Aku berhenti saat dia pingsan karena keluar, cairan cintanya
membasahi kasur.
Aku menjilati bagian intimnya, sebelum dia dapat keluar.
Setelah itu aku tidak melakukan apapun lagi.
Dan tentu saja bagian utama dari hal-hal yang buruk itu.
Bangkit untuk membersihkan diri, tapi aku melihat bahwa aku
belum membangun kamar mandi untuk membersihkan diri.
Meskipun bisa membersihkan diri dengan sihir 'bersih' itu
hanya akan menghilangkan kotoran yang menempel pada pakaian dan tubuh.
Dan tidak dapat menetralkan perasaan panas pada tubuh akibat
terangsang.
Aku kemudian melihat berapa banyak nilai pembangunan yang
dikonsumsi jika aku membangun sebuah kamar mandi.
Nilai pembangunan yang dibutuhkan adalah lima ratus poin.
Aku kemudian membangun kamar mandi setelah menyetujui hal
itu.
Kamar mandinya aku buat di samping toilet.
Dan dalam sekejap. Sebuah pintu lagi tertanam di dinding
ruang kontrol.
Aku masuk kedalamnya, itu adalah kamar mandi dengan bak
untuk berendam dan juga shower.
Ada pula alat pengatur suhu di bagian keran airnya. Satu
berwarna merah dan yang lainnya berwarna biru.
Itu untuk menunjukkan suhu airnya, baik panas maupun dingin.
Sebagai orang Indonesia, apalagi di desa, sebenarnya toilet
saja sudah cukup, dan ada baik air didalamnya. itu sudah mencukupi kebutuhan.
Tapi, karena aku bisa membangun kamar mandi secara terpisah
aku tentu saja akan membangunnya.
Selain itu, dari dulu juga, jauh hari sebelum aku pergi
kedunia ini.
Aku ingin kamar mandi yang dimana aku bisa berendam dengan
air hangat.
Itu juga untuk memuaskan beberapa keinginanku yang belum
tergapai.
Aku menyalakan keran air dingin, dan setelah menunggu
sekitar sepuluh menit, air dingin itu telah sepenuhnya memenuhi setengah bak
mandi.
Aku tidak menyalakan secara penuh, karena aku juga membilas
tubuhku yang kotor akibat terkena muncratan jus cinta.
Melihat bahwa airnya sudah sampai setengahnya, kemudian aku
membuka keran air berwarna merah setelah menutup yang berwarna biru.
Memasukkan tanganku ke dalam bak mandi, itu aku lakukan
untuk menentukan suhu yang tepat dan nyaman untuk berendam.
Karena itu masih awal, aku mengambil kembali tanganku dan
aku keluar dari kamar mandi, tentu saja aku tidak mengenakan pakaian apapun.
Aku mengangkat Nessa yang tak sadarkan diri ke dalam kamar
mandi.
Aku kemudian membasuhnya menggunakan shower setelah mengecek
air di bak mandi sudah memiliki suhu yang pas atau belum.
Kemudian aku meletakkan Nessa yang tidak sadarkan diri di
dalam bak mandi yang telah memiliki suhu air yang hangat dan cocok untuk
berendam.
Aku kemudian menyusul untuk masuk, meletakkan Nessa di atas
pangkuanku.
" ah, nyamannya, berendam di air hangat memang nyaman" aku
berkata pada diriku sendiri setelah merasakan rasa nyaman dari berendam di air
hangat.
Tanganku memeluk Nessa yang masih tak sadarkan diri agar dia
tidak jatuh ke dalam air.
Tapi tidak butuh waktu yang lama, tanganku tidak dapat
menahan diri untuk tidak meraba payudara miliknya.
Aku mulai memainkannya, tapi aku tidak melakukan hal yang
berlebihan dari pada itu.
Hanya meletakkan alat pribadiku di antara selangkangan
miliknya, dan itu menyentuh bagian pribadi miliknya.
Tanpa sadar itu berdiri dengan sendirinya, itu memberikan
sensasi yang berbeda.
Ugh.
Aku mungkin tidak tahan jika terus seperti ini.
Jadi aku bangkit dari bak mandi dan membawa Nessa kembali ke
tempat tidur, sebelumnya aku meletakkan di atas tempat tidur.
Aku menggunakan sihir 'bersih' untuk membersihkan tempat
tidur yang kotor akibat apa yang aku lakukan pada Nessa.
Gelombang energi sihir menyapu tempat tidur dan kemudian
tempat tidur yang basah dan kotor kembali kering dan bersih dalam sapuan energi
sihir.
Sebelum aku membaringkan tubuh Nessa di tempat tidur, aku
juga memberikan sihir 'bersih' padanya untuk mengeringkan tubuhnya.
Setelah semua itu selesai.
Aku kembali ke kamar mandi dan mengguyur tubuhku dengan air
dingin.
Setelah tubuhku kembali dalam suhu yang normal, aku kembali
berendam.
Bersantai dengan keadaan pikiran yang melayang, aku tidak
bisa berhenti menghela nafas atas apa yang aku lakukan barusan.
Jika aku tidak terlalu muda sekarang, mungkin aku telah
melakukan hal itu karena tidak bisa menahan diriku.
