Perpisahan dan Kehilangan pasangan bukan hal yang mudah. Perlu waktu untuk menyendiri, melakukan introspeksi diri. Aku cuma bisa bertahan dalam kehidupan ini. Terjalnya badai dalam kehidupan ku, sering membuat aku bersedih. Andai saja aku masih memiliki suami. Perhatian itu cukup membuat aku bisa menjalani kehidupan ini dengan baik. Aku punya kerinduan yang dalam dengan suamiku yang telah pergi mendahului aku. Perbedaan karakter antara aku dan suamiku justru membuat kami hidup saling melengkapi. Ternyata aku tidak cukup tegar dalam menjalani kehidupan ini. Rasa sepi begitu menghantui hari - hariku. Dunia ini memang hanya panggung sandiwara saja. Ujian apalagi kah yang Alloh ingin kan dariku? Aku harus siap menghadapi fase ujian berikut nya. Terkadang aku merasa sudah menemukan destinasi dalam hidupku, tapi ternyata hanya fana. Dunia yang fatamorgana ini, sungguh menyiksa aku.