Happy reading.
Part 15 :"Aku Lancang kepadamu."
Mereka berdua pindah duduk diruang tengah.
Yuzuru menyerahkan ponselnya ke Ryuzaki sambil berkata.
"Ini ponselku .pakai saja.
Aku tidak punya rahasia apapun.
Kabari keluargamu.
Aku akan keatas dulu,mengambil mantel untukmu.
Bajumu itu terlalu tipis."
Ryuzaki benar-benar merasa tersentuh.
Laki-laki cantik itu begitu baik dan juga sangat memanjakannya.
Ryuzaki menjawab :"iya sayang.kamu,baik sekali ."
Yuzuru tersenyum,kemudian meninggalkan Ryuzaki,pergi ke lantai dua flatnya itu.
Ryuzaki menekan beberapa deretan nomor.
Terdengar nada sambung.
Kemudian suara berat ayahnya terdengar di sebarang.
"Hallo.."
Ryuzaki :"ayah."
Shenji Takegawa berseru :"anakku !dimana kamu ?apakah kamu baik-baik saja ?
Ayah sangat khawatir !"
Ryuzaki :"aku baik-baik saja.aku terluka.
Ditolong orang yang sangat baik sekali."
Shenji Takegawa :"apakah..apakah...dia bernama Yuzuru ?"
Ryuzaki terkejut :"kok ayah tahu ,namanya Yuzuru ?"
Shenji Takegawa :"ya Tuhan anakku..!apakah kamu bersikap baik ?"
Ryuzaki tertegun ,berpikir
"Aku merayunya.membelai seluruh tubuhnya.
Mengajaknya bercinta.
Dan aku sangat bahagia.
Dia tidak menolakku.
Dia sangat manis."
Shenji merasa sangat khawatir,dia takut anaknya tidak bisa menjaga sikapnya terhadap pemimpin para klan,atau setidaknya calon pemimpin mereka.
Shenji :"anakku..anakku..kamu harus bisa menjaga sikapmu.
Apakah kamu tahu siapa dia ?"
Ryuzaki kembali tertegun :"ayah.ayah bicara apa ?
aku sangat baik kepadanya.
Dia juga sangat baik kepadaku.
Dia sangat pandai ayah.
Dia menjahit semua lukaku.
Bahkan dia memasang infus ayah.
Dia memberiku obat,menyuapiku.
Menjagaku semalaman.
Ada apa ayah ?"
Shenji Takegawa lebih terkejut lagi.
"Dia mengobatimu ?
Apakah dia bisa ?"
Ryuzaki :"bisa ayah.katanya dia seorang perawat dan pamannya dokter bedah.ayah,aku berhutang nyawa kepadanya."
Shenji :"kamu tidak hanya berhutang nyawa anakku.
Bahkan kami seluruh klan Omega Takegawa berhutang kehidupan kepadanya."
Ryuzaki semakin kebingungan dengan kata-kata ayahnya :"ayah,mengapa menyebut klan Omega Takegawa ?"
Shenji menghela nafas panjangnya,dia menduga,sang putra tidak tahu,siapa yang telah menolongnya dan mungkin Daimyoshu Yuzuru pun tidak mengatakan apa-apa.
Shenji Takegawa :"anakku,orang yang telah menolongmu adalah Daimyoshu Yuzuru Hazegawa.dia adalah putra Daimyoshu Akihiro ,memang benar dia memiliki paman seorang dokter Bedah,bernama Shima Hazegawa,dia juga keponakan dari pengusaha besar Hazegawa ,Tuan Yoshihiro Hazegawa.
Apakah Daimo memakai liontin mutiara hitam ?
Apakah kamu melihatnya ?"
Ryuzaki terkenang ,percintaannya di kamar mandi,ketika membuka sweater Yuzuru,dan menciuminya.
Ryuzaki yakin dada dan perut mulus Yuzuru saat ini penuh dengan tanda cinta darinya.
Memang di leher Yuzuru melingkar kalung dengan liontin bulat berwarna hitam,
Ryuzaki :"ya ayah.aku melihatnya."
