Nabila sedang menyiapkan pakaian bayi,, perlengkapan bayi kedalam tas, jadi jika terasa akan melahirkan semua sudah siap, tinggal bawa tas langsung ke RS.
"Sayang, Sudah hampir masuk 9 bln yah ga terasa sebentar lagi baby nya akan keluar, kata Frans bahagia...
"Iya, ini aku lagi Siap-siap kak jadi kalo sewaktu-waktu terasa kita tinggal bawa tas yang sudah aku siapin ini, kata Nabila.
"O, iya kak gimana penyelidikan seno, apakah Seno berhasil, menemui Rey,
Kata Seno, Rey pindah Rumah entah kemana, tapi kemarin yang membantunya Weni, kita harus hati-hati Sayang, kamu jangan keluar rumah sendiri. kata Frans khawatir
"Aku lebih khawatir sama kamu kak, hati-hati, selalu waspada ya kak,, kata Nabila sambil mencium tangan suami nya yang akan berangkat kerja, dan Frans mencium kening istrinya.
"Bos, Suaminya sudah berangkat kerja bos, kata bawahan Weni. "Ayo mulai bergerak jangan sampai gagal, kata Weni.
Anak buah Weni mulai beraksi, masuk ke rumah Nabila 2 orang . mengetuk pintu dan ketika pintu di buka mulut Nabila di tutup saputangan yg ada obat bius nya, Nabila tidak sadarkan diri di bawa masuk ke dalam mobil,
dan di bawa ke Hotel H . Rey menunggu disana setelah sampai Nabila di ikat di kursi mulutnya di sumpal, lalu di Foto dan di kirimkan ke Frans. Frans kaget menerima Foto istrinya di culik dan di ikat.
Frans Geram ia memanggil seno dan anak buah nya menyusun rencana. Tiba-tiba Hp Frans berbunyi " Kalau kamu ingin Istrimu selamat, datang ke hotel H no 121 sendiri, jangan lapor polisi, kalo coba-coba lapor polisi istri dan anakmu akan mati.
Frans menyusun strategi, Dia berangkat sendiri dan Seno akan menyusul kemudian untuk misi penyelamatan.
Frans mengetuk pintu no 121,, Weni membuka pintu ketika Frans masuk ke dalam Rey memukul kepala Frans.. Frans pingsan Weni dan Rey membopong Frans keatas Ranjang , Nabila menatap Frans yang tak sadarkan diri di gerayangi 2 mahluk jalang,
Nabila tidak bisa bicara karena mulutnya di sumpal. Frans di cekokin Afrodisak "Lihat Nabila kamu akan melihat suamimu bercinta dengan kami kata Rey...
Weni melucuti satu persatu pakaian Frans hingga telanjang, Rey dan Weni pun melepaskan pakaiannya .. Ketika Frans sadar ia di ikat di ranjang dengan telanjang dan merasa tubuh nya panas dan bergairah,, Frans menatap Nabila di depan duduk dengan di ikat dan mulut di plester dan matanya menangis,, membuat hati Frans sakit.
Frans berteriak,, "Hei lepaskan aku... Rey dan Weni tertawa...Rey mendekati muka Frans dan akan menciumnya tapi Frans membuang muka, "Apakah kamu tidak ingin bercinta, sayang Rey membelai tubuh Frans,, Frans menggelinjang merasakan sentuhan Rey... Rey tersenyum... "Wen , aku dulu yah yang beraksi...
Nabila yang dari tadi berusaha melepas ikatan berhasil melepaskan ikatannya, dan ketika Rey menaiki tubuh Frans dan akan memasukan batang Frans yang mengeras ke dalam lubangnya, Nabila bangkit dan mengangkat kursi yang di dudukinya dan di pukulkan ke punggung Rey BUUUKKK ,
Dengan kerasnya hingga Rey jatuh terkapar. Weni yang menyaksikan hal itu berusaha mengejar Nabila tapi tiba-tiba pintu kamar di jebol masuklah Seno dan anak buahnya, menangkap Weni. Nabila menutupi tubuh suaminya dengan selimut dan membuka ikatan di tangan dan kakinya.
"Weni di suruh berpakaian karna polisi sudah datang, dan Rey yang pingsan dalam keadaan telanjang di pakaikan baju oleh Seno.
Polisi membawa mereka berdua, Seno ke kantor Polisi mengurus laporan.
