"Kita hanya berdua saja?" tanya Jane yang sudah siap untuk pergi ke rumah Papanya di Singapura.
"Ya tidak. Kak Sandra dan juga suaminya naik pesawat sendiri. Kita berempat dengan Sky dan Erlangga."
Nakula melirik jam di tangan. Memang sudah terlalu lama untuk menunggu mereka berdua. Entah pergi ke mana dua sejoli itu.
"Loh anak-anak ikut juga?" tanya Jane.
Bukannya tidak suka, tapi kalau ada para pengasuh tiga orang itu, berarti Nadine akan turut serta. Jane tidak mau itu sampai terjadi.
"Hanya Sky dan Erlangga kok. Mereka memaksa ikut. Kalau anak-anak seperti Syden ya jelas tidak. Merepotkan sekali mereka kan."
Nakula terkekeh geli. Lucu melihat raut wajah Jane yang mencebik sebal.
"Ya bukan seperti itu juga. Tapi memang kurang cocok saja kalau bawa anak-anak. Mereka tidak akan paham dengan pembahasan."
Jane mencoba memberi penegasan pada Nakula. Bukan dia yang tidak mengijinkan. Tapi memang untuk apa juga anak-anak akan ikut.