Semula Asih hanya diam saja, ia tidak mengatakan apa pun. Mungkin ia memikirkan jawaban apa yang paling pas untuk ia katakan pada Anna.
"Maaf kalau mengenai itu lebih baik Non tanya saja dengan Pak Aksel, saya takut salah menyampaikannya."
Anna menganggukkan kepalanya, ia paham mengapa ia menjaganya seperti itu pasti sesuatu ada yang terjadi sampai Asih saja tidak berani menjawab pertanyaan dari Anna.
Tidak lama kemudian, Aksel sudah rapi sekali turun ke lantai bawah, ia sepertinya akan langsung pergi ke kantor.
"Bi, saya pergi. Awasi perempuan itu," maksudnya 'perempuan' di sini jelas merujuk pada Anna.
Aksel tidak bisa menggunakan kata yang lebih manis dari itu, padahal Anna adalah istrinya sendiri.
"Baik Pak, hati-hati."
Anna tidak mengatakan apa pun, ia hanya sekilas memandangi Aksel yang berlalu keluar dari rumah itu.
