Walaupun mataku terbuka lebar, kegelapan menyelimuti seluruh pandanganku. Nafasku terengah-engah, dan jantungku berdegup kencang seolah-olah akan meledak.
Setelahnya, cahaya menembus penglihatanku yang gelap, dan nafasku yang tadinya menyesakan kembali ke normal.
'Apa?'
Di dalam buku tidak dituliskan tentang rasa sakit ini.
Karena bingung, aku meraih dadaku dan terhuyung-huyung.
Lalu saat itu-
# Ini pertama kalinya aku melihat pengaturan seperti ini bahkan sebelum novel dimulai. HaHaHaHa. Tulisan sebanyak 3 episode, hanya befokus pada latar Astra dan penjelasan tentang karakter-karakter
# Apakah ini kisah cinta antara Ratu dan Michelan?
# Kisah yang menyegarkan; seorang Pria tua dan seorang Wanita yang telah meninggal dunia ; ;
└Apakah Michelan adalah karakter utama yang sebenarnya?
└ Tak ada yang tahu HaHaHa
└????
└Sampai dengan Episode 3, Karakter utamanya masih belum muncul HaHaHaHa
.
.
Apa ini. Aku melihat ke jendela yang muncul dihadapanku seperti hologram
'Ini mirip dengan jendela komentar Coconut Page'
Salah satu fasilitas di situs gratis dimana [IPTVG] diluncurkan. Tapi apakah ada komentar-komentar yang seperti ini?
Karena novelnya buruk dan hampir disetiap episodenya hanya memiliki kurang dari 3 komentar.
Jadi aku hanya mengingatnya samar-samar.
'Tapi yang terpenting, aku sedang mengkonfirmasi Anugerahku, tapi kenapa jendela komentar yang muncul...'
Setelah terus melihat ke jendela komentar dengan wajah kaku, disatu titik tawaku meledak. Karena aku menyadarinya!
Ini bisa jadi sumber informasiku.
'dengan mengamati komentar-komentar...-'
Umpatan-umpatan muncul dari jendela...
Aku ingin memiliki sesuatu yang bisa membantu keluarga, jadi masuk akalkah aku diberikan hal macam ini?
Novel sinting ini!
* * *
Aku naik ke ranjangku dan berbaring di atasnya. Saat aku menatap ke udara kosong, para pelayan memperhatikanku.
"Nona, ada masalah apa?"
"...."
"Apakah Anda kesulitan dengan sesuatu?"
"Heidi, hidup ituu suwliit...."
Ketika aku berkata seperti itu, Heidi dan Betty tercengang dan menghindari tatapanku. Mereka tampak bingung mendengar kata-kata seperti itu keluar dari mulut anak berusia tiga tahun.
Tapi bukan itu intinya sekarang.
'Berikan Aku sesuatu yang berbeda!'
Yang mirip dengan Ayah, tidak, harus Anugerah tipe serangan yang bisa digunakan di jarak dekat maupun jauh juga. Atau beri aku Pendengaran Super. Jadi ketika tahu bahaya medekat, aku bisa berlari segera.
Aku membiarkan hologram tetap terjaga kalau-kalau akan ada sesuatu. Saat menekan tombol
'Aku hanya bisa melihat kata pengantar Novel dan komentar sampai episode ke tiga'
Disini aku tidak bisa menggunakan internet, dan isi buku masih hitam semua, jadi aku tidak bisa melihat apa-apa di dalamnya.
'Mari tenangkan diri'
Ku-pikir tidak ada Anugerah yang bangkit dari diriku, tapi dari mana ini berasal?
Dan ada satu hal yang ku-perhatikan.
'Hal-hal yang telah ku-ubah sejauh ini telah diterapkan di Novel'
Mulanya, kisah Michelan bahkan tidak muncul dalam Novel. Hanya sedikit pembicaraan tentang Michelan yang di sebutkan di buku.
Tapi sekarang di kolom komentar...
# Apakah ini kisah cinta antara Ratu dan Michelan?
# Kisah yang menyegarkan; seorang Pria tua dan seorang Wanita yang telah meninggal dunia ; ;
'Pengaruh Michelan meningkat signifikan'
Karenanya Aku jadi tahu bahwa ada perubahan. Dan aku mendapat petunjuk dari Komentar-komentar.
'Kisah cinta antara Ratu dan Michelan'
Mereka saling mencintai.
Jadi, bahkan setelah Ratu meninggal dunia, sepertinya dia selalu melindunginya.
'Tetap saja, masih ada banyak komentar lainnya'
Sepertinya minat mereka berkurang karena karakter utama tidak muncul-muncul bahkan sampai episode ke tiga.
