Chereads / ELUSIF / Chapter 1 - Prolog

ELUSIF

🇮🇩Tita_Nurlaila
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 4.9k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - Prolog

Idola

Aku ingin menjadi apapun yang bisa membuatmu tersenyum

Bahkan,

Membuatmu tertawa..

Jika aku bertanya apa yang membuatmu tersenyum?

Aku harap itu aku.

Jika harus aku bertanya kembali,

Siapakah idolamu?

Jawabannya ada dibaris ke tujuh.

Dan semoga kamu akan mengerti,

Aku sangat ingin menjadi judul dari kalimat ini bagimu.(author)

.

Tak pernah kusangka hadirmu membawa nirwarna dalam hidupku.

Kala sapa manis nan manja, tersipu malu malu menatapku.

Bagai gemuruh riaknya hatiku, menjadi tak menentu saatku mengenalmu.

Awal rasa anak manusia yang mulai tersemai,

Seolah kau dan aku satu asa bagai urat dan nadi.

Bersamamu aku menjadi bermakna, walau terkadang rasa sembilu datang entah dari mana?

.

Semesta memang tak bisa ditebak,

Entah aku yang terjebak,

Atau aku yang tak bisa menolak.

Meski terkadang merasa sesak,

Kisah kitapun mengalir, bagai es batu yang mencair.

Bahkan hingga akhir..

Tak pernah sekalipun aku menyesali bagai mana cerita ini terjalin?

Bertemu denganmu dipersimpangan jalan,

Semua tak pernah terbayangkan.

Tidak ada yang bisa menebak garis takdir.

Dan kamu, satu yang telah hadir.

Meski terkadang aku merasa getir.

Sungguh kau telah membawaku jauh keangkasa,

Melambung dengan rasa.

Menciptakan kisah dalam romansa.

Tak ada yang salah akan cinta,

Karena sanubari tak melihatnya dengan mata.

Namun bukan berarti cinta ini menjadi buta.

Entah apa maksud semesta?

Kita banyak sama, meski tak sama.

Tidak penting aku dan kamu datang dari mana?

yang terpenting kemanakah kita akan melangkah?

Bagaimana alur cerita kita dapat berlabuh?

Dibuatnya kisah ini bak elusif, dalam tanya yang tak terjawab?

Biarlah ku jumpai ia, meski pijar sudah tak lagi istimewa.

Dan rinduku ini sudah tak bernyawa.

Yang aku tahu, apa yang tertakar sudah pasti tidak akan pernah tertukar.

Denganmu aku bahagia, bersamamu adalah hal yang paling ku inginkan.

Bisakah kita menjadi selamanya? apakah itu mungkin?

Menyingkap dinding yang kokoh berdiri, membentang jarak diantara kita?

Aku tahu.. tidak ada yang abadi dari kehidupan,

Namun mengapa sang alam mempertemukan kita seperti ini?

Bersembunyi dibalik arti kata kehidupan.

Yang selalu ada kejutan dalam setiap perjalanan.

Entah pahit dan manis, ataupun tawa dan tangis.

Apapun yang sudah tersurat, pasti akan selalu tersirat.

Akan selalu ada makna kebaikan yang terselip dari setiap kisah yang telah tergambar.

salam sayang.

Author

~Tita Nurlaila~