Happy Reading.
Part 11 :"Mereka Bersama ,Tuan."
Rumah besar milik Tuan Shenji Takegawa,dari Klan Omega.
Sejak tadi malam Tuan Shenji Takegawa tidak bisa tidur.
Putri keduanya dan sekaligus ahli warisnya menghilang !
Sudah dua hari ini,pikiran Tuan Shenji Takegawa seperti senar gitar yang ditarik sangat kencang.
Dimulai oleh putri bungsunya menghilang dari sekolahnya.
Semua pengawal dia kerahkan untuk mencari keberadaan putrinya itu.
Ketika kabar tentang hilangnya adik tirinya sampai di telinga Ryuzaki yang sedang berada di kantor perusahaan milik ayahnya itupun menjadi panik.
Sempat bertengkar dengan ayahnya ,ketika Ryuzaki akan ikut membantu adiknya yang hilang ,karena ayahnya tidak mengijinkan Ryuzaki untuk ikut mencari adik bungsunya itu.
Tapi akhirnya ayahnya mengalah,karena menyadari Ryuzaki tetaplah kakak dari adiknya,meskipun itu anak dari istri keduanya.
Sedang istri pertamanya ,mama Yoshiro dan Ryuzaki sudah meninggal lama.
Anak pertamanya Yoshiro Takegawa meninggal ,menyusul ibunya dalam sebuah kecelakaan.
Sedang Ryuzaki yang berada dalam satu mobil bersama kakaknya itu selamat meski mengalami luka yang berat.
Shenji Takegawa merasa sangat berduka,karena putra pertamanya yang sangat dia harapkan untuk menjadi penggantinya sebagian ketua Klan,meninggal dengan tragis.
Memutuskan untuk mengundurkan diri dari persatuan para Klan dan memindahkan perawatan putra keduanya ke Amerika.
Berpesan untuk melanjutkan hidup disana,dan jangan pernah pulang jika keadaan belum membaik.
Meski dia sudah memberi kehidupan yang terbaik untuk pewaris keduanya ini,tapi rindu akan kampung halaman mungkin menjadi alasan bagi Ryuzaki untuk memaksa pulang ke negaranya.
Shenji Takegawa tidak lagi bisa berkata apapun,dia juga sangat rindu kepada putranya itu.
Ketika melihatnya langsung pada waktu menjemputnya dari bandara,hati ayah mana yang tidak terharu.
Putranya terlihat sangat tampan,bertubuh kekar dan berpenampilan menarik.
Memeluk erat tubuh anaknya itu,menyalurkan rasa rindunya.
Dihari kedua ketika dia berada di lantai dua rumahnya ,sedang berbicara dengan sekretarisnya mendengar suara yang sangat ramai yang berasal dari rumah yang dia bangun khusus untuk putra kesayangannya itu
Rumah dengan gaya moderen dan halaman samping yang luas .
Sedang rumah yang dia tempati bersama istri kedua dan putri-putrinya ,adalah rumah dengan gaya lama,peninggalan dari leluhurnya Takegawa.
Mengalami beberapa renovasi bahkan pemugaran.
Tetapi kondisinya secara umum masih sangat kuat dan artitistik.
Kolam ikan dan gazebo indah ada di bagian tengah rumah.
Sedang rumah bagian belakang disediakan untuk para pengawal dan pembantunya.
Dibelakang rumah itu ada lahan luas yang digunakan untuk latihan untuk semua pengawalnya.
Meski Tuan Shenji Takegawa memutuskan untuk mengundurkan diri dari perkumpulan para klan,tetapi dia tidak mengendorkan penjagaan atas rumahnya ,keluarganya dan bisnisnya.
Sisa tanah lapang di bagian sisi rumah kuno itu dia bangun sesuai gambar yang dikirim oleh putranya yang seorang arsitek.
Perpaduan antara budaya barat dan timur.
Meminta untuk menyisakan tanah luas dan juga alat untuk pelatihan.
Hari ini,hari libur,dan Ryuzaki sudah datang sejak tadi malam.
Karena terdengar suara jeritan dan tertawa dari anak-anak perempuannya ,Tuan Shinji Takegawa merasa tertarik,
Bangkit dari kursinya dan berjalan ke arah jendela besar,
Memandang ke bawah.
Melihat Ryuzaki sedang memainkan pedangnya.
Tubuhnya yang dibalut kaos panjang yang berwarna hitam dan celana lebar dengan warna yang sama,memegang pedang dari kayu,
Adik bungsunya yang bernama Fumiko menempel erat di punggungnya.
Lengan kecilnya merangkul leher sang kakak.
Ryuzaki tampak terampil memainkan pedangnya.
Tuan Shenji Takegawa merasa sangat heran dengan hal itu,
Bertanya kepada sekretarisnya.
"Sepertinya dia telah menguasai jurus pedang Takegawa,Tadashi.
Darimana dia belajar ?sejak kapan ?"
