"Ya, Pak. Itu sudah sesuai. Tinggal kita ikuti saja alurnya bagaimana ya."
Gayatri mendelikkan matanya dari permainan Zuma di ponsel begitu mendapati Lintang kembali berjalan kearahnya. Sekitar sepuluh menit yang lalu, Lintang pamit untuk menjawab panggilan dari seseorang. Dokter itu menjawab telepon yang sepertinya cukup privasi, sampai ia harus berpindah sekitar dua puluh meter dari tempatnya dan Gayatri duduk sebelumnya.
Namun, itu jelas tak menghalangi Gayatri mengetahui apa yang dibicarakannya dengan Sandy Triadi. Gadis itu kembali mendengarkan percakapan mereka lengkap, tak terjeda sedikitpun meski Taylor dan Kim sempat mengajaknya bicara tadi.
"Maaf lama."
"Ya, gak apa-apa. Sana masuk, kata Kim dicari Zevanya tadi."
"Oh ya? Zevanya kenapa?" Lintang sedikit panik, lekas memasukkan ponselnya ke dalam saku. Apapun yang terkait Zevanya belakangan ini mudah sekali membuatnya ketar-ketir.