Chereads / Pusat Layanan Hantu / Chapter 4 - Bab 4 : Bos Penuh Pengetahuan

Chapter 4 - Bab 4 : Bos Penuh Pengetahuan

Meja kerja bossnya disesaki oleh tumpukan dokumen, itu benar-benar tinggi dan fakta paling mengejutkan adalah meja itu tetap kokoh tanpa ada tanda akan rubuh. Padahal meja itu mungkin sudah berusia ratusan tahun.

Wei Qinqi memasuki ruangan luas itu, ia menumpuk dokumen yang ia bawa dan Wei Qinqi mengintip. Ia melihat bosnya sedang terlelap, ini adalah kebiasaan aneh sang boss, pasalnya hantu tidak butuh tidur atau merasa kelelahan. Tapi kadang kala Wei Qinqi melihat bossnya tertidur seperti ini, hal ini masih menjadi tanda tanya besar bagi Wei Qinqi.

Luo Yuzhou tidak pernah ingin membahasnya, apa alasan dibalik dirinya tertidur dan memiliki kebiasaan aneh. Luo Yuzhou selalu menghindari pembahasan itu, beratus tahun bersama akhirnya Wei Qinqi menyerah untuk mencari tahu.

"Boss!" Wei Qinqi berteriak nyaring, Luo Yuzhou yang tadinya tenang mengarungi dunia mimpi sontak terbangun. Matanya berkedip beberapa kali, mirip seperti bocah yang tiba-tiba dibangunkan orang tuanya untuk berlibur musim panas.

"Bisakah kau tidak membuat keributan?" Tanya Luo Yuzhou dengan kesal.

Luo Yuzhou adalah pria yang mengagumkan. Ia memiliki tinggi 195 senti, wajahnya tampan dengan kesan angkuh, iris matanya kemerahan yang membuatnya tampak mengintimidasi, kulitnya begitu pucat yang memberi tanda bahwa ia tidak hidup. Rambut hitam panjang yang diikat rapi. Secara keseluruhan Luo Yuzhou sama sekali tidak mengecewakan, jika ia masih hidup pastilah ratusan gadis akan mengantri untuk dipinang olehnya.

"Kau tidur lagi, aneh sekali mana mungkin ada hantu bisa tidur." Wei Qinqi berkomentar, tanpa rasa bersalah ia meraih kadal kering yang merupakan makanan favoritnya. Selain hantu pemberani, Wei Qinqi juga hantu yang tidak punya rasa malu.

"Letakkan makananku!" Luo Yuzhou menggeram.

Wei Qinqi segera memasukkan kepala kadal kering itu ke dalam mulutnya, Luo Yuzhou bersumpah kapan-kapan ia akan menyeret Wei Qinqi dan mendorongnya ke neraka!

"Dokumen yang harus kau kerjakan, boss." Wei Qinqi menepuk permukaan tumpukan dokumen itu, Luo Yuzhou menatapnya dengan ekspresi lelah.

"Kau harus sabar, Lao¹ Luo." Wei Qinqi memasang wajah berpura-pura prihatin. Tetapi siapapun tahu bahwa itu hanya kepalsuan belaka.

"Dengan sikapmu ini kau pasti sudah masuk ke Fraud."

Wei Qinqi merasa kosong dalam sejenak, jika Luo Yuzhou sudah mengatakan bahasa asing seperti ini sudah pasti ini akan membuat otaknya bekerja keras. Wei Qinqi memaksa sel-sel dalam otaknya untuk bergerak. Ia mematung selama beberapa menit seperti patung selamat datang, Luo Yuzhou sudah mulai mengerjakan dokumen-dokumennya.

"Ah!" Setelah beberapa menit terdiam, Wei Qinqi menepuk tangannya. "Lingkaran Neraka ke Delapan! Tempat para penipu, dalam Inferno karya Dante…" Wei Qinqi kembali terdiam ketika ia lupa siapa pencipta karya yang menceritakan perjalanan ke neraka itu.

"Dante Alighieri."

"Hampir saja aku bisa menjawabnya!"

"Belajar lagi."

Mereka sudah hidup selama ribuan tahun, Luo Yuzhou tidak hanya terus berdiam di Alam Hantu. Luo Yuzhou beberapa kali naik ke dunia manusia dan mempelajari banyak hal, Wei Qinqi yang paling kewalahan disini dan ia harus mengimbangi pengetahuan Luo Yuzhou agar tidak mendapat ejekan dari bossnya itu.

Wei Qinqi kemudian mengubah topik pembicaraan. "Yu Ning mengamuk lagi, dia ingin mesin ketik baru."

