"Terima kasih," ucap Anna setelah minum air mineral dari Aksel.
"Kamu bilang tidak bisa, tapi jalan di sana lancar juga."
"Bagaimana lagi itu juga terpaksa dan tremor kalau kamu tahu."
Mereka berbicara ini juga berbisik-bisik sebab di kiri, kanan dan belakang mereka ada orang lain sebagai tamu undangan pada peluncuran tersebut.
"Setelah tidak ada agenda lainnya kan?" tanya Anna karena ia berharap memang sudah benar-benar selesai.
"Belum."
"Apalagi memangnya?"
"Lihat saja nanti."
Anna menghela napasnya, ternyata tidak akan selesai dengan cepat seperti yang ia duga sebelumya.
Benar saja setelah selesai acara di stage tersebut Aksel dan Anna dipanggil ke stage untuk diambil gambar dna juga Anna sendiri dipotret banyak kamera.
Saat itu Anna merasa benar-benar sangat lelah karena banyaknya sorotan media serta lampu kilat yang mengenainya. Aksel sepertinya menyadari hal itu, ia meraih jemari Anna, sontak Anna juga terkejut.