#Ini episode yang bagus, tapi aku datang kesini nama karakter tidak juga muncul sampai episode 3
# Michelan. Apakah kau asisten karakter-karakter utama?
└ P, Michelan adalah karakter utamanya
└ LOL
.
'Apakah Michelan adalah karakter yang bagus?'
Tentu saja, dia adalah orang yang sangat berbakat. Makanya ku-pikir akan bagus kalau dia tetap tinggal sebagai Kepala Pelayan di Kastil yang kacau ini. Lazimnya, kemampuan yang bagus hanya dimiliki oleh Karakter utama, tidak seperti karakter jahat.
'Cukup bagus untuk menyimpulkan ada Anugerah tersembunyi'
Setelah berpikir cukup lama, aku bangun.
'Aku harus memeriksanya'
Aku meninggalkan kamar dan menuju ke taman.
.
Michelan berkeringat banyak saat dia memindahkan karung pupuk. Sungguh memilukan melihat seorang lelaki tua dengan rambut beruban berjuang seperti itu.
"Michelaan"
Ketika aku memanggil, Michelan meletakkan pupuk dan menatapku.
"Halloo"
"Ya, apa kabar, Nona?"
"Baiik"
"Syukurlah"
"Michelan telaah membwantu, terwima kasii!"
Mendengar ucapanku, dia tersenyum, "Saya hanya beruntung. Saya mengenali anak yang memiliki gejala yang sama dengan anda"
"Demawm Anugewah?"
"Apakah anda membangkitkannya?"
Ketika memikirkannya bagaimana harus menjawabnya, aku menggelengkan kepalaku.
Dunia ini ada didalam sebuah Novel, dan aku di berkati untuk dapat melihat komentar-komentar pada Novel!
Kalau aku bilang begitu-, dia akan mengira aku gila.
'Lagipula, lebih baik menyembunyikan kemampuan ini untuk sekarang'
"Aku tidak tauu"
"Pasti itu adalah Anugerah yang belum Nona keneali. Contohnya Anugrah yang disebut
"Iiya"
'Tidak apa. Kalau ada orang yang meragukan Demam Kebangkitan-ku, aku tinggal bilang saja Anugerahku adalah
Yang terpenting, aku harus mendekati Michelan.
"Astaga. Kalau anda kemari, anda akan mencium bau.."
"Tidak appa, karwena bau tidak bisa tutuppi kewrennya Michelan"
Aku menggunakan teknik menggosok telapak tangan dari pelajaran kehidupan sosial-ku. Entah bagaimana aku ingin mencari tahu kenapa Michelan adalah karakter yang bagus.
"...."
-dia memperhatikanku dengan seksama
Setelah memiringkan kepalaku, dia mengeluarkan suara, "Oh..." dan tertawa canggung.
"Aku merasa bernostalgia untuk beberapa saat"
"Oh?"
"Aku pernah mendengar ucapan yang sama dari seseorang sebelumnya"
"Dimanaa?"
"Aku mendengarnya dari Istana Kerajaan"
"Istanya?"
"Ya, aku bekerja di Istana Kerjaan ketika aku masih muda. Di Istana yang penuh dengan mawar bermekaran mirip dengan tempat ini", Michelan melihat ke arah tanaman mawar dengan mata tenggelam seakan memikirkan sesuatu.
Dan pada saat itu.
Komentar baru bertambah di jendela komentar.
#TTTTTT Hatiku pilu dengan kehendak Ratu. "Aku tidak bisa bersamamu dalam hidupku, jadi aku ingin bersamamu bahkan sebagai mayat ketika aku mati" :( :( :(
'...!!'
Sepertinya selagi Michelan berbincang denganku, dia mengingat kenangannya bersama Almarhum Ratu.
Isi novel telah berubah, dan komentar baru bertambah. Begitu ada informasi baru, itu muncul secara alami.
'Tanah yang Michelan lindungi dengan sihir adalah tempat peristirahatan terakhir dengan Monumen Ratu'
Ketika dia meninggal, dia ingin dimakamkan bersama dengan Ratu. Dia bekerja keras sampai sekarang untuk memenuhi kehendak Ratu.
'Tapi bagaimana cara mewujudkannya?'
Keluarga Kekaisaran harus dimakamkan di Makam Kekaisaran. Makam keluarga kekaisaran terletak di hutan di dalam Istana, dan tidak ada yang diizinkan memasukinya.
Apalagi kalau Michelan yang dibenci Janda Permaisuri.
Tentu saja tidak memungkinkannya menggali kuburan.
'Itu...'
Hanya ada satu cara agar Michelan bisa membawa peti mati Ratu ke sisinya.
"Michelan, punya Anugewah apa?"