Yu Ning dan kemarahan adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan, jika Yu Ning tidak marah justru itu menjadi pertanyaan besar.

"Perbaiki yang lama."

"Perbaiki yang lama? Dia benar-benar akan menghancurkan tempat ini suatu saat nanti."

"Aku akan mengurusnya nanti." Luo Yuzhou mengibaskan tangannya dengan tidak peduli. Wei Qinqi mencibir, tetapi ia tidak bisa berbuat apa-apa. Wei Qinqi kemudian beranjak keluar dari ruangan Luo Yuzhou.

"Tadi malam hujan gerimis angin berdesir, bangun tidur sisa-sisa mabuk belum hilang²."

"Itu karya Li Qingzhao³! Tapi aku lupa apa judulnya!" Wei Qinqi segera melesat keluar agar Luo Yuzhou tidak lagi mengejarnya dengan pertanyaan-pertanyaan seperti ia sedang melakukan Ujian Kekaisaran.

Luo Yuzhou mengambil kuas dan tinta, ia kembali memberikan tanda pada beberapa dokumen. Cara Luo Yuzhou menggerakkan kuasnya sangat elegan, lembut, dan penuh dengan perhitungan. Dibanding seperti Raja Hantu, Luo Yuzhou lebih mirip dengan Dewa Ilmu Pengetahuan.

Luo Yuzhou bekerja dengan cepat, dalam waktu singkat tumpukan dokumen itu sudah berkurang separuhnya.

.

.

"Aku ingin kau bergabung dengan Pusat Layanan Hantu." Yu Huang Da Di membuka suara setelah selesai memutar video itu, ia melepas kacamatanya dan kembali duduk dengan posisi mulia.

Tang Qian tidak tahu harus mengatakan apa, ia terkejut dan tidak menyangka bahwa ada hal semacam itu di dunia bawah. Saat menontonnya Tang Qian tahu bahwa itu sangat kacau, beberapa hantu dengan penampilan mengerikan dan tidak sabar, resepsionis galak yang suka memutar bola matanya dan melepaskan kepalanya, pria muda yang terlalu imut untuk disebut sebagai hantu, hantu wanita berambut merah yang bar-bar berkulit tebal, dan boss yang tidur saat jam kerja. Kekacauan semacam ini sangat akrab dengan dunia manusia, bedanya mereka adalah hantu.

"Pusat Layanan Hantu kekurangan staff, selama seribu tahun hanya ada tiga orang itu saja. Bagaimanapun aku yang membentuknya dan aku ingin lembaga ini sukses." Yu Huang Da Di berucap dengan nada yang sangat meyakinkan, kehadiran hantu belakangan ini semakin banyak dan mereka cukup kualahan. "Aku tahu, kau adalah jiwa yang baik."

Rasa ragu Tang Qian perlahan-lahan mulai terkikis, ia mulai goyah dengan pendiriannya. Di satu sisi Tang Qian ingin segera ke akhirat dan masuk roda reinkarnasi, tetapi disisi lain membantu oranglain adalah hal yang sangat suka Tang Qian lakukan.

"Kau hanya perlu melakukan percobaan selama satu tahun, jika kau berhasil satu tahun itu dan tidak memiliki keinginan untuk melanjutkannya lagi maka kau bebas memilih reinkarnasi menjadi apa dan aku menjamin kau memiliki kehidupan yang jauh lebih beruntung." Yu Huang Da Di menawarkan prospek yang menjanjikan, jika mengingat lagi kehidupannya ini yang menyedihkan tentu Tang Qian menginginkan kehidupan yang lebih baik lagi nantinya. "Bagaimana?"

Tang Qian memandangi layar yang menunjukkan pria bermata kemerahan dengan wajah serius.

"Baik, aku akan melakukannya." Toh ini hanya satu tahun, anggap saja dirinya sedang melakukan magang sebelum menjadi karyawan tetap dengan banyak keuntungan.

Yu Huang Da Di tersenyum dengan berwibawa, ia beralih pada Xie Junmei.

"Junmei, kau bisa mengantarnya." Yu Huang Da Di menyerahkan gulungan pada Xie Junmei dan diterima oleh malaikat maut itu dengan hormat. Setelah menyelesaikan urusan, Xie Junmei mengajak Tang Qian untuk pergi.

"Wow, itu seperti gulungan kertas pada jaman kerajaan!" Tang Qian menatap takjub gulungan di tangan Xie Junmei.

"Dia hanya tidak tahu bagaimana cara memakai email." Bisik Xie Junmei.

Tang Qian yang awalnya takjub, seketika memasang wajah datar.