Chereads / Idola Yang Dilupakan / Chapter 2 - Hati Yang Terluka

Chapter 2 - Hati Yang Terluka

Cristian menangis tersedu-sedu di bawah pohon kersen samping sekolah. Hatinya begitu terluka saat bunga dari nya dihancurkan begitu saja oleh wanita yang di cintainya.

"Jangan menangis." (Shafira memberikan sapu tangannya pada Cristian).

Shafira ikut duduk di samping Cristian. "Jangan duduk di tanah nanti kamu kotor!" (Namun, Shafira mengabaikan hal itu, ia tetap duduk).

"Maaf, Cantika melukai hati mu." (Ucap Shafira dengan sendu).

Cristian semakin menangis mendengar Shafira berbicara seperti itu. Shafira pun memeluk Cristian untuk menenangkannya.

"Kenapa kamu memeluk ku?" (Cristian bertanya pada Shafira setelah sekian lama menangis).

Shafira hanya tersenyum, ia lalu bangkit dari duduk dan pergi meninggalkan Cristian yang bengong.

"Mulai sekarang aku hanya akan mencintai kamu Shafira ku." (Cristian tersentuh dengan semua hal yang dilakukan Shafira pada dirinya).

Banyak rumor mengatakan bahwa Shafira members idol super seven tidak berguna di dalam grup. Ia tidak bersinar seperti members lain, dan banyak lagi berita miring di internet yang beredar mengenai dirinya.

***

"Ambilkan minum dong Shafira." (Pinta Berliana pada Shafira saat mereka break latihan).

Padahal memiliki asisten grup yang akan membantu keperluan para members. Namun, Shafira memang sering mendapatkan perundungan dari yang lain.

"Jangan gitu, nanti kalau Nia tahu habis kamu." (Fisa mengingatkan Berliana agar tidak sesuka hati memerintah Shafira).

Sebenarnya Shafira sering ingin keluar dari grup idol. Ia ingin solo idol saja. Tapi, karena Shafira dan Nia adalah sahabat sedari kecil jadi Nia memintanya untuk stay di grup idol yang di pimpin nya.

"Aku kan hanya minta tolong, dan kebetulan dia mau. Lagi pula Nia sedang menerima telepon jadi ia tidak akan tahu." (Protes Berliana sembari memperbaiki makeup nya).

Shafira membawa 7 gelas berisi minuman segar untuk teman-temannya. Ia membagikannya dengan berkeliling menghampiri teman-temannya. Terakhir ia memberikan gelas pada Nia.