92 D
(007) CHAPTER 7
KENYAMANAN HUTAN KEKAYAAN
Setelah berhasil melewati lantai 2, aku melanjutkan penjelajahanku di Dungeon of Superbia ini.
Di lantai 3, aku kebanyakan bertarung melawan monster bernama Kobold. Kobold memiliki tampilan seperti serigala, namun dia mampu untuk berjalan menggunakan kedua kaki saja. Yah.., biasanya disebut dengan Manusia Serigala. Selain Kobold, ada juga Goblin dan Wolf yang memiliki level lebih tinggi dari lantai-lantai sebelumnya. Aku mengalahkan sekitar 80 ekor monster dalam waktu 6 hari.
Pada hari ke-7, aku berhasil menemukan ruangan Boss dan bertarung melawan Boss lantai 3, yaitu High Kobold Level 3. Aku berhasil mengalahkannya, dan mendapatkan hadiah berupa : Magic Stone, 5 buah MP Potion, 5 buah HP Potion, Belati 'Savage Knife', dan Skill 'Body Strengthen'.
Di lantai ke-4, hampir seluruh monsternya berisi Slime. Ya, monster dengan bentuk seperti jeli yang kenyal itu. Karena mereka kebal terhadap serangan fisik, aku cukup merasa kesulitan bertarung melawan mereka. Dan karena itu, aku kebanyakan membunuh mereka menggunakan sihir angin dan sihir api yang kudapat di lantai 3. Dalam waktu 7 hari, aku mengalahkan sekitar 100 ekor Slime dan monster lainya.
Di hari ke-8, aku bertarung melawan High Slime Level 4. Pertarungan melawan High Slime adalah pertarungan yang paling sulit sejauh aku menjelajahi Dungeon ini. Dia memiliki kekebalan terhadap serangan fisik, terlebih mampu memakan serangan Sihir yang aku lancarkan. Aku berhasil menang melawannya, saat di mulai kehabisan MP. Pertarungan itu memakan waktu hampir 1 jam. Sungguh pertarungan yang sangat sengit.
Hadiah yang kudapatkan kali ini cukup bagus, diantaranya : Magic Stone, 10 buah Healing Potion, 10 buah HP Potion, 10 buah MP Potion, Perisai 'Counter Shield', dan Skill 'Item Box'.
Di lantai ke-5, aku banyak bertarung melawan monster yang disebut dengan Orc. Monster Orc ini memiliki tubuh yang besar dan gemuk, serta wajah layaknya babi. Mereka menjatuhkan item berupa daging yang tidak kalah enaknya dengan daging Wolf. Makanya, aku banyak memburu mereka untuk kuambil dagingnya. Kalau tidak salah, aku memburu lebih dari 120 ekor dalam 10 hari.
Pada hari ke-11nya, aku bertarung melawan High Orc Level 5 di ruangan Bos. Karena pertarunganku dengan High Slime membuat pengalaman bertarungku benar-benar meningkat, aku mampu mengatasi High Orc dengan mudah.
Hadiah yang kudapat setelah mengalahkan High Orc diantaranya : Magic Stone, 15 buah Strength Up Potion, 15 buah Vitality Up Potion, Kapak 'Earth Sword', dan Skill 'Counter'.
Di lantai ke-6, lawanku adalah monster yang disebut Blood Bat. Monster dengan bentuk layaknya kelelawar, namun memiliki ukuran tubuh dan sayap yang lebih besar. Aku mengalahkan mereka menggunakan Skill 'Air Step', karena mereka terus berada di udara dan tidak berani turun menemuiku. Aku mengalahkan sekitar 100 ekor dari mereka dalam waktu 18 hari.
Di hari ke-19nya, aku bertarung melawan High Blood Bat Level 6, dan berhasil membunuhnya. Hadiah yang kudapatkan antara lain : Magic Stone, 20 buah Agility Up Potion, 20 buah SP Potion, Busur 'Black Bow', dan Skill 'Flying'.
Di lantai ke-7, aku bertarung melawan banyak monster yang disebut dengan Ogre. Ogre memiliki tubuh yang besar dan sangat menyerupai manusia. Namun wajah menyeramkan dan terdapatnya tanduk di kepalanya yang jadi pembeda. Mereka adalah monster yang memiliki kepintaran lebih tinggi dari monster-monster lain. Mereka bertarung dengan taktik dan mahir menggunakan sihir. Berkatnya, aku berhasil mendapatkan beberapa elemen sihir baru. Aku mengalahkan sekitar 150 ekor dari mereka dalam waktu 2 minggu. Itu cukup lama.