Nafas Shenji terdengar terkesiap :"ya Tuhan anakku,kamu berhadapan dengan pemimpin para klan !"
Ryuzaki terkejut,nafasnya nyaris terhenti.
"Jadi..aku..aku..telah merayu seorang pemimpin klan ?! Mengajaknya bercinta ?
Mengambil keperawanannya !!
Terkutuknya aku !
Ya Tuhan !bodohnya aku !
Pantas saja,wajahnya begitu familiar.
Namanya familiar !
Tentu saja.
Aku sudah menyimpan fotonya sejak lama !
Ryuzaki !!kamu sangat lancang !"
Bisik hatinya berdebar.
Shenji :"anakku..Ryu ..kamu..baik-baik saja ?"
Ryuzaki melihat Yuzuru menuruni tangga.
Cahaya matahari yang sejuk menerangi dari jendela -jendela besar yang ada di dinding di sepanjang tangga,menyinari tubuh cantik dan wajah cantik yang membuatnya gila.
Setengah berbisik menjawab kata-kata ayahnya.
"Ayah ,tapi dia sangat cantik dan mungil.
Dia indah seperti malaikat.
Matanya besar dan cantik.
Rambutnya sedikit ikal dan berwarna kecoklatan.
Suaranya sangat lembut dan dia baik sekali.
Ryu suka kepadanya.
Dia merawat Ryu.
Ryu berjanji akan mengabdi kepadanya.
Karena dia menolong Ryu.
Ayah..bagaimana ini ?"
Shenji mendengar suara anaknya yang melembut,mungkin ada Daimo Yuzuru di dekatnya.
"Anakku,kamu harus menyembah tiga kali kepadanya,itu tanda kamu berbakti.
Lalu,jika kamu berbuat salah,kamu harus meminta maaf kepadanya.
Jika dia merasa kamu lancang,maka terimalah hukuman darinya.
Masalah kepulanganmu,kamu harus mendapat ijin darinya.
Karena kamu sudah berjanji,maka kamu harus menepatinya.
Ayah sendiri akan menghadap Shima sama,meminta maaf kepadanya atas nama Klan Omega Takegawa.
Karena telah merepotkan Daimo Yuzuru."
Ryuzaki berbisik :"ya Ayah, Ryu salah.Ryu akan meminta maaf.
Kalau begitu ,tolong kirim bajuku ayah.
Aku akan mengirim kabar lagi nanti."
Shenji :"ya anakku.tapi ayah lega sekarang.
Kamu berada dalam perlindungan yang tepat."
Ryuzaki :"ya ayah.maafkan Ryu."
Shenji :"ya anakku.sekarang minta maaf dulu kepadanya."
Ryuzaki :"ya ayah."
Ryuzaki menutup telponnya.
Menatap tidak berkedip kepada makhluk cantik dihadapannya,di lengannya tersampir mantel tebal.
Seolah tidak percaya,ternyata Yuzuru adalah seorang ketua Klan dari para Klan.
Melihat senyum Yuzuru ,hati Ryuzaki terasa meleleh.
"Sudah mengabari keluargamu? Itu tadi ayah ya ?" Tanya Yuzuru.
Mengingat pesan ayahnya,dengan buru-buru Ryuzaki mendekat ke arah Yuzuru.
Menyembah tiga kali dan berkata :"Daimyoshu Yuzuru Hazegawa.maafkan Ryuzaki.
Maafkan !maafkan !"
Yuzuru terkejut dengan kelakuan Ryuzaki.
"Hei !ada apa Ryu ?mengapa kamu begini ?bangkitlah "
Ryuzaki tidak berani mengangkat wajahnya ,
"Maafkan Ryuzaki Takegawa,telah lancang.
Salam hormat dari kami,klan Omega Takegawa.
Ryuzaki siap menerima hukuman !"
Yuzuru mulai memahami perubahan sikap Ryuzaki.
Tertawa kecil dan jongkok dihadapan Ryuzaki.
"Ryu.kamu tidak bersalah kepadaku.
Apa yang menurutmu salah ?
Bangkitlah .pakai mantelnya.
