Ternyata tak hanya Anggun yang matanya seolah mulai berkunang-kunang. Tapi, juga Mariam.
"Oh, ayah! Apa yang sebetulnya terjadi pada putra kita? Kenapa dia terlibat drama aneh dengan sahabat karibnya? Lalu, kenapa juga aku dituduh salah mendidik anak-anakku. Aku menyuruh Anggun melerai pertikaian. Aku juga yang dinilai bersikap tidak adil pada mereka."
Sonny buka suara.
"Ini semua kesalahanku, Bu. Kalian tak perlu melibatkan Anggun. Sonny akui, Sonny bersalah. Tapi, kesalahan tidak hanya ada di atas pundak Sonny. Tapi juga Rangga dan Mila."
Mariam menekan keningnya.
"Mila lagi! Mila lagi! Siapa Mila?" tanya Mari tak sabaran.
Anggun terpaksa buka mulut.
"Dia pacar Kak Rangga, Bu!" ungkapnya ketus. Dia juga menambahkan, "Dan berkat kakak. Sekarang semua murid tahu kalau kakaklah yang sudah merebut Mila dan Rangga."
Sonny melotot. Pelototan Mariam ternyata lebih menyeramkan. Sonny sontak menunduk.
"Mila?! Kamu berkelahi dengan Rangga karena Mila?"