Dorongan seksualku masih kuat meski aku telah bereinkarnasi,
mungkin itu juga karena pengaruh ingatan dari kehidupanku yang sebelumnya.
Hal-hal buruk tidak hilang dan hal yang baik tidak datang.
Huh, apa yang bisa aku lakukan.
Aku mencuci mukaku dengan air yang ada di depanku.
Seakan ingin membasuh semua pikiran kotor yang mengganggu
pemikiranku.
Aku kembali menatap kosong dengan kesadaranku memasuki papan
informasi.
Tidak ada perubahan, tapi yang pasti adalah nilai
pembangunan milikku telah mencapai lebih dari sepuluh ribu, meski aku sudah
menghabiskan lima ratus poin untuk membangun kamar mandi.
Setelah membangun dungeon, aku mengumpulkan nilai
pembangunan dengan lebih cepat.
Dan selain itu, nilai sihirku meningkat satu poin dan
sekarang nilai sihirku adalah 71.
Tidak banyak tapi itu meningkat dengan pasti, dan atribut
lainnya tidak meningkat karena aku tidak melakukan latihan fisik.
Meski begitu, meski aku menghabiskan waktu yang banyak untuk
bermeditasi, nilai sihirku lambat dalam peningkatan.
Tapi, aku masih berharap bahwa aku bisa meningkatkan nilai
sihirku lebih banyak lagi, dan tidak akan berhenti bertambah di kemudian hari.
Karena nilai pembangunan yang aku punya sekarang sudah
melebihi sepuluh ribu, aku bisa membangun lantai kedua dari dungeonku.
Tapi aku tidak tahu, struktur seperti apa yang ingin aku
bangun.
Aku tidak memiliki ilmu maupun pengalaman dalam pembangunan
sebuah gedung atau yang lainnya.
Bahkan jika aku mendesain sebuah bangunan, itu hanya akan
menjadi hal yang baik biasa, dan tidak akan menjadi sesuatu yang menakjubkan.
Tapi sebelum itu, sebelum aku memutuskan untuk membuat
lantai dua menjadi seperti apa, aku memutuskan untuk melihat monster apa yang
akan aku munculkan di lantai dua nanti.
Aku kemudian melihat deretan gambar monster.
Aku bisa mengontrol pemilihan monster di kepalaku, meskipun
aku tidak menggunakan layar pada ruang kontrol.
Itu adalah hal yang baik.
Setelah aku melihatnya lagi dengan teliti, ternyata aku bisa
menambahkan sesuatu pada monster yang muncul dengan menghabiskan beberapa nilai
pembangunan.
Aku melihat pada gambar goblin, aku menyentuhnya dan
kemudian aku menambahkan elemen lainnya pada gambar itu.
Karena lokasi dimana aku membangun dungeon adalah daerah
gurun dan tanah gersang berbatu yang rata-rata monster yang ada adalah monster
berelemen tanah.
Aku menambahkan elemen tanah pada goblin itu.
Dan kemudian nama pada gambar itu berubah menjadi goblin
tanah.
Goblin tanah.
Goblin yang tinggal di bawah tanah dengan afinitas pada
elemen tanah yang lebih baik daripada goblin pada umumnya, dan mereka sering
memiliki penyihir yang muncul pada suku mereka karena afinitas mereka pada
elemen tanah, dan kebanyakan penyihir suku mereka adalah penyihir tanah.
" ini dia!!" aku berteriak dalam pikiranku.
Aku memutuskan bahwa goblin tanah yang akan menjadi penjaga
lantai dua dungeonku.
Maka dari itu aku kemudian bisa memutuskan struktur seperti
apa yang akan aku bangun untuk lantai dua.
Aku berpikir bahwa goblin tanah adalah goblin yang memiliki
kecocokan cukup tinggi dengan tanah, dan ada penyihir tanah padanya, lebih baik
membuat lantai dua dengan tanah, tidak seperti lantai satu yang terbuat dari
batu.
Dan untuk denah dan lainnya aku tidak terlalu paham akan hal
itu.
Jadi aku menggunakan template yang sudah ada tapi berbeda
dengan yang ada di lantai satu.
Lalu aku menghabiskan sepuluh ribu nilai pembangunan untuk
membangun lantai dua.
Energi sihir bergerak dari kristal prisma segitiga yang ada
di ruang kontrol.
Meskipun aku tidak melihatnya secara langsung aku masih bisa
merasakan pergerakan itu.
Dan setelah beberapa saat kemudian, lantai dua berhasil di
bangun.
Dan tangga yang menghubungkan kedua lantai itu aku buat spiral,
agar tidak terlihat mudah di tebak di bagian bawah dari dungeon ini.
Karena mungkin ada orang yang sangat kuat bisa menghancurkan
lantai dungeon dengan mudah, atau bahkan beberapa lantai sekaligus dengan
sekali serang jika aku membuatnya seperti tumpukan.
Setelah dungeon lantai dua berhasil dibangun, aku mengklik
pada gambar goblin tanah dan menarih di bagian lantai dua.
Setelah itu beberapa goblin mulai muncul di lantai dua.