Hawanya sangat dingin."
Kata Yuzuru lembut.
Ryuzaki mengangkat wajahnya dengan perlahan.
Matanya berkaca-kaca.
"Manusia ini sangat baik hatinya.
Pantaslah dia menjadi ketua para klan."
Bisik hati Ryuzaki.
Melihat Ryuzaki tidak segera bergerak.
Yuzuru pun memasangkan mantel di tubuh Ryuzaki.
"Pakai dulu sayangku,hawa sangat dingin."
Ryuzaki semakin terharu.
Seumur hidup mungkin tidak bisa membalas kebaikkan malaikat kecilnya ini.
Diam dengan patuh,menuruti Yuzuru yang memakaikan mantel ke tubuhnya.
Berbisik pelan.
"Aku malu."
Yuzuru mengancingkan mantel yang sudah terpasang.
"Mengapa ?"
Ryuzaki :"aku sudah lancang kepadamu."
Yuzuru :"lancang mengapa ?"
Ryuzaki tidak mampu berkata apa-apa,merasa sangat malu dengan kelakuannya tadi siang,merayu bahkan menyetubuhi seorang pembesar nomer satu di daratan ini.
Ryuzaki :"aku..aku ingin meminta hukuman darimu ."
Yuzuru :"hukuman apa ?"
Ryuzaki:" apa saja,mungkin dipukul atau dicambuk."
Yuzuru merasa gemas dengan sikap laki-laki besar dihadapannya itu.
Tersenyum tipis.
"Jika aku mencambukmu ,luka itu akan terbuka lagi,dan aku harus menjahitnya lagi.
Itu akan sangat merepotkan."
Ryuzaki :"lalu apa hukuman yang pantas untukku ,Daimo ?"
Yuzuru :"apakah aku Daimo mu ?"
Ryuzaki :"ya.tentu saja.Daimoku dan Daimo kami semua klan Omega."
Yuzuru menganggukkan kepalanya.
"Aku lebih suka menjadi Daimo mu saja."
Ryuzaki mengangkat wajahnya yang sejak tadi tidak mampu memandang malaikat cantik itu ,
"Anda..."
Yuzuru :"apakah berat ?"
Ryuzaki :"tidak.bahkan dengan nyawaku.seumur hidupku Daimo."
Yuzuru :"baiklah .sekarang duduklah disampingku."
Ryuzaki :"baik !"
Merangkak mendekat dan duduk di samping Yuzuru dengan patuh.
Yuzuru ingin tertawa,kekasihnya ini sangat lucu.
Yuzuru :"jika aku menyuruhmu diam apakah kamu akan diam ?"
Ryuzaki :"anda adalah seorang Daimo.
Perintah anda adalah yang terpenting."
Yuzuru mengangguk.
"Andai aku telanjang lagi didepanmu,apakah kamu akan diam ?"
Ryuzaki tertegun,
"Telanjang ?"
Yuzuru mengangguk :"ya.telanjang,lalu tidur dengan terbuka ?"
Wajah Ryuzaki merah padam.
"Aku tidak berani."
Yuzuru :"Jika aku menyuruhmu ?"
Ryuzaki menjadi salah tingkah.
Yuzuru pun berinisiatif mendekati Ryuzaki dan duduk di pangkuannya.
Ryuzaki meluruskan kakinya ,supaya daimonya itu bisa nyaman duduk.
Yuzuru tersenyum lembut,menangkup wajah Ryuzaki dengan kedua telapak tangannya.
"Mungkin aku akan jadi manusia paling egois di dunia ini,tapi itu semua karena salahmu.
Kamu merayuku.
Tapi itu juga salahku,
Karena aku menyukainya.
Mari berbicara secara terbuka.
Kita sudah bercinta.
Dan aku sangat menikmatinya.
Emgh."
Yuzuru terdiam sejenak.
Merasakan perubahan sikapnya yang menjadi sedikit nakal.
Mendekatkan wajahnya ke wajah Ryuzaki.
"Apakah kamu mencintaiku ?"