Sekretarisnya menjawab :"saya kurang paham Tuan,tapi gerakannya sangat bagus,
Sepertinya dia telah belajar bertahun -tahun."
Tuan Shenji Takegawa mengangguk senang,mendengar suara putrinya yang menjerit kesenangan,karena tubuhnya menempel erat di tubuh kakaknya dan dibawa berputar-putar oleh Ryuzaki.
"Bukankah dia akan menjadi suami dan ayah yang baik ,Tadashi ?"
Kata Tuan Shenji kepada sekretarisnya itu.
Tadashi mengangguk,membenarkan.
"Benar Tuan.dia sangat menyayangi adik-adiknya."
Mereka berdua terus melihat keakraban kakak dan dua adik perempuannya itu.
Melihat tubuh kekar Ryuzaki yang tercetak jelas lewat kaosnya.
Salju yang perlahan turun tidak mengurangi semangatnya.
Sedang adik pertamanya yang bernama Sesuke hanya berdiri di pinggir tempat pelatihan itu,sambil terus berteriak.
"Waaahh..kakak hebat !
Wahh..kakak hebat !"
Ketika latihan Ryuzaki selesai, dia memutar tubuh adiknya yang tadinya menempel dipunggungnya sekarang dia angkat dan dia panggul.menepuk pantat adiknya beberapa kali.
Tawa si bungsu semakin keras.
Tuan Shenji bahagia melihat itu semua.
Melihat tiga putra putrinya masuk ke dalam rumah Ryuzaki hingga sosok mereka tidak nampak lagi di mata Tuan Shenji.
"Tadashi ,aku sangat khawatir tentang keselamatan putraku itu.
Bagaimana pendapatmu ?"
Kata Tuan Shenji kepada sekretarisnya.
Tadashi :"selama manusia itu belum puas atau Daimyoshu Akihiro belum kembali ,maka tentu saja anda harus khawatir.
Tapi melihat kemampuan Tuan Muda,saya rasa anda juga tidak perlu berpikir lebih.
Kita tambah saja pengawalan untuk Tuan Muda."
Tuan Shenji mengangguk.
"Yaa.aku juga sudah mulai tua.
Ada baiknya aku mulai menyerahkan sebagian besar Bisnisku kepadanya."
Malam harinya ketika mereka makan malam bersama,hati Tuan Shenji semakin senang melihat putranya itu.
Mereka adalah keluarga yang bahagia.
Ketika dia meminta ijin kepada kedua putranya untuk menikah lagi,
Yoshiro dan Ryuzaki tidak menentang perkawinan keduanya ini.
Berpesan dengan bijak :"ayah,jika memang itu yang terbaik,saya dan Kakak Yoshiro tentu saja setuju.
Supaya ibu baru kami bisa menemani ayah."
Sedang Yoshiro anak pertamanya hanya mengangguk dan tersenyum.
Menyatakan persetujuan tampa banyak bicara.
Yoshiro sangat pendiam dan sedikit misterius.
Mungkin karena dia mendidiknya terlalu ketat,
Memisahkan dari putra keduanya untuk menempuh banyak pelatihan.
Sedangkan Ryuzaki menjalani hidupnya tampa banyak tekanan.
Dia bebas bergaul dengan siapa saja dan Shenji juga tidak melarangnya.
Tetapi khusus Yoshiro , dia memang menjaganya melebihi sebuah telur emas.
Hingga akhirnya terjadi kecelakaan yang melibatkan kedua putra tersayangnya itu.
Shenji merasa sangat berduka dan menimpakan kekecewaan kepada dirinya sendiri.
Menjauhkan putra keduanya dari keluarganya dari leluhurnya dan dari tanah kelahirannya.
Mengirimnya ke Amerika untuk melanjutkan pengobatan dan bersekolah disana.
Sekarang melihat Ryuzaki begitu kuat,tampan dan juga sangat menyayangi kedua adik perempuan dari hasil pernikahannya yang kedua membuat Shenji bahagia.
Si bungsu yang sangat senang melihat kakaknya segera menempel ke sisi tubuh kakaknya itu,
"Kakak,nanti aku diajari mengerjakan PR ya."
Ryuzaki membelai rambut adiknya itu :"iya.nanti kakak ajari."
Kakak si bungsu pun tidak mau kalah.
"Kakak besuk akhir bulan ,aku akan ada pesta di sekolah.
Memakai baju bebas.
Kakak bisa tidak memilihkan baju untukku ?"
Ryuzaki memandang adiknya yang bernama Sesuke itu.
"Yang penting harus sopan,jangan terlalu terbuka.harus bisa menjaga kehormatan.
Keluarga kita itu,keluarga terhormat.
Harus pandai memilih teman.
Jangan berteman dengan orang yang tidak baik ya."
Mata Sesuke berbinar-binar.
"Kakak,maukah kakak mengantarku pergi pesta sekolah ?"
Ryuzaki :"mengapa harus Kakak yang mengantar ? Kamu kan sudah ada pengawal."