Di hari ke-15nya, aku bertarung melawan High Ogre Level 7, dan berhasil mengalahkannya dengan mudah. Hadiah yang kudapat antara lain : Magic Stone, 10 buah Recovery Potion, Tongkat Sihir 'Sage Staff', dan Skill 'Magic Cancel'.
Di lantai ke-8, para monster bernama Lizardman lah yang menjadi lawan bertarungku. Lizardman adalah monster dengan wujud kadal, namun mampu berjalan dengan 2 kaki. Mereka rata-rata memiliki tubuh yang besar dengan minimal tinggi badan 2 meter. Mereka adalah monster yang ahli dalam permainan Tombak serta mahir dalam Sihir angin dan air. Tapi tetap masih kalah jauh denganku. Dalam waktu 11 hari, aku berhasil menghabisi nyawa kurang lebih 140 ekor Lizardman.
Di hari ke-12 lantai 8, aku bertarung melawan High Lizard Level 8 dan kemudian berhasil mengalahkannya. Hadiah yang kudapat setelah mengalahkannya diantaranya : Magic Stone, 5 buah Elixir Potion, Sisik Lizardman, Tombak 'Dragon Spear', dan Skill 'Vortex''.
Aku berhasil menuntaskan penjelajahanku sampai dengan lantai 8. Sebenarnya pada saat di lantai 6, aku sudah memiliki cara untuk naik menuju lubang menggunakan Skill 'Flying' dan menyusul Selia. Namun setelah aku berkeliling mencari pintu penghubung dengan lantai sebelumnya selama berhari-hari, aku tak berhasil menemukannya. Padahal aku sudah memberi tanda pada pintu itu, namun aku tak berhasil bahkan untuk melihat pintunya. Dan aku pun mengambil kesimpulan kalau, kita tidak akan bisa kembali ke lantai sebelumnya saat sudah memasuki Dungeon. Kita dipaksa untuk terus menuruni Dungeon ini tanpa bisa naik ke atas.
Ini sesungguhnya adalah masalah yang sangat besar. Jika aku terus dipaksa untuk menjelajahi Dungeon, ada kemungkinan aku takkan bisa keluar dari sini. Aku tidak tahu ada berapa lantai lagi di bawahku. Dan juga, aku tak tahu kapan aku akan menjemput ajalku. Mungkin saja aku sudah tidak bisa lagi bertemu dengan Selia. Mungkin sebenarnya ini adalah kuburanku?
...Huhh.... Lagi-lagi aku berpikiran negatif. Aku harus berhati-hati dalam mengelola mentalku. Percuma untuk memikirkan itu. Aku hanya akan terus melangkah maju menghadapi segala sesuatu yang ada di depanku. Dan aku berharap, ada cara bagiku untuk keluar dari Dungeon ini.
Baiklah, mari lanjutkan penjelajahan.
...
...
...
Setelah melakukan penjelajahan Dungeon selama lebih dari 2 bulan lamanya, aku akhirnya sampai di lantai 9, lantai yang kusebut sebagai zona aman. Di lantai 9 ini, tidak ada yang namanya labirin, tembok, dan persimpangan. Aku hanya melihat banyaknya pohon, buah-buahan, serta sungai dan air terjun. Terdapat cahaya di atap lantai layaknya sinar matahari. Suasananya sangat berbanding terbalik dengan lantai-lantai yang telah kujelajahi. Aku merasa heran mengapa pohon bisa tumbuh di dalam tanah. Tapi yah, keberadaan Dungeon juga pada dasarnya merupakan suatu keanehan.
Setelah berkeliling-keliling, aku tak menemukan satupun keberadaan dari monster di lantai 9. Sepertinya pembuat Dungeon ini juga sedikit baik, karena memikirkan orang-orang yang menjelajah Dungeon-nya. Lagipula siapa yang menciptakan hal seperti ini?
Saat memikirkan pertanyaan itu, ada satu kata yang terlintas di kepalaku. Itu adalah DEWA. Memang ada sesuatu sosok selain Dewa yang mampu menciptakan hal yang berada di luar nalar manusia ini? Tapi apa tujuan dari Dewa itu menciptakan Dungeon di bumi? Apa dia ingin menghancurkan bumi dengan bencana yang dihasilkannya? Atau dia ingin mengubah tatanan kehidupan bumi menjadi seperti ini?
....Yah.., aku tak mengerti pikiran para Dewa. Lagipula, memangnya benar sosok Dewa yang menciptakan ini? Bagaimana kalau ini fenomena alam yang baru di bumi? Atau mungkin saja kita kedatangan tamu yang usil dari dunia lain? Hahh.., semakin aku memikirkannya, semakin aku pusing dibuatnya. Sepertinya percuma saja aku memikirkan hal itu.