Ryuzaki tertegun,
Kemudian menjawab :"maafkan aku Daimo,
Tapi..aku rasa aku hampir gila karena jatuh cinta kepadamu."
Yuzuru :"sejak kapan ?"
Ryuzaki :"mungkin sejak lama."
Yuzuru :"kamu mengenalku ?"
Ryuzaki :"hanya dari foto."
Yuzuru terkejut :"kamu menyimpan fotoku ?"
Ryuzaki :"ya.karena aku ingin tahu,siapa Daimyoshu sekarang ."
Yuzuru :"lalu ?"
Ryuzaki :"aku..aku..berpikir Daimo Yuzuru sangat cantik.
Maaf ."
Yuzuru kehabisan kata-kata.tapi tubuhnya berbicara sendiri.
"Kamu laki-laki yang tampan sekali.
Andai aku bisa memilikimu,mungkin hidupku akan bahagia."
Bisik Yuzuru.
Ryuzaki merasakan hatinya melayang,tapi dia takut menyinggung perasaan orang yang paling dihormati di seluruh negeri.
Daimosyu adalah keluarga dari kasta tertinggi.
Dan dia hanyalah rakyat biasa saja.
Tidak memiliki darah ningrat.
"Hidupku untukmu Daimo."
Kata Ryuzaki pelan.
Yuzuru :"benarkah ?"
Ryuzaki :"ya."
Yuzuru ingin menggoda laki-lakinya itu,menyusupkan jemarinya diantara mereka dan mulai meremas pelan.
Ryuzaki tersentak,dadanya berdebar kencang.
"Termasuk ini ?"
Bisik Yuzuru mendekatkan bibirnya di bibir Ryuzaki.
Nafas Ryuzaki mulai tidak beraturan,tapi dia benar-benar tidak mau bersikap nakal lagi.
Terdiam,menunggu bibir pujaannya itu yang mengawali untuk menciumnya.
Yuzuru mendesahkan nafasnya dan mulai melumat bibir Ryuzaki.
Ryuzaki membalasnya dengan lembut.
Yuzuru memperdalam ciumannya.
Setelah tersengal dia melepas ciumannya.
"Apakah lukamu sakit ?"
Ryuzaki menjawab jujur :"sedikit Daimo,hanya perih saja."
Yuzuru kembali menarik nafas panjangnya dan menghembuskannya pelan.
Membelai wajah Ryuzaki yang sangat tampan.
"Aku rasa,aku mulai mencintaimu."
Menempelkan dahinya di dahi Ryuzaki.
Telapak tangannya yang ada dipangkal paha Ryuzaki ikut terdiam.
Jantung Ryuzaki berdetak sangat kencang.
Nafasnya menjadi tersentak ketika merasakan kembali belaian Yuzuru di pangkal pahanya.
"Milikmu ini,sangat besar dan kencang.
Aku suka sekali.
Bolehkan aku menyentuhnya ?"
Ryuzaki menjawab dengan nafas tersengal:"ya."
Yuzuru :"aku suka kamu bersikap liar."
Ryuzaki :"yaa..Daimo."
Yuzuru :"aku juga ingin bersikap liar ."
Ryuzaki "sayangku .."
Yuzuru :"ajari aku bersikap liar ."
Ryuzaki :"yaa.."
Yuzuru :"belai lagi tubuhku ."
Ryuzaki :"sayangku..jangan menggodaku ."
Yuzuru :"tidak.aku tidak pernah seperti ini.ini yang pertama kali ."
Ryuzaki :"aku tahu sayang.aku tidak pantas menerima kesucianmu.aku tidak layak."
Meski hati Ryuzaki terasa melambung ke langit tertinggi,tapi dia sungguh tidak berani bersikap lancang lagi.
Makhluk indah yang dia pangku ,adalah ketua Klan termuda ,ketua semua klan ,masih suci,
Dan Ryuzaki yang dipilih untuk menjadi miliknya.
Yuzuru mencium kening Ryuzaki,Ryuzaki memejamkan matanya ,menikmati kasih sayang malaikatnya ini.
"Aku..aku..ingin seperti tadi.
Apakah boleh ?"
