Chereads / ELUSIF / Chapter 5 - Bab 4

Chapter 5 - Bab 4

Sampai sudah didepan rumah sabila, tadi sabila yang mengarahkan jalan kearah rumahnya.

Sabilapun turun dari boncengan yudistira.

"Thanks ya yudistira, udah nganterin gua sampai rumah" ucap bila dengan tersenyum ramah.

"Iya santai aja bila, btw kapan kapan gua boleh kali main kesini?hehe" sahut yudistira dengan nada bercandanya.

"Eh..iya boleh aja kok yudistira, kalau mau main kesini main aja" ucap bila menimpali.

"Bener ya sabila? pasti gua main kesini lain kali, btw jangan panggil yudistira.. dari kemarin lo manggil nama gua yudistira mulu, panggil aja yudis atau dewa,sabila!"

"Hehe..sabilapun tertawa, oke..oke yudis"

Nah gitu, enggak ada yang manggil gua yudistira cuma lo tahu sabila.

Anak anak yang lain bilangnya yudis atau dewa"

Disekolah gua dipanggil yudis, kalau dilingkungan rumah banyaknya yang panggil dewa.. sahut yudistira menjelaskan pada sabila.

Dewa?? tanya sabila kembali pada yudis,

"Nama gua yudistira dewangga"(tanya aja sama authornya langsung kenapa gua dikasih nama yudistira dewangga,hehe)(author just kidding :)

"Oh..nama lo yudistira dewangga" sahut sabila menimpali.

"Baiklah, kalau gitu gua masuk dulu ya dis, sekali lagi makasih ya udah anterin gua sampai rumah dengan selamat" ucap sabila kembali diiringi dengan senyuman manisnya selalu.

Yudistira yang melihatnya hanya tersipu dalam hatinya, sabila memang terlihat manis.

Siapapun yang melihat sabila pasti akan setuju dengan yudistira.

"Oke, kalau gitu gua juga balik dulu ya sabila..bye!" yudistira pun kembali menyalakan sepeda motornya dan berlalu dari hadapan sabila, pulang menuju kerumahnya.

~•~•~•~•~•~•~•~•~

Hari berganti hari, bulan berganti bulan tanpa terasa sabila dan yudistira sudah menjadi akrab kini.

Tiba saatnya kelulusan sekolah, hasil mengatakan seluruh siswa siswi dismp bumi putra lulus semua.

Sebelum perpisahan sekolah minggu depan.

Seluruh murid murid kelas sembilan mengadakan acara kelulusan bersama dari sekolah menengah pertama ini.

Para siswa siswi kelas sembilan mengadakan study tour tiga hari dua malam yang dibimbing bersama wali kelas masing masing.

Mereka semua liburan bersama kebandung, menginap disebuah hotel mewah.

Tentu saja semua atas persetujuan para orang tua murid masing masing.

Sebagai tanda membuat kenangan pada masa putih biru sebelum akhirnya semua murid kelas sembilan melanjutkan kejenjang selanjutnya yaitu sekolah menengah atas disekolah tujuannya masing masing.

Para siswa siswi kelas sembilanpun menaiki bus pariwisata dari sekolah menuju bandung.

Perkelas satu bus beserta wali kelas dan guru pembimbing lainnya.

Total ada sepuluh bus pariwisata, dan beberapa mobil pribadi beserta guru guru pengajar yang ikut meramaikan acara study tour perpisahan murid murid kelas sembilan.

Sampai juga kini dibandung, perjalanan amat begitu lancar nya dari sentul menuju bandung tidak butuh waktu lama.

Hanya sekitar tiga jam perjalanan.

Kini semua murid murid smp bumi putra beserta guru gurunya sudah ada didalam salah satu hotel mewah yang dipilih oleh sekolah itu.

Semua murid berhamburan keluar bus dengan teratur, setelah pengarahan sesaat disalah satu gedung hotel oleh sang kepala sekolah, semua siswa siswi kelas sembilan bumi putra itu pergi menuju kamar hotel nya masing masing yang sudah disiap kan oleh pihak sekolah, untuk istirahat sejenak dan berbenah diri sebelum acara nanti sore.

Setiap kamar hotel diisi oleh empat orang, yang didalam kamar nya terdapat dua buah ranjang besar yang nyaman.

Satu ranjang berdua dan sabila sekamar dengan tiwi teman sebangku nya juga bersama nunik dan yanti teman sekelas nya.

Setelah berbenah diri, sabila melonjorkan kakinya pada ranjang besar itu dan duduk bersantai sejenak.

Sementara tiwi teman sekamarnya masih asik mandi dan sedang bernyanyi didalam kamar mandi.

Nunik sedang asik menyantap cemilan yang ia bawa dari rumah nya dan yanti sedang merapihkan penampilan nya(asik menyiap kan pakaian ootd untuk dipakai sore nanti)

Semua orang dikamar ini sibuk dengan kegiatan nya masing masing.

Sabila pun meraih ponsel nya yang sedang ia charger(cas) diatas nakas samping ranjang, lalu mencabut casan nya.

Sabila mengecek ponsel nya melihat beberapa pesan masuk atau chat masuk di wa nya.

