika Rey akan mundur Weni terus menghasutnya sehingga Rey ikut kembali membantu rencananya..