Bisik Yuzuru.
Ryuzaki ingin menangis karena bahagia.
"Tentu saja.apapun yang anda nginkan.
Sejak awal aku sudah mengatakan ,bahwa selamanya aku akan mengabdi kepada anda
Bahkan meski anda bukan seorang Daimo."
Yuzuru mencium bibir Ryuzaki.
Sambil berbisik pelan.
"Aku ingin memilikimu.
Cintai aku."
Telapak tangan Yuzuru mulai merayap perlahan memasukki celana pendek Yuzuru yang dipakai oleh Ryuzaki.
Batang panjang dan panas itu digenggamnya.
Membelainya dengan lembut.
Yuzuru tampa sadar belajar banyak dari Ryuzaki.
Sentuhan-sentuhan yang bisa membangkitkan geloranya.
"Bisakah kamu buka,aku ingin melihatnya."
Bisik Yuzuru disela ciuman mereka.
Ryuzaki :"hm..yaa."
Yuzuru melepaskan ciumannya ,bangkit berdiri dari pangkuan Ryuzaki ,
Melihat Ryuzaki melepas celana pendeknya.
Melihat Tampa berkedip batang indah yang sangat menggodanya.
Yuzuru juga melepas celananya dengan perlahan ,lalu melepas sweeternya yang berwarna coklat muda.
Sekarang hanya tersisa kaos tipis dan juga celana dalamnya saja.
Lalu berdiri didepan Ryuzaki.
Ryuzaki merasakan kepalanya sangat berat.
Melihat kekasihnya hanya memakai baju yang minim.
Dia yang awalnya tidak ingin berinisiatif lagi memulai kemesraan diantara mereka,karena sudah paham akan perbedaan status dan derajad mereka, tidak tahan lagi.
"Sayangku,jangan menggodaku..kamu..kamu sudah tahu,gairahku bisa meledak.kamu..indah sekali sayang."
Yuzuru berkata dengan sedikit linglung.
"Aku suka.jangan menahan dirimu "
Ryuzaki :"bolehkah ?"
Yuzuru mengangguk yakin :"hm.ya.ajari aku."
Ryuzaki mengulurkan tangannya meraih kaki mulus Yuzuru,membelainya.
Yuzuru perlahan mendekat masih dalam posisi berdiri.
Ryuzaki :"kita bercinta disini ?"
Yuzuru :"emh.apakah kamu lelah ?"
Ryuzaki :"tidak sama sekali."
Ryuzaki meraih kasur lipat yang ada disebelahnya.
"Kita buka ini Daimo.
Aku tidak ingin kamu kedinginan."
Yusuru mengambil kasur lipat itu dan memasangnya di lantai.
Yuzuru : "biar aku saja.lukamu nanti sakit."
Merapikannya dari sudut ke sudut.
Posisinya yang merangkak,dilihat dengan jelas oleh Ryuzaki.
Pantat bulat itu seolah mengundangnya untuk mendekat.
Tampa sandar dia meraih penisnya sendiri,membelainya dengan pelan.
"Dia sungguh menggairahkan."bisiknya.
Berkata :"sayang,begitu saja.jangan berbalik."
Yuzuru menghentikan gerakan tubuhnya.
Menolehkan kepalanya ke belakang.
"Begini ?"
Ryuzaki :"ya begitu.
Ohh! Tubuhmu indah sekali sayang."
Ryuzaki perlahan bangkit dari duduknya yang dilantai.
Melepas satu demi satu kancing mantel yang baru saja dipasangkan oleh Yuzuru lalu meletakkannya di lantai.
Tubuhnya nyaris telanjang ,hanya kaos saja yang masih melekat.
Melangkah mendekati Yuzuru.
Kemudian meletakkan kedua lututnya menepak di kasur lipat .
Meraba pantat mungil kekasihnya itu.
Dan mulai menurunkan celana dalam yang melekat.
"Ijinkan aku sayang..aku tidak tahan melihatmu.kamu sangat indah sayangku."
Bisik Ryuzaki .
Yuzuru mengiyakan :"emngh."
End.