Oh ya, kalau tidak salah Ayah dan Ibu berkata kalau mereka terlibat ke dalam sesuatu hal yang aneh, kan? Mereka juga mengetahui informasi tentang akan terjadinya bencana ini. Apa mereka terlibat dengan kemunculan Dungeon ini? Apa yang sebenarnya mereka lakukan? Hal aneh apa yang sebenarnya menimpa mereka?
Terlalu banyak hal yang tak kuketahui. Ini masih menjadi misteri yang besar.
Sudahlah, daripada memikirkan pertanyaan yang tak terjawab, lebih baik aku sedikit menikmati keindahan lantai 9 ini. Aku harus menghilangkan pikiran-pikiran negatif dan menikmati hidupku. Aku tak mau menjadi gila sih.
Hal pertamakali yang aku lakukan di lantai yang kusebut sebagai zona aman ini adalah mandi. Ya, mandi. Aku pergi ke air terjun untuk membasahi seluruh badanku. Entah sudah berapa lama aku tidak membasuh tubuhku. Biasanya, aku hanya sedikit membasuh beberapa anggota tubuhku setelah dan sebelum tidur. Jadi bisa dibilang, ini adalah suatu kenikmatan yang sangat besar bagiku.
Setelah selesai membasuh tubuh, aku melanjutkan aktivitasku dengan membangun tempat bersitirahat menggunakan 'Earth Magic' yang kudapat dari Ogre di lantai 7. Walaupun aku tahu bahwa tidak akan ada monster di sini, aku tetap membangunnya untuk jaga-jaga. Setelah membangun rumah, aku mengambil beberapa daun untuk kujadikan sebagai tempat tidur, serta beberapa buah-buahan. Aku selalu makan daging sih, jadi ingin rasanya memakan buah yang manis.
Ada banyak ragam buah yang tumbuh di lantai ini, antara lain : Apel, Anggur, Strawberry, Jambu, Durian, serta masih banyak lainya. Dan lagi, rasa dari buah-buah di sini lebih enak jika dibandingkan dengan di permukaan. Maka dari itu, aku menyimpan banyak dari mereka di dalam Storage.
Yah.., Storage yang kumiliki saat ini sudah bisa menyimpan banyak sekali benda sih, jadi aku memutuskan untuk mengisinya dengan bahan makanan sebanyak mungkin. Mungkin saja di masa depan aku akan kesulitan mencari bahan makanan. Terlebih segala hal yang tersimpan di dalam Storage akan terus diawetkan dan tidak mengalami penuaan. Waktu di dalam Storage akan terhenti, sehingga segala benda yang tersimpan di dalamnya akan terus mengambil bentuk yang sama seperti saat pertamakali di masukkan. Aku dapat berkata seperti itu, karena berbagai eksperimen yang telah kulakukan selama penjelajahan.
Selain buah-buahan, ternyata di lantai ini juga terdapat banyak sekali bahan tambang. Baik logam mulia maupun batu berharga, semua ada di sini. Mungkin lebih banyak ketimbang di lantai 1. Terlebih, semua harta itu dibiarkan terserakan di tanah, bukan di dinding. Melihat mereka berserakan tak berdaya, hasrat keserakahanku memuncak. Makanya, aku menggunakan 100 Status Point untuk ditambahkan ke MP dan meningkatkan kapasitas dari Storage-ku. Walau aku tahu kapasitas Storage-ku belum penuh, aku tetap ingin menambahkannya untuk berjaga-jaga.
Bangun siang dan tidur sepuasnya. Segala makanan baik daging dan buah-buahan tersedia banyak. Tak perlu memikirkan uang, karena kekayaan sekarang sudah ada di tanganku. Aku benar-benar hidup santai dan penuh kemalasan. Walau terkadang, aku juga berlatih Skill dan Sihir sih.
Aku sangat menikmati hari-hari tenangku di Zona Aman ini. Tunggu, kurasa lebih cocok disebut sebagai Zona Nyaman.
...
...
...
Setelah beristirahat penuh selama 3 hari, sudah saatnya bagiku untuk berpisah dengan lantai favoritku ini. Aku tak boleh terlalu lama di lantai ini. Memang sedikit terasa sedih, tapi jika aku terus di sini, aku tidak yakin untuk bisa kembali ke permukaan lagi. Karena, lantai ini puluhan kali lebih baik jika dibandingkan dengan keadaan dunia permukaan saat ini. Tapi walaupun begitu, aku tetap harus kembali ke permukaan dan mencari keberadaan Selia.
