Chereads / DIMENSIONS CHAT GRUP (Fanfic The Eminence In Shadow) / Chapter 16 - CHAPTER 15 KEHIDU AKADEMI (I)

Chapter 16 - CHAPTER 15 KEHIDU AKADEMI (I)

POV 1

Saat ini aku berada di ruangan asrama.

Ya, Asrama tapi setiap anak per kamar.

Jadi privasi pribadi aman.

Hufff... Tadi seharian aku sangat lah lelah... Aku lelah secara mental...

Ha... Sudah lah... Yang penting kami berdua bisa masuk ke dalam akademi.

Kemudian aku pun terdengar suara ketokan dari pintu kamar ku.

Aku pun langsung membuka pintu nya.

Dan orang yang mengetuk pintu kamar ku adalah Cid dan ada dua wajah baru yang belum ku kenal

"Cid? Ada apa?"

"Shido, ayo kita main di kamar ku, aku membawa kedua teman baru ku"

"Hmm, okey aku akan ikut"

Aku pun langsung keluar dari kamar dan langsung mengunci pintu nya.

Dan kami pun langsung menuju ke kamar milik Cid untuk bermain sebuah permainan.

******

Satu bulan lebih telah berlalu saat kami di Terima di akademi ini...

Dan, sekarang hal yang paling ku benci...

Yaitu tantangan yang kalah adalah menembak seorang putri Kerajaan ini.

Dan ya... Aku kalah dari saudara ku dan kedua teman nya...

Sial, kenapa harus aku? Kenapa bukan Cid saja yang kalah?!

Ha... Ntah lah...

Saat tadi malam aku kalah dan kami pun memutuskan untuk pergi tidur.

Kedua teman baru Cid sudah keluar dan mengisahkan diri ku dan juga Cid.

"Ha... Kenapa aku yang harus kalah sih?" Gerutu ku

"Hahaha, semangat saudara, aku akan menyerahkan event ini kepada dirimu!"

Sialan kau Cid.... Ku kira kau mau mengambil event ini, tapi malah kau menyemangati diri ku!?

Ha.... Ini sangat merepotkan...

*****

Saat ini kami sedang berjalan untuk menuju ke kelas kami.

Di jalan tenang, yang membuat ku tenang juga.

Namun, ada sebuah suara yang membuat suasana tenang menjadi panas.

"Hehehe, Shido jangan lupa ya..."

"Hehehe, itu benar... Jangan coba melarikan diri dari tantangan ini Shido"

"Mereka benar saudara, kau harus menunjukkan keberanian terhadap tantangan ini"

Sialan kau Cid!

"Baik lah... Aku tidak akan lari dari tantangan ini"

"Bagus..."

Sialan... Muka kalian berdua sangat menjengkelkan!

Untung saja adik ku tidak seperti kalian! Lebih baik mempunyai adik yang Chuni dari pada teman seperti kalian!

Saat kami melewati gerbang akademi.

Kami bisa melihat bahwa ada sepasang orang yang sedang ada di taman.

Dan sepanjang orang itu di lihatin oleh banyak orang, termasuk kami.

Yang di taman ada laki-laki dan juga perempuan.

Aku tidak tau siapa laki-laki ini, tapi untuk perempuan itu sangat mudah di kenali.

Karena dia adalah putri ke dua dari Kerajaan ini.

Yang bernama Alexia Midgar .

Yups.... Dia adalah tantangan yang harus ku lakukan...

Ha... Liat lah laki-laki itu, laki-laki itu langsung di tolak oleh Alexia setelah mengungkapkan isi hati nya~

Apa daya aku? Yang sebagai orang tidak mau menonjol seperti Cid?

"Hehehe... Kau tidak bisa lari loh..."

Makin lama mulut mereka ingin ku jahit rapat!

"Aku juga tau itu dasar kalian dongo!"

"*cekikikan*"

Kemudian kami pun melanjutkan perjalanan kami menuju ke kelas.

*****

Saat ini aku dan saudara ku berada di dalam kelas.

Sedangkan untuk ke dua teman nya, tidak perlu ku sebutkan.

Karena aku tidak peduli tentang mereka...

Dan saat ini di kelas ada guru yang sedang mengajari tentang asal usul kerajaan ini.