"...!", mata Michelan membesar.
'Ok. Mungkin akan bekerja jika ada Anugerah yang bisa membawa peti mati'
Selama bisa melindungi tanahnya, mereka bisa dikuburkan bersama suatu hari nanti.
Michelan tampak sangat bingung dengan pertanyaanku.
"Kenapa anda berpikir saya memiliki Anugerah?"
Michelan terkenal karena kemampuannya yang luar biasa. Lebih tepatnya, kemampuan menjadi 'Pengikut Ratu Kekaisaran untuk seseorang yang berasal dari rakyat jelata'
Anugerahnya yang unik di antara para bangsawan. Kecuali kasus yang sangat spesial, rakyat jelata seharusnya tidak memiliki Anugerah.
Michelan sangat terkejut sehingga aku melengkungkan mataku, "Michelan berbwakat. Sepertii Bangsawauan. dan Bangsawauan punya Anugewah"
"Begitu rupanya... terima kasih atas pujianmu, tapi saya bukan Bangsawan"
"Apakaah anda aman darii Kakaisaran?"
"....!"
"Bagaimanya kau punya obat Dewmam Anugewah? Bagaimanya kau tau sakiit itu?"
Michelan yang tidak habis pikir menggelengkan kepalanya, "Anda luar biasa di umur anda. Mungkinkah
Aku terkekeh.
Kemudian dia melihat ke sekeliling dan mengecilkan suaranya, "Anugerah saya adalah
"teleepor...?"
"Saya bisa memindahkan barang dengan jarak maksimal 300 meter dan beratnya dibawah 30 kg. seperti ini", mawar mekar muncul di tangan Michelan.
Jadi kau bisa memindahkan tulang-belulang Ratu kalau kau dekat dengan kuburannya.
Aku menggenggam rokku erat-erat.
'Luar biasa-!'
Itu adalah kemampuan yang hebat bahkan aku tidak tahu kalau itu ada.
'Kalau kau punya kemampuan ini, kau bisa memakainya tanpa batas'
Contohnya, mereka bisa memindahkanmu ke ruangan yang tidak bisa kau masuki. Dan sebaliknya, bisa digunakan untuk melarikan diri. Berat badanku masih dibawah 30 kg, jadi walaupun di penjara, dengan adanya Michelan, aku bisa kabur dari mana saja.
'Aku memenangkan lotre!'
Kalau tidak ada orang disana, aku akan melompat-lompat dengan tanganku di atas.
'Aku harus mendapatkannya'
Mataku menyala.
Sebagai Yoo Hyemin, aku berpengalaman dengan neraka kehidupan sosial. Tapi tidaklah sulit untuk merayu seseorang. Jika bisa memberikan apa yang paling kau inginkan, kau akan jadi milik-ku.
Apa yang paling diinginkan Michelan sudah jelas.
'Untuk pergi ke hutan Istana Kekaisaran'
Jika dia adalah Kepala Pelayan Istana, dia akan tahu jalan masuk ke Makam Kekaisaran di dalam Istana, dia tinggal membawanya.
Aku menatap Michelan.
"Michelan, mauu ke berkunjungg ke Istana Kekaisaran?"
"Lebih tepatnya, saya ingin ke hutan Istana Kekaisaran"
"Kalau gituu aku akan kabullkan permwintaan Michelan!"
Michelan tertawa.
Meskipun aku adalah Keturunan Langsung Astra, aku baru berusia 3 tahun di matanya. Tidak mungkin untuk keluar-masuk ke Istana Kekaisaran begitu saja.
***
Saat kembali ke kamar, aku melihat Betty yang sedang bersih-bersih. Saat aku cengengesan, Betty tampak bingung sejenak tapi kemudian ikut tertawa.
"Betty, apa aku imuut?"
"Tentu! Anda juga adalah orang yang dermawan, orang yang saya hormati, dan-"
Saat pujian Betty akan terus berlanjut, aku menepuk tanganku! Memotong dan menutupnya.
"Kalau begituu Betty biisa bantu aku?"
"Sangat bisa, katakan saja"
"Tolong tuliis surat"
"Surat?"
"Yaa. dan ini ra'asia antawa aku dan Betty"
Mendengar kata 'rahasia', telingan Betty menegang seperti kelinci. Betty menatapku dengan mata besar dan kemudian.
"Ohhh....." -dia menggenggam pipinya, "Saya suka hal-hal seperti ini. Berperan aktif demi Keluarga Bangsawan. Bukankah itu terdengar seperti di Novel-Novel?"
Kupikir juga begitu
'Aku sudah menduganya sejak dia memeriksa makananku setiap hari untuk mencari racun'
"Bawakan percamennya"
"Baik!"
