Saat di pertengahan jalan, Theodoric tampak bingung harus melangkah ke mana lagi. Ia lupa jalan, ia tidak ingat ke arah mana lagi sesuai apa yang dikatakan Aziel padanya hingga ia teringat perkataan Aziel yang menyuruhnya untuk bertanya pada orang yang ia temui untuk menanyakan di mana letak toilet.
Theodoric mengedarkan pandangannya untuk mendapatkan orang yang mampu membantunya menemukan toilet hingga matanya menangkap seseorang yang tampak menghampirinya?
Tanpa curiga, Theodoric bertanya pada orang itu saat orang itu menghentikan langkahnya tepat di depannya.
"Permisi? Apa kau tahu di mana letak toilet?" Tanya Theodoric sopan.
Orang yang ada dihadapannya diam sejenak seraya mengamati Theodoric dark atas sampai bawah.
"Ya, aku tahu." Jawab orang itu setelahnya.
"Bisakah kau memberiku petunjuk ke mana aku harus pergi?" Tanya Theodoric.
"Tentu! Aku akan mengantarmu." Jawab orang itu.