Bundanya Raysa telah berangkat subuh-subuh sekali dari Jogyakarta . Ayah Raysa heran melihat istrinya itu begitu juga dengan kakak tertua Raysa yang bekerja di sana tampak heran melihat ulah Bunda yang ngotot mau balik dengan penerbangan pertama pagi ini, terpaksa ayah ikut pulang padahal beliau masih kangen dengan cucu-cucunya di sini.
"Ayah... kalau gak pulang bisa gawat.. Raysa jalan sama orang tua muridnya! " Kata Bunda histeris karena suaminya keberatan untuk balik cepat.
"Apa salahnya Bunda.. kalau Raysa jalan sama orang tua muridnya ? " Tanya Si Ayah. Karena ayah berfikir Raysa berjalan dengan orang tua perempuan muridnya.
"Bunda gak mau kalau Raysa menyukai pria beristri! " Jawab bunda dengan nada kesalnya.
"Maksud.... maksud Bunda? " Tanya Ayah kaget.