Betty bersemangat dan membawakan kertas kemari. Aku mulai mendiktenya untuk apa yang harus ditulis.
"Keluwhan"
"Ke... lu... han?!"
Betty tersenyum dan aku tersenyum. Ya, mulai sekarang, aku akan menulis surat pengaduan. Dan lawan dari tuduhan itu adalah Michelan.
* * *
Beberapa hari kemudian.
Tentara Kekaisaran menerobos ke Wilayah Astra tepatnya Kediaman Daymond.
Mereka langsung menuju ke taman untuk menangkap basah Michelan, yang sedang mencabuti rumput liar.
Michelan yang bingung memekik, "Apa yang sedang terjadi"
"Pendosa, Michelan Rogue, lebih baik patuhi perintah Janda Permaisuri!"
"Mengapa Janda Permaisuri menahan saya... apa maksudnya pendosa?"
"Ada aduan anda bekonspirasi terhadap Kekaisaran, Atas perintah Janda Permaisuri, penjahat sudah sepantasnya di tahan"
"Apa?!"
Tuduhan itu terdengar seperti ejekkan, bahkan tidak pernah terpikirkan olehnya.
"Tidak mungkin, pasti ada kesalahpahaman-", pekik Michelan, tetapi tentara Kekaisaran mendorongnya ke dalam gerobak pengangkut.
Pada saat itu, Elliotte datang berlari
"Michelaan! Miichelaan!"
Michelan yang baru saja masuk ke gerobak, terkejut ketika melihat anak itu. Elliote adalah orang yang memperlakukannya dengan baik. Jika dia menghentikan tentara Kekaisaran dari penangkapan, dia juga akan di tahan Janda Permaisuri bahkan sebelum debutnya.
"Nona, saya baik-baik saja-"
"Sekarwang pergilah ke Istanya!"
"Ya?"
"Michelan, mau pergi ke Istanya Kaiisaran, kan?"
Bahkan Michelan yang biasanya kalem tidak punya pilihan selain membuka mulutnya.
'Mungkinkah Nona Muda itu sengaja mengirimku ke Istana Kekaisaran..!'
Tentu saja, dia ingin pergi ke Istana Kekaisaran. Hanya dengan begitu dia dapat membawa-Nya pergi dari makam Kekaisaran di Hutan Istana.
'tidak terpikirkan ada cara seperti ini...'
Kenapa dia begitu berani?
Menuduhnya berkonspirasi supaya bisa pergi ke Istana Kekaisaran-!
Bagaimana bisa Anda berpikir seperti itu?
Michelan tercengang dan tidak bisa berkata apa-apa
"Ayo Masuk!"
Tentara mendorong Michelan dengan kasar.
Melihat Elliotte yang tersenyum cerah melalui jendela, Michelan mengatupkan dahinya.
Anak itu menyeringai lebar dan melambaikan tangannya.
.
.
Butuh 3 hari untuk sampai di Istana Kekaisaran. Mereka sampai lebih cepat berkat Anugerah
Michelan turun dari kereta.
Istana mewah bagaikan tumpukkan emas. Aroma pebakaran dupa, yang dibakar sekali pada siang hari dan sekali pada tengah malam, di kuil Para Dewa.
'Hooo'
Istana Kekaisaran tetap tidak berubah.
Sejak pertama kali bertemu dengan-nya, waktu seakan-akan tidak bergerak disini. Sama seperti hati Michelan.
"Ayo pergi", kata tentara itu.
Michelan mengikutinya dengan patuh.
Tapi ada yang aneh.
Tentara itu tidak langsung mengantarnya ke penjara, tetapi mengambil rute yang berbeda.
"Hey, ini bukan jalan menuju penjara. Lorong ini mengarah ke hutan-"
Hutan?
Michelan menatap tentara itu dengan terkejut. Prajurit melihat sekeliling lalu berbisik dengan pelan.
"Saya dari Astra"
"Ya?"
"Tuan Conrad memberi perintah"
"Kalau itu Conrad..."
Conrad Martial
Michelan bahkan mengenali nama itu. Sebagai tangan kanan Duke, dia adalah orang yang menangani informasi di Kastil Astra. Dia mampu memberi perintah penyusupan dengan pengaruh Astra.
'Tapi kenapa?'
Tentara itu tetap bersuara kecil, "Hubungilah Conrad setelah ini"
"Apa... "
"Saya diperintahkan untuk membawa-mu ke Hutan Istana. Aku juga akan membantu-mu keluar dari Istana"
Michelan menarik nafas
Satu-satunya yang mengetahui Anugerah-Nya, dan orang yang juga bisa menggerakkan Tangan Kanan Duke.
'Nona Elliotte-!'