Deal kerjasama dengan pengusaha asal Bali. Nakula membawakan bunga dan kue untuk istrinya. Juga untuk Nadine yang sudah bersedia menjaga Jane.
Sesampai di rumah sakit, sayang sekali jika Jane tengah tertidur lelap. Berbeda dengan Nadine yang sedang memainkan ponselnya.
"Yah dia tidur."
Nakula tetap mencium kening Jane. Dia menorehkan rasa Sayang pada istrinya.
"Baru beberapa menit yang lalu. Tadi baru makan dan minum vitamin."
Nadine yang menjawab. Mereka saling pandang dan Nakula mengangguk dengan keterangannya.
"Kalau begitu, kau boleh pulang Nadine. Ini untukmu."
Nakula menyerahkan kue yang tadi dia beli. Nadine menerima saja. Dia juga tidak ingin berdebat dengan Nakula.
"Terima kasih sudah menjaga Jane," ucap Nakula tulus.
"Sama-sama. Anak kalian juga keponakanku. Tentu saja aku akan ikut membantu."
Nakula mengangguk. Dia merasa bersalah sudah menuduh Nadine. Nyatanya gadis itu sangat baik.