Ya... Aku sampai ngantuk mendengarkannya...

Saat aku merasa ngantuk.

Tiba-tiba terdengar sebuah notifikasi misi.

Kemudian aku pun langsung membuka grup.

Lava Kiss : seperti nya kita memiliki misi baru?

The Princess of Song : kau benar... Sudah lama kita terakhir kali menerima misi pertama~

Nightmare : ara ara~ dimana ketua-san?

Light-Shadow Master : aku di sini, mari kita lihat kita mendapatkan misi apa kali ini~

Light-Shadow Master : ngomong-ngomong, dimana si Mihawk?

The Princess of Song : owh... Dia... Dia lagi banyak kerjaan yang harus di selesaikan di rumah nya

Begitu kah... Yosh... Mari kita lihat misi apa yang di dapatkan kali ini~

[MISI :

Dunia tujuan : ???

Jenis misi : perlindungan dan penyelamatan

Tujuan misi : menyelamatkan Clan Rubah Iblis dari penyerangan dari segala arah dan menyelamatkan putri Patriark dan Patriark Clan Rubah Iblis

Deskripsi misi : putri dari Patriark di culik oleh suatu kelompok dan di kurung di dalam sebuah gunung dan di jaga dengan ketat oleh organisasi itu.

Selain itu, akan terjadi serangan besar-besaran terhadap Clan Rubah Iblis

Jumlah anggota yang dapat berpartisipasi : semua anggota (ketua wajib dan anggota biasa tidak wajib)

Hadiah misi : ???, point System, dan gratis pembelian sekali di toko yang terbatas (Summon Card, Skill book mid tier, weapons mid tier) ]

Tunggu dulu........ Seperti nya aku merasakan Deja Vu yang sangat kental di sini yak?

Hmmm.... Aku pun mencoba mengingat nya, tapi seperti nya nihil atau mustahil... Karena aku tidak dapat mengingat dunia yang menjadi misi kali ini.

Tapi! Kenapa yang paling menanggung beban itu aku!

Wtf! System! Kau pilih kasih!

Huff... Sudah lah... Sebagai ketua aku juga harus menanggung beban yang besar...

Sedih rasa nya...

Tapi, hadiah nya menarik perhatian ku!

Kemudian aku pun langsung masuk ke grup obrolan kembali.

Light-Shadow Master : apa kah kalian sudah melihat misinya?

Lava kiss : sudah

The Princess of Song : sudah juga

Nightmare : begitu pula dengan saya

Light-Shadow Master : jadi siapa yang akan ikut

Lava Kiss : maaf ketua, aku tidak bisa ikut

Lava Kiss : situasi di dunia ku akan segera memasuki akhir dari PDS 3

Light-Shadow Master : ah... Aku tau.. Kau harus bersiap untuk perang saudara kan?

Lava kiss : benar... Jadi maaf...

Light-Shadow Master : tidak... Urusan di dunia mu adalah prioritas utama

Light-Shadow Master : yang lain?

Nightmare : maafkan saya ketua, saya tidak bisa

Nightmare : karena saya akan mengambil Honjou Nia dari genggaman mereka

Yeah... Aku tau itu... Kau pasti ingin bertemu kembali dengan sahabat mu itu Kurumi~

Light-Shadow Master : huh... Baik... Aku tau kau tidak sabaran

Light-Shadow Master : tapi ingat, segala hal yang di lakukan dengan cepat-cepat tidak lah baik

Nightmare : ara ara~ Terima kasih atas perkataan itu Ketua~

The Princess of Song : aku minta maaf juga ketua

The princess of song : aku ada urusan yang harus ku selesai kan dengan ayah ku

Light-Shadow Master : Huff, berarti aku sendirian kali ini?

Lava Kiss : maafkan kami ketua

Nightmare : (2)

The princess of song : (3)

Light-Shadow Master : sesuai dengan perkataan ku , urusan dunia kalian adalah prioritas utama kalian

Light-Shadow Master : jadi tidak perlu minta maaf~

Lava kiss : kalau begitu, anda perlu hati-hati saat menjalankan misi ini Ketua

The princess of song : itu benar ketua, kami tau kau itu kuat

The princess of song : apa salah nya jika berhati-hati kan?