Salah satu chat nya dari bunda sabila, segera bila membalas chat dari bunda nya itu.

Bila pun membalas satu persatu chat dalam wa nya, ternyata ada chat dari yudis juga.

"Dapat kamar hotel model gimana lo bila?" tanya yudis dalam chat nya itu.

"Gua rasa kamar hotel nya satu type yang sama semua dis" begitu jawab sabila membalas chat dari yudis.

Dan kedua nya pun saling chat bersama, disela sela waktu istirahat mereka sebelum nanti sore pukul empat harus berkumpul kembali di salah satu ruangan besar digedung hotel ini atau ruangan auditorium yang memang sudah disewa oleh sekolah bumi putra,

Ruangan yang sama seperti tadi saat pengarahan dari kepala sekolah untuk acara siswa siswi kelas sembilan itu.

~•~•~•~•~•~•~•~

Selesai acara diauditorium hotel dan setelah makan bersama sama tadi, kini semua siswa siswi memiliki waktu santai masing masing.

Esok baru acara yang sebenar nya karena akan menjelajah kebun teh menikmati hari bersama juga ada berbagai perlombaan yang memang sudah dipersiapkan oleh sekolah.

Sabila melirik jam dipergelangan tangan nya ternyata baru pukul 19.00 wib atau tujuh malam.

Ketika sebuah suara membuyarkan fokus nya, siapa lagi kalau bukan nura sahabatnya.

Seperti biasa nura amat begitu ceria nya, nura banyak sekali berbicara sekedar bercerita kepada sahabat nya itu tentang apa pun yang nura alami seharian ini.

Karena ini waktu nya free atau waktu bebas nya murid murid kelas sembilan bumi putra, mereka diperbolehkan menikmati waktu nya masing masing dalam hotel ini atau sekedar jalan jalan santai sesaat dilingkungan hotel membaur bersama teman teman.

Ada yang ngumpul ngumpul sibuk ngerumpi, ada yang asik dengan novel kesayangan nya sambil baca dan menikmati suasana, ada yang santai santai sambil mendengarkan music dari earphone nya, ada yang sibuk selfie selfie, buat vlog or video, dan masih banyak lagi aktifitas yang dilakukan masing masing orang, termasuk sabila dan nura.

Keduanya sedang duduk duduk santai didekat beranda lobby hotel yang memang terdapat taman didalam nya.

Sebuah taman buatan yang indah, banyak dari teman teman mereka pun sedang duduk santai bersama, nongkrong bersama saling membaur, bercerita dan melempar canda tawa bersama, asal mereka tidak mengganggu para tamu hotel lain nya saja.

Sabila dan nura juga teman teman seangkatanya masih memiliki waktu santai yang lumayan lama sekitar dua jam untuk bersantai, sebelum pukul sembilan malam tiba.

Karena tepat pukul sembilan nanti, mereka sudah harus kembali menuju kamar hotel masing masing untuk beristirahat.

Nura dan sabila masih asik mengobrol berdua, bahkan sesekali kedua nya selfie bersama dan membuat video ala ala vlog bersama.

Bukan nura namanya kalau dia enggak uptudet di sosial media, nura juga mengajak sabila untuk membuat video tren ala ala toktok. (sebuah aplikasi yang memang lagi ngehits banget saat ini)

Ketika kedua nya sedang asik mengabadikan moment berdua, tanpa mereka sadari yudistira datang menghampiri kedua nya.

"Asik amat nih yang lagi tok tokan, gua cariin ternyata kalian disini" ucap yudis pada kedua nya.

"Hai dis.. bentar ya bila nya gua pinjem dulu, lu mau ketemu bila kan?" sahut nura menimpali.

Karena nura memang sudah tahu, belakangan ini sabila dan yudis terlihat begitu akrab sekali bahkan kedua nya amat begitu dekat.

"Yoi.. tahu aja lu raa" ucap yudis menjawab.

"Ternyata kalian asik disini" ucap seseorang yang datang menghampiri ketiga nya, dia adalah awal teman mading nya nura.

Selain eskul PMR nura pun aktif dimading saat masa putih biru.

Ketiga anak manusia itu pun menyapa awal balik, "raa kita harus bikin berita uptudet buat mading terakhir kali dari Angkatan kita nih.. biar nanti adek adek kelas kita angkatan dikelas sembilan tahun ajaran baru, mereka yang posting nya saat masuk sekolah" begitu awal berkata pada nura.

Awal mengajak nura dan beberapa anggota jurnalis untuk membuat laporan dimading, mereka serentak akan mengabadikan juga merangkum beberapa moment kebersamaan ini dalam mading nanti sebagai salam perpisahan dari angkatan kelas sembilan tahun ini.

Tanpa terasa malam pun semakin larut menyapa semua anak murid kelas sembilan dengan kesibukan atau kegiatan nya masing masing.

Kini semua murid pun kembali menuju kamar tidur mereka untuk melepas penat dan beristirahat.

Karena hari semakin malam dan dingin, agar di esok hari semua murid kelas sembilan bumi putra dapat lebih semangat menyambut hari untuk menghabiskan waktu bersama sama dalam memori atau kenangan masa putih biru ini.

🌹🌹🌹