Sesuke tersipu malu.
"Karena kakakku sangat tampan.aku ingin teman-temanku tahu kalau aku punya Kakak yang tampan."
Mendengar jawaban polos adiknya itu,Ryuzaki tertawa.
"Ya..ya..apakah ada temanmu yang cantik,kenalkan kepada kakak ya."
Sesuke menjadi cemberut ketika mendengarkan kata-kata kakaknya.
"Temanku jelek semua !"
Ryuzaki ingin terus menggoda adiknya itu.
"Hm..lalu.apakah kakak tidak boleh punya pacar ?"
Sesuke dan Fumiko menjawab bersamaan,"tidak boleh !"
Ryuzaki kembali tertawa,
"Baiklah.kakak tidak akan menikah.kakak akan menjaga kalian semua,juga menjaga ayah dan ibu.
Bagaimana setuju tidak ?"
Sesuke dan Fumiko sangat senang mendengar jawaban kakaknya itu.
Tetapi Shenji dan istrinya saling berpandangan.
Keesokan harinya ketika ada waktu untuk berbincang berdua dengan putranya itu,Shenji berbicara :"Ryuzaki,apakah kamu sudah memiliki hubungan dengan seseorang ?"
Ryuzaki duduk menghadap ayahnya dengan sopan.
Menjawab :"kemarin waktu tinggal disana,Ryu sempat mengenal seseorang.
Dia keturunan,ayahnya dari sini,sedang ibunya dari sana.
Kami memiliki hubungan selama dua tahun.
Tapi dia tidak baik.
Dia tidak setia.
Ryu tidak suka.
Kemudian Ryu rindu kalian semua.
Jadi Ryu memutuskan pulang.
Ryu pikir,adik-adik Ryu butuh untuk dijaga ,ayah.
Ayah dan ibu juga adalah tanggungjawab Ryu.
Selama keadaan belum jelas Ryu tidak akan memikirkan perjodohan.
Ijinkan Ryu membawa nama baik keluarga kita ayah."
Sejak dulu,sejak kedua putranya masih kecil,selalu saja kata-kata Ryuzaki menyentuh hatinya.
Bijaksana ,tenang dan dewasa.
Melihat kapasitas Ryuzaki,putra keduanya ini memang layak untuk menjadi pemimpin klan.
Shinji Takegawa merasa sangat bersyukur.
Tapi ada hal yang membuatnya khawatir.
Melihat wajah ayahnya yang tampak khawatir itu,Ryuzaki pun berkata.
"Ayah,jangan berpikir terlalu banyak.
Kita akan mencari celah atas semua itu.
Mari kita tunggu kembalinya Daimo Akihiro.
Dan bagaimana dia mengambil sikap.
Dia adalah keturunan yang sebenarnya.
Saya ingin keluarga kita kembali mendukungnya."
Shenji Takegawa tampak merenung.
Kemudian berkata :"tapi Daimyoshu Akhiro katanya sakit."
Ryuzaki :"bukankah ada penerusnya ?"
Shenji :"iya.ada.tapi mereka menghilang.
Aku mendengar Shima Hazegawa adik Daimo Akihiro menjadi dokter bedah."
Ryuzaki :"apakah ayah ingin aku menyelidiki hal ini ? aku rasa itu penting,untuk persiapan kita kelak.
Saya sangat setuju jika kita membasmi Ozoma Yokohama.
Tapi mereka satu keluarga.
Apakah itu bisa terjadi ? Tapi andai Daimo Akihiro atau penerus mereka memutuskan untuk mengambil haknya kembali,maka saya harap ayah memiliki sikap yang bijak."
Kemudian Ryuzaki kembali berkata.
"Kita mendukung atau tidak mendukung klan Alpha pun,ada saja orang yang bermaksud jahat kepada kita.
Hal yang terbaik adalah ,mempersiapkan semuanya.
Memperketat penjagaan atas keluarga kita."
Shenji merasakan kebenaran atas kata-kata Ryuzaki.
Memandang putranya yang telah beranjak dewasa.
Kemudian berkata kepada putranya itu,
"Ayah tetap saja khawatir.
Jangan sampai kejadian kakakmu terjadi kepadamu Ryu ."
Ryuzaki Takegawa menganggukkan kepalanya :ya Ayah.aku akan berhati -hati.
Jangan khawatir ayah."
Tapi sekarang dia benar-benar sangat khawatir.
Putri bungsunya menghilang tapi sudah ditemukan.
Sekarang justru putra kesayangannya menghilang sejak tadi malam dan tidak ada kabar hingga sekarang.
Berbisik sedih :"Ryuzaki ,
Kamu dimana nak ?
Maafkan ayah,tidak bisa menjaga kalian.
Maafkan ayah."
Airmata Shenji Takegawa mengalir menuruni pipinya yang mulai keriput.
Menyesali keputusannya,mengijinkan putra keduanya itu pulang ke tanah airnya.
End.