Nightmare : ara ara~ hati hati ketua~

Light-Shadow Master : tentu, kalau begitu aku akan segera berangkat

Aku yang mendapatkan hal semacam ini selain dari orang tua ku dan kakak ku.

Merasakan bahwa itu tidak terlalu buruk~

Yeah... Apa lagi mereka termasuk waifu ku di kehidupan lalu ku

Yang sekarang menjadi kenyataan!

System segera kirimkan aku ke dunia misi itu

[Sebelum itu]

[Harap Host membeli perubahan wujud ke manusia rubah]

Yeah... Aku tidak tau sejak kapan system ini memiliki emosi?

Tapi System , kenapa kau menyuruh ku buat membelinya?

[Di karenakan Clan Rubah Iblis sangat membenci manusia]

Lantas jika mereka membenci manusia.

Kenapa misi ini muncul system?

[Saat ini kekuatan Host tidak dapat memenuhi syarat untuk pertanyaan yang Anda lontarkan]

Wtf, yang benar saja system?!

[Tentu saja, sejak kapan saya berbohong?]

A... Benar juga sih... Dah lah... System lekas beli dan transfer aku segera.

[Dimengerti Host]

Kemudian di bawah ku muncul sebuah lingkaran sihir dengan pola yang sangat indah dan megah.

Dan aku pun melihat ke sekeliling.

Di sekeliling aku melihat bahwa mereka semua membeku, berarti sama seperti misi pertama.

Waktu di dunia asal akan di bekukan.

Jadi dengan ini aku bisa santai.

[Memulai mentransfer Host ke dunia misi]

[Dalam 3... 2... 1...]

[Transfer]

Kemudian pandangan ku pun mulai silau di karenakan cahaya yang keluar dari lingkaran sihir di bawah ku ini.

Terpaksa aku pun menutup mata ku.

Cahaya ini bertahan sekitar 5 menitan.

Saat ku merasakan cahaya mulai meredup, aku pun mulai membuka mata ku kembali.

Pemandangan pertama yang ku lihat adalah.

Aku ada di tengah-tengah hutan yang lebat.

WTF! SYSTEM! SEKARANG AKU ADA DIMANA!

[Anda sekarang berada di tengah hutan]

Aku tau itu dasar sialan!

Hufff.... Shido, kau harus menjaga kesabaran...

Huff.. Baik system, bisa kah kau memberitahu ke arah mana ini berjalan?

[Target pertama host ada di dalam gunung yang sangat besar di depan host]

Hmm? Di depan ku? Kira-kira berapa jarak nya system?

[Sekitar seharian berjalan kaki]

Wtf! Sialan kau system kenapa kau kirim aku dengan jarak yang jauh!

[Di karenakan host belum mengaktifkan mode manusia rubah host]

Owh.. Benar juga... Tapi sebelum itu...

POV 3

"Alice, kau keluarlah" Perintah Shido

Kemudian dari belakang Shido muncul sebuah riak yang buram seukuran manusia dewasa.

Dari riak buram itu keluarlah seorang perempuan.

Perempuan itu adalah Alice Von Axtaria .

"Saya di sini tuan" Ucap nya dengan hormat bangsawan

"Kau temani aku dalam perjalanan ini" Ucap Shido

"Ini ada di mana tuan?" Tanya Alice dengan penasaran

"Hmm? Ini di dunia yang belum ku ketahui juga" Ucap Shido dengan jujur

"Jadi apakah kau tidak keberatan buat menemani aku dalam perjalanan ini?" Tanya Shido

'E-eh... B-bukan kah ini yang di namakan k-k-kencan!? A-aku di ajak kencan oleh tuan!'pikir Alice dengan serabut merah muncul di muka nya, dan juga keluar sedikit asap dari kepala nya.

"Alice apa kah kau demam?"

Akhirnya Alice pun kembali ke sasaran nya.

"T-tidak tuan" Ucap Alice dengan gelagapan

"Begitu kah~ jadi apa jawaban mu?" Tanya Shido

"T-tentu saja tuan, saya bersedia menemani anda" Ucap nya

"Bagus" Ucap Shido

Kemudian mereka berdua pun memulai perjalanan mereka di dunia yang tidak di ketahui oleh Shido.

TO BE CONTINUED