"Baiklah, kalau kamu gak mau jawab. Lebih baik sekarang kamu istirahat, Kanaya sudah tidur di kamar Mama tadi," suruhnya lalu meninggalkan menantunya di ruang tamu sendirian.
Wanita itu tak henti-hentinya, menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian ini. Dia bahkan tak berani masuk ke dalam kamarnya, takut Anxel masih marah padanya. Amira memutuskan untuk tidur di ruang tamu malam ini.
Satu jam lebih, Anxel menunggu istrinya. Tapi, tak ada tanda-tanda yang menunjukkan kedatangan wanita itu.
"Jangan-jangan dia pergi lagi, atau gak malah pulang ke rumah mamanya. Anxel, kenapa gak kepikiran dari tadi malah biarin Amira sendirian!"
Tanpa banyak bicara lagi, lelaki itu keluar dari kamarnya. Pandangannya langsung tertuju ke arah pintu, yang masih tertutup sempurna. Saat dia lihat sekitar, matanya melihat seorang wanita hanya berselimut jaket miliknya tertidur dengan pulas di atas sofa.
