Semakin malam, cuacanya di sana semakin dingin meski ac sudah dimatikan. Dengan sengaja Aksel menggendong Anna, ia memindahkannya di atas tempat tidur dan kini mereka bertukar posisi. Aksel tidur di sofa, sedangkan Anna di atas tempat tidur.
Barulah Aksel tertidur dengan nyenyak. Sepertinya Anna pun demikian, ia sama sekali tidak terganggu sebab dipindahkan oleh Aksel ke atas tempat tidur.
Pukul 07.00
Anna sudah berteriak kembali karena letak tidurnya sudah berubah, semalam ia tidak berasa mengigau ataupun pindah tetapi ia sudah berada di atas tempat tidur.
"Ini masih pagi Anna, jangan teriak-teriak, saya pusing dengarnya," jawab Aksel perlahan dengan kedua matanya yang masih terpejam.
"Kenapa saya bisa di sini hah?" Anna tidak tahan jika tidak marah pagi itu.
Anna bangkit dari tempat tidur, ia berjalan pada Aksel, ia protes di samping Aksel yang masih memejamkan matanya.
"Aksel!"
"Astaga perempuan ini!"