Frans yang dalam pengaruh Afrodisak tidak bisa menahan lagi geloranya,, setelah mereka pergi semua Frans menyalurkan hasratnya kepada Istrinya,,
Nabila yang kewalahan terus di garap oleh Frans dalam beberapa posisi... Setelah 5jam pengaruh Afrodisaknya hilang,, Frans melihat Nabila kelelahan.. "Maafkan aku Sayang kata Frans.. sambil mencium kening Nabila,
"Sayang perutku sakit.. sepertinya akan melahirkan kata Nabila. Frans kaget mungkin tadi dia terlalu kebanyakan bercinta dengannya. Nabila di bawa ke RS bersalin, bi siti di telpon suruh bawa tas di kamar untuk persiapan melahirkan.
Sesampainya di RS, dokter yang memeriksa melihat kepunyaan Nabila bengkak, menegur Frans, Frans menjelaskan Peristiwa penculikan dan dirinya yang dalam pengaruh afrodisak. Dokter geleng-geleng kepala, "Untung ibu Nabila kuat kata dokter.
Persiapan persalinan.
Nabila di bawa ke ruang bersalin,, Frans mendampingi di sisinya.. Dokter memeriksa pembukaan sudah cukup, "Ayo dorong bu... ayoo yang keras... tarik napas... dorong lagi... Dokter memberikan aba-aba... Nabila mendorong sekuat tenaga Frans merangkul Nabila seolah memberikan kekuatan... "Ayooo sayang ayoo yg kuat.. seru Frans...
"Oeeeek Oeeeek terdengar tangis bayi di iringi tangis bahagia Frans dan Nabila.
Frans mengazani jagoannya,, dan menelpon keluarganya memberitahu bahwa Nabila sudah melahirkan bayi laki-laki yang ganteng .. Frans junior karna wajahnya mirip sekali sedang Frans..
Mereka bingung belum memberikan nama jadi untuk sementara memanggil babynya dengan sebutan Frans Junior...
Nabila sedang menyusui bayinya ketika keluarga nya berdatangan, Bunda dan Ayah datang membawa hadiah, dan membawa makanan kesukaan Nabila, "Sayang bunda bikin sayur daun katuk, biar Asimu banyak kata Bunda. "Terimakasih bun.. jawab Nabila
"Frans tersenyum berbinar-binar melihat Istri dan anaknya, padahal baru saja melewati Ujian berat dalam hidupnya.
Kemudian datang Papi dan Mami Frans, "Siapa nama baby nya Frans kata Mami sambil menggendong Junior,, "Kok mirip banget kamu. "Iya bun makanya aku panggil Frans junior kaya kembaranku jawab Frans,,
Keesokan harinya...
Seno datang menengok, dan menceritakan proses penangkapan dan pelaporan Weni dan Rey di kantor polisi. Frans di minta datang sebagai saksi , Nabila tidak bisa memberikan kesaksian karena kondisinya yang baru melahirkan.
Seno menceritakan tentang hatinya kepada Frans. "Setelah persetubuhan itu aku selalu teringat dengan wanita itu bos, dan kemarin ketika aku melihat tubuhnya yg tergeletak setelah di pukul ibu Nabila, saya merasa sakit bos saya pakaikan bajunya,, setelah sadar Rey menatap saya dan tertunduk malu,,
Saya berbicara dengan Rey dari hati ke hati, ternyata Rey juga mencintai saya bos, Saya akan menunggunya sampai Rey keluar dari penjara dan saya akan menikahinya, kata Seno tertunduk tanpa berani menatap Frans.
"Kamu bisa mendapatkan perempuan yang lebih baik Seno, jangan sampai Rey memanfaatkan rasa cintamu... Kamu tau kalo Nabila tidak memukulnya dengan kursi pasti aku sudah habis di setubuhi oleh Rey,
"Maaf bos mungkin Saya juga akan akan melihat selama dia di penjara apakah berubah atau tidak, dan jika dia berubah saya pastikan setelah menikahi nya Rey akan saya bimbing ke jalan yang benar bos, saya benar-benar mencintainya, Bos.
"Ya, terserah kamu Seno, Karena kamu sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang salah,
Frans dan Seno membereskan urusannya di kantor polisi, setelah itu Frans kembali ke RS untuk menjemput Istri dan anaknya pulang ke Rumah.