Ini adalah status yang kumiliki saat ini.
_____________________________________________
LEVEL 1,250 DUNGEON EXPLORER GOBLIN KILLER [....]
Name : NOVAL VASTARTE
Gender : Male
Age : 17
Job : Spear King
[HP : 21/21] (+1) [MP : 200/200] [SP : 375/375]
[STR : 380] (+10) [DEX : 23] [VIT : 22] (+2) [AGI : 573] (+1)[INT : 133] [LUK : 17]
[EXP : 6,390/12,510]
[STP : 32,468]
SKILL : [L. Pride God "Lucifer"] [EX. Unlimited Growth] [King of Spear 3] [Master of Sword 2] [Archer Technique 4] [Wolf Roaring 3] [Wolf Claw 7] [R. Thermometer] [Existance Detection 9] [Air Step 5] [Wolf Eye 4] [Body Strengthen 4] [Acid Attack 4] [R. Eater] [R. Attack Bounce] [Item Box 6 (254/300)] [Earth Vibration 3] [R. Counter] [Sonic Wave 3] [R. Flying] [R. Magic Cancel] [R. Vortex]
MAGIC : [Wind Magic 3] [Water Magic 1] [Fire Magic 3] [Earth Magic 2]
EQUIPMENT :
[Head : -] [Body : (N. Black Shirt) (H. Iron Armor)] [Hand : (R. Dragon Spear)] [Waist : -] [Leg : (N. Black Tousers)] [Foot : (N. Leather Shoes] [Accessory : -]
STORAGE : 56/100%
_____________________________________________
Skill serta Sihirku bertambah banyak dan rata-rata berada pada level yang tinggi, untuk Skill. Sepertinya sihir merupakan hal yang sangat spesial, jadi walaupun aku sudah sering menggunakannya, level sihirku tetap sulit untuk naik. Untuk statistik dasar, masih sama seperti dulu. Namun aku memiliki cadangan Status Point hingga 30 ribu poin, jadi aku bisa meningkatkan statistik dasar kapan saja aku mau.
Skill terkuat yang kumiliki adalah 'King of Spear 3' yang merupakan evolusi dari Skill 'Spear Technique' dan Skill 'Master of Spear'. Sebenarnya, ada Skill yang lebih kuat dari itu, yaitu Legend Skill 'Pride God "Lucifer "' dan Extra Skill 'Unlimited Growth'. Tapi karena kedua Skill itu memiliki level yang sangat jauh berbeda dengan Skill-skill lainya, aku menganggap Skill 'King of Spear' sebagai Skill yang terkuat dan masih bisa berevolusi menjadi lebih kuat lagi.
Selain Skill yang berjumlah banyak, aku juga memiliki banyak benda yang tersimpan di dalam Storage-ku.
_____________________________________________
STORAGE : 56/100%
Magic Stone : 845
Daging Wolf : 68
Daging High Wolf : 1
Bulu High Wolf : 1
Bulu Kobold : 81
Bulu High Kobold : 1
Taring High Kobold : 2
Daging Orc : 101
Daging High Orc : 1
Taring High Blood Bat : 2
Sisik Lizardman : 146
Sisik High Lizardman : 1
Apple : 841
Strawberry : 1768
Grape : 997
Banana : 1453
Jamboo : 243
Durian : 57
Dragon Fruit : 574
Star Fruit : 554
Pear : 769
Mango : 981
Pineapple : 165
Mithril 98
Platinum 79
Gold 194
Silver 56
Diamond 47
Ruby 43
Zamrud 39
N. Iron Sword 17
N. Wood Spear 42
N. Wood Bow 21
H. Iron Spear
H. Wolf Horn Sword
H. Savage Knife
R. Counter Shield
R. Earth Sword
R. Black Bow
R. Sage Staff
Healing Potion 13
HP Potion 15
MP Potion 15
Strength Up Potion 15
Vitality Up Potion 15
Agility Up Potion 20
SP Potion 20
Recovery Potion 10
Elixir Potion 5
_____________________________________________
Dengan benda sebanyak itu, masih tersisa ruang sebanyak 44% di Storage-ku. Yah.., tak masalah juga sih. Aku malah menjadi tenang karena aku tak perlu khawatir lagi akan kekurangan bahan makanan ataupun uang. Walau mungkin uang bukanlah hal penting untuk dunia saat ini.
...
...
...
"Okelah kalau begitu.
Mari kita lanjutkan penjelajahannya! ".
***