Esha teru pergi dengan menggunakan sepeda motornya. Dari kaca spionnya Esha melihat ada mobil milik Faqih yang sudah mengikutinya dari belakang sedari tadi.
"Pak Faqih kenapa ikutin aku sih? Bodo amat terserah dia. Tapi aku harus pastiin apakah flashdisk ini masih aman atau engga. Supaya lebih aman, aku cek nya di rumah aja," ucap Esha di dalam hatinya.
Esha pun menambah kecepatan motornya. Dia memilih untuk pulang ke rumahnya terlebih dahulu untuk mengecek apakah isi flashdisk itu masih aman atau sudah tidak sesuai dengan yang awal. Faqih yang sedang mengikutinya dari belakang pun tertinggal jauh.
"Yahhh, gua kehilangan jejak dia lagi. Kira-kira apa ya isi flashdisk itu. Esha sampai sebegitunya buat dapatin flashdisk itu. Tapi ga mau gimana lagi. Gua udah kehilangan jejak dia. Lebih baik gua ke kantor aja sekarang. Daripada nanti gua kena marah sama Mamah," ucap